Liputan6.com, Jakarta Repsol sempat mengeluarkan pernyataan mengejutkan tentang MotoGP. Menurut mereka, pamor balapan kuda besi paling bergengsi di dunia tersebut terus merosot tahun demi tahun.
Ada beberapa faktor yang menurut Repsol telah membuat MotoGP kehilangan gairah. Selain urusan teknis, perlakuan khusus pemasok ban terhadap sejumlah pembalap juga dituding sebagai penyebabnya.
Advertisement
Hal senada juga sempat dilontarkan oleh mantan juara dunia Jorge Lorenzo. Namun pria asal Spanyol itu lebih menyoroti kurangnya rivalitas di antara pembalap yang terus menurun. Kondisi ini berbeda dengan 15 tahun terakhir saat persaingan Lorenzo, Casey Stoner, Valentino Rossi, Dani Pedrosa, hingga Marc Marquez berjalan menegangkan. Rossi yang penuh manuver sampai punya basis penggemar besar.
Rossi sudah tidak tampil di MotoGP 2022. Dia pensiun musim lalu. Sementara Marc Marquez yang sempat dominan di beberapa tahun terakhir, justru cedera usai mengalami kecelakaan pada awal musim.
Namun benarkah pamor MotoGP meredup? Setiap orang tentu punya pendapat masing-masing. Hanya saja, crash.net telah merilis daftar lima pembalap paling mengesankan pada musim ini. Dan bukan tidak mungkin, aksi mereka di seri-seri tersisa mampu menghadirkan drama menarik bagi fans MotoGP.
Siapa saja mereka?
5. Johann Zarco
Meski baru mengemas satu kemenangan, Zarco dianggap sebagai pembalap yang konsisten dalam 11 seri sebelummya. Hingga saat ini, pembalap asal Ducati itu sudah mencatatkan 4 kali podium. Dan meskipun Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini sama-sama memenangkan tiga balapan masing-masing, hanya Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro yang memiliki hasil lima besar lebih banyak daripada pembalap Prancis itu.
4. Marco Bezzecchi
Meski berstatus sebagai pendatang baru alias rookey. Bezzecchi telah menunjukkan penampilan yang menjanjikan pada musim ini. Performanya di babak kualifikasi maupun balapan resmi terus meningkat. Namanya bahkan sempat mencuat saat berhasil start pada baris kedua dan merebut podium perdananya di MotoGP Assen. Performanya juga menyita perhatian saat lolos di barisan depan di Mugello dan bertarung dengan Quartararo.
Selanjutnya
3. Fabio Quartararo
Sebagai juara bertahan, Quartararo tentu saja enggan tampil seadanya pada musim ini. Sebaliknya, ambisi mempertahankan gelar membuat pembalap Yamaha itu lebih sensasional.
Sempat terpuruk di seri pembuka Qatar dengan finis di urutan ke-9, Quartararo juga mengalami seri yang sulit di Argentina dan Amerika. Hanya saja, pengembangan M1 yang terus dilakukan membuatnya semakin percaya diri meski sejauh tunggangannya itu memiliki sejumlah kelemahan bila dibandingkan dengan Ducati dan Aprillia.
Karena itu, adalah wajar mengatakan Quartararo telah membuat perbedaan pada tahun 2022, karena tidak ada pembalap Yamaha lainnya yang merebut lima besar, apalagi podium, kemenangan, atau posisi pole.
2. Enea Bastianini
Tampil impresif sebagai rookey di 2021, Bastianini menunjukkan lompatan yang cukup besar di MotoGP. Apa yang telah dicapainya musim ini bahkan di luar ekspektasi.
Memenangkan tiga balapan seperti Quartararo dan Bagnaia, mantan pebalap Moto2 itu boleh dikatakan menjadi favorit juara sejak awal.
Kecelakaan memang sempat merusak momentum itu. Hanya saja Bastianini masih menjadi salah satu pembalap yang lebih baik musim ini.
Advertisement
Selanjutnya
1. Aleix Espargaro
Pembalap Aprilia ini sangat fenomenal selama paruh pertama 2022. Dia meraih hasil lima besar lebih banyak daripada siapa pun. Lima podium termasuk kemenangan luar biasa di Argentina setelah mengalahkan Jorge Martin. Boleh dikatakan, musim ke-12 Espargaro di MotoGP merupakan tahun cemerlang bagi pembalap asal Spanyol tersebut.
Menurut crash.net, Espargaro tidak hanya menjadi pembalap terbaik musim ini. dia juga menghasilkan performa Grand Prix terbaik yang mampu menghibur penonton. Salah satunya saat Espargaro ditabrak Quartararo di Assen yang menyebabkan dia menabrak kerikil.
Dia berhasil mengontrol sepeda motornya lalu bergabung kembali di urutan ke-15. Dia dengan cepat menemukan kembali ketenangannya dan menghasilkan overtake demi overtake, termasuk aksi dramatis melewati Jack Miller dan Brad Binder pada putaran terakhir.
Espargaro naik kembali ke urutan keempat dan sekarang berdiri kurang dari satu kemenangan di belakang Quartararo pada papan klasemen MotoGP.
Jadwal MotoGP
Jumat, 5 Agustus 2022
15.55-16.40: FP1
20.10-20.55: FP2
Sabtu, 6 Agustus 2022
15.55-16.40: FP3
19.30-20.00: FP4
20.10-20.25: Kualifikasi 1
20.35-20.50: Kualifikasi 2
Minggu, 7 Agustus 2022
15.40-16.00: Warm Up
19.00: Balapan
Advertisement
Klasemen MotoGP
Klasemen MotoGPPosisi-Pembalap-Asal-Tim (Motor)-Waktu/Selisih
1 Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP22) 40m 25.205s
2 Marco Bezzecchi ITA Mooney VR46 Ducati (GP21)* +0.444s
3 Maverick Viñales SPA Aprilia Racing (RS-GP) +1.209s
4 Aleix Espargaro SPA Aprilia Racing (RS-GP) +2.585s
5 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +2.721s
6 Jack Miller AUS Ducati Lenovo (GP22) +3.045s
7 Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP22) +4.340s
8 Joan Mir SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +8.185s
9 Miguel Oliveira POR Red Bull KTM (RC16) +8.325s
10 Alex Rins SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +8.596s
11 Enea Bastianini ITA Gresini Ducati (GP21) +9.783s
12 Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) +10.617s
13 Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP22) +14.405s
14 Fabio Di Giannantonio ITA Gresini Ducati (GP21)* +17.681s
15 Alex Marquez SPA LCR Honda (RC213V) +25.866s
16 Andrea Dovizioso ITA WithU Yamaha RNF (YZR-M1) +29.711s
17 Luca Marini ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) +30.296s
18 Stefan Bradl GER Repsol Honda (RC213V) +32.225s
19 Remy Gardner AUS KTM Tech3 (RC16)* +34.947s
20 Lorenzo Savadori ITA Aprilia Racing (RS-GP) +35.798s
DNF
Raul Fernandez SPA KTM Tech3 (RC16)*
Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
Darryn Binder RSA WithU RNF Yamaha (YZR-M1)*
Franco Morbidelli ITA Monster Yamaha (YZR-M1)
*Rookie