Laba Hasnur Internasional Tumbuh 107 Persen pada Semester I 2022

PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) meraih pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada semester I 2022.

oleh Elga Nurmutia diperbarui 31 Jul 2022, 10:22 WIB
Ilustrasi Laporan Keuangan.Unsplash/Isaac Smith

Liputan6.com, Jakarta - PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) membukukan kinerja positif sepanjang semester I 2022. Hal itu ditunjukkan dengan pertumbuhan laba dan pendapatan selama enam bulan pertama 2022.

PT Hasnur Internasional  Shipping Tbk mencatat pendapatan  Rp313,7 miliar hingga semester I 2022. Pendapatan perseroan tumbuh 75,68 persen jika dibandingkan semester I 2021 tercatat Rp178,6 miliar. Hasnur Internasional Shipping menyatakan hal ini terutama didorong kenaikan volume kargo yang diangkut di periode-periode tesebut sebesar 16 persen.  

Pada semester I 2021 tercatat 3,37 juta metrik ton (mt)  menjadi 3,92 juta metrik ton (mt) pada semester I 2022. Kemudian, sekitar 38 persen dari kargo-kargo tersebut diangkut oleh armada milik Perseroan jika dibandingkan 2021 sebesar 37 persen.

Kenaikan jumlah kargo sendiri terutama didorong pelonggaran aturan ekspor batu bara setelah sempat adanya pelarangan ekspor di awal tahun ini. Senantiasa fokus pada  operasional dan efisiensi biaya, Perseroan membukukan laba bersih untuk semester I 2022 sebesar Rp 45,08 miliar naik 179,01 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 16,15 miliar.

Beban pokok pendapatan melonjak 67,42 persen menjadi Rp 239,86 miliar hingga semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 143,26 miliar.

Dengan demikian laba bruto tercatat Rp 73,91 miliar pada semester I 2022. Laba bruto itu tumbuh 109,16 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 35,33 miliar. Beban usaha perseroan bertambah menjadi Rp 24,89 miliar pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 16,12 miliar.

Adapun laba usaha naik 155,18 persen menjadi Rp 49,01 miliar pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 19,20 miliar. Dengan melihat kondisi itu, laba per saham dasar perseroan naik menjadi Rp 17,17 pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 7,7.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Total Ekuitas

Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Perdagangan bursa saham 2017 ditutup pada level 6.355,65 poin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Total ekuitas perseroan tercatat Rp 475,59 miliar hingga Juni 2022 dari Desember 2021 sebesar Rp 432,59 miliar. Total liabilitas turun menjadi Rp 93,36 miliar hingga Juni 2022 dari Desember 2021 sebesar Rp 104,92 miliar. Total aset naik menjadi Rp 568,96 miliar hingga semester I 2022 dari Desember 2021 sebesar Rp 537,52 miliar. Perseroan kantongi kas dan bank Rp 172,17 miliar hingga Juni 2022 dari Desember 2021 sebesar Rp 168,01 miliar.

"Kami panjatkan syukur dan sampaikan terima kasih kepada pelanggan, karyawan dan pemegang saham atas capaian ini,” ungkap Direktur Keuangan dan Administrasi Hasnur Internasional Shipping, Novian Fitriawan dikutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Jumat (29/7/2023).

Dia menambahkan, pencapaian tersebut mengindikasikan bila Perseroan telah menerapkan strategi dengan benar dan manajemen pun optimistis perkembangan bisnis akan terus meningkat hingga akhir tahun ini. 

Pada penutupan perdagangan Jumat, 29 Juli 2022, saham HAIS merosot 2,48 persen ke posisi Rp 236 per saham. Saham HAIS dibuka naik dua poin ke posisi Rp 246 per saham. Saham HAIS berada di level tertinggi Rp 248 dan terendah Rp 234 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.203 kali dengan volume perdagangan 189.403 saham. Nilai transaksi Rp 4,6 miliar.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Hasnur Internasional Tebar Dividen Rp 3,99 per Saham, Cek Jadwalnya

Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) akan membagikan dividen tunai atas laba bersih perseroan untuk tahun buku 2021. HAIS bagikan dividen tunai sebesar Rp 10,48 miliar atau Rp 3,99 per saham.

Hal tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan pada 3 Juni 2022. 

Berikut ini merupakan jadwal pembagian dividen PT Hasnur Internasional Shipping Tbk:

Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 13 Juni 2022

Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 14 Juni 2022

Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak atas Dividen: 15 Juni  2022

Cum Dividen di Pasar Tunai: 15 Juni 

Ex Dividen di Pasar Tunai: 16 Juni 2022

Pembayaran Dividen: 7 Juli 2022

Sementara itu, dividen tunai tersebut akan dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham  (DPS) perseroan pada 15 Juni 2022 sampai dengan  pukul 15.00 WIB.

 


Diputuskan dalam RUPST

Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, pemegang saham PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) menyetujui pembagian dividen 30 persen dari laba bersih 2021. Selain itu, perseroan juga menggunakan 5 persen laba bersih 2021 menjadi cadangan umum.

Hal itu ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Jakarta, 3 Juni 2022. Berdasarkan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia, Senin, 6 Juni 2022, dengan pembagian dividen itu, pemegang saham akan menerima Rp3,99 per saham.

"Berkat dukungan pemegang saham kami dapat membagikan dividen untuk pemegang saham sesuai komitmen kami saat melantai di bursa September 2021 lalu,” kata Presiden Direktur Hasnur Group, Jayanti Sari, Senin, 6 Juni 2022.

Pemegang saham juga menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo dan Rekan untuk melakukan audit laporan keuangan perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022.

Kemudian, pada agenda terakhir, pemegang saham menyetujui pengangkatan Iwanho sebagai komisaris baru. Perseroan mencatat laba bersih naik 88 persen menjadi Rp 35 miliar pada 2021. Laba bersih itu didukung pendapatan yang tumbuh 38 persen menjadi Rp 428,3 miliar pada 2021.


Tambah Kapal

Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, PT Hasnur Internasional Shipping Tbk  (HAIS) meresmikan  kapal tunda Hasnur 113 dan tongkang Hasnur 333 pada Kamis, 18 November 2021. Kapal tongkang tersebut berukuran 330 feet dan mampu mengangkut kargo curah sebanyak 10 ribu metrik ton.    

Direktur Utama Hasnur Internasional Shipping, Jayanti Sari mengungkapkan, penambahan armada ini akan membuat perseroan semakin berkembang dan bisa melayani pelanggan dengan lebih baik lagi.

"Penambahan kapal tersebut juga sebagai upaya memperkuat  armada HAIS yang selanjutnya akan mendorong kinerja Perseroan," ujar Jayanti dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Kamis (18/11/2021).  

Dengan penambahan ini, Perseroan kini memiliki 12 set armada kapal tunda dan tongkang dengan kapasitas angkut yang bervariasi. Mulai 7.500 ton hingga 10.000 Metrik Ton dan 1 kapal pengangkut CPO (crude palm oil).

PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) adalah perusahaan yang berada di bawah Hasnur Grup yang berdiri pada 1966. Hasnur Group saat ini bergerak dalam kegiatan bisnis kehutanan, pertambangan, agribisnis, media, jasa dan logistik.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya