Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadapat hewan ternak sudah menjangkit 269 kota dan kabupaten di 22 provinsi di Indonesia. Jumlah hewan ternak yang tertular PMK berjumlah total 427.132 ekor hingga 26 Juli 2022.
Lima provinsi dengan penularan PMK tertinggi, yakni Provinsi Jawa Timur sebanyak 94.597 ekor, Aceh 28.762 ekor, Nusa Tenggara Barat 27.155 ekor, Jawa Tengah sebanyak 22.260 ekor dan Sumatera Utara 9.398 ekor.
Baca Juga
Advertisement
Koordinator Tim Pakar dan Penanganan PMK, Wiku Adisasmito mengatakan, pemerintah memberikan bantuan kepada hewan ternak yang dipotong bersyarat. Bantuan tersebut merujuk pada SK Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan) Nomor 08048/KPTS/PK.300/F/07/20222.
"Yang menyebutkan peternak yang hewannya dipotong bersyarat akan mendapatkan bantuan dengan besaran masing-masing untuk sapi dan kerbau senilai Rp10 juta, kambing atau domba senilai Rp1,5 juta dan babi Rp2 juta," Wiku melalui keterangan persnya, Selasa (26/07/22).
Wiku menambahkan, Satgas PMK juga melaporkan sebanyak 673.889 hewan ternak di Indonesia telah menerima vaksin. Vaksinasi yang diberikan itu untuk mengantisipasi penularan yang seluruhnya hewan ternak jenis sapi.
"Lebih dari 50 persen kabupaten dan kota di provinsi provinsi yang terjangkit belum sembuh PMK-nya. Kurang dari 50 persen belum sembuh," ujar Wiku
Wiku menyebutkan, PMK muncul di Jawa Timur yang dikonfirmasi pada 5 Mei 2022. Cara mencegah PMK pada sapi, kerbau, domba, kambing, rusa dan babi antara lain membatasi gerakan hewan, pengawasan lalu lintas dan pelaksanaan surveilans.
"Upaya efektif lainnya menangkal PMK dengan melarang pemasukan ternak dari daerah lain, karantina dengan ketat, manajemen pemeliharaan yang baik, meningkatkan sanitasi, mendesinfeksi kandang dan sekitarnya secara berkala," jelas Wiku.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Rincian Penularan PMM
Rincian penularan PKM terhadap hewan ternak, 411.33 sapi, 11.280 kerbau, 1.504 domba, 2.970 kambing dan 47 babi.
Jumlah hewan ternak yang sembuh 209.000 ekor, dengan rincian 200.850 sapi, 5.596 kerbau, 919 domba 1.619 kambing dan 16 babi.
Jumlah hewan ternak yang dalam proses penyembuhan berjumlah 207.894 ekor yang terdiri atas 200.429 sapi, 5.580 kerbau, 570 domba, 1.284 kambing, 31 babi.
Sedangkan hewan ternak yang mati karena PMK berjumlah total 3.882 ekor terdiri atas 3.799 sapi, 64 kerbau, delapan domba, 11 kambing.
Jumlah hewan ternak yang dipotong sesuai syarat untuk mengantisipasi penularan berjumlah total 6.536 ekor terdiri atas 6.253 sapi, 40 kerbau, tujuh domba dan 56 kambing.
Advertisement
