Liputan6.com, Bandung - Sekelompok pemuda Bandung yang ternaung ke dalam organisasi Klab Indie mencoba untuk menghidupkan kembali industri musik independen melalui konser musik bertajuk Road to Friendship Gigs yang diadakan di rooftop Moxy Sky Dago, pada Sabtu (23/7/2022) akhir pekan lalu.
Baca Juga
Advertisement
Road to Friendship Gigs merupakan ajang Klab Indie mempertahankan konsistensi mereka dengan mengadakan berbagai kegiatan setelah sempat ‘hiatus’ selama pandemi Covid-19.
Konser musik Road To Friendship Gigs, menggandeng 13 unit band dari berbagai daerah dengan unsur genre yang variatif layaknya Green Dolphin Street, Iris Bevy, Yiazmat, dan lain-lain.
Seluruh unit band yang bermain pada kegiatan konser musik kali ini sepakat untuk mengangkat tema perayaan atas menurunnya kasus Covid-19 serta melonggarnya PPKM yang diterapkan oleh pemerintah khususnya di Kota Bandung.
Adapun selama dua setengah tahun terakhir, selama pandemi Covid-19, Klab Indie telah berhasil mengadakan beberapa kegiatan layaknya konser, penggalangan dana bantuan sosial dan workshop.
Project Manager dari Road To Friendship Gigs Dave Manullang menyampaikan, konser musik kali ini diharapkan dapat menjadi angin segar terhadap industri kreatif yang mengalami penurunan dikarenakan pandemi Covid-19.
“Setelah kurang lebih dua setengah tahun, industri kreatif mengalami penurunan karena pandemi Covid-19. Klab Indie tetap bisa eksis dengan mengadakan berbagai event. Saat ini, penurunan kasus (Covid-19) dan turunnya Level PPKM (di Bandung) adalah angin segar bagi kami semua pelaku musik," ujar Dave dalam siaran pers.
"Semoga semangat untuk kembali bangkit dari pandemi Covid-19 bisa tersalurkan melalui konser (Road To Friendship Gigs) kali ini ya,” kata Dave menambahkan.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kolaborasi dengan Berbagai Pihak
Kunci kesuksesan yang dilakukan oleh Klab Indie dalam menjaga konsistensi mengadakan berbagai kegiatan terutama konser di tengah pandemi Covid-19 terletak pada kolaborasi dengan berbagai pihak serta kesiapan panitia dalam menjaga konser yang mematuhi kebijakan yang diberikan oleh pemerintah terutama dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Kunci utamanya adalah kolaborasi. Saya dengan berbagai unsur baik itu internal (Klab Indie) atau eksternal terus menjaga komunikasi secara baik dan melibatkan seluruh elemen yang diperlukan. Termasuk melibatkan pemerintah setempat dan tetap mematuhi berbagai kebijakan yang diberikan, terutama menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” kata Dave.
Selain dihadiri oleh berbagai unit band yang berasal dari Bandung dan Jakarta, acara yang digelar di Hotel Moxy Dago ini kedatangan salah satu unit band asal Singapura yaitu Coming Up Roses.
Euforia kerinduan akan kegiatan konser secara luring dapat dinikmati pada acara kali ini secara intim oleh seluruh hadirin lokal atau mancanegara dengan nuansa pemandangan Kota Bandung secara langsung di rooftop Moxy Sky Dago.
Advertisement
