5 Kuliner Khas Banyuwangi Dihidangkan Setiap Tahun Baru Islam

Liputan6.com, Jakarta Tahun Baru Islam 1444 H yang jatuh pada tanggal 30 Juli 2022 menjadi momentum penting umat muslim di Indonesia. Sejumlah agenda digelar untuk menyambut tahun baru islam.

Salah satu tradisi merayakan datangnya bulan muharram di Banyuwangi Jawa Timur dengan membuat kuliner khas tahun baru Islam. Kuliner tersebut biasanya dibuat berdasarakan momentum.

Setiap daerah di Indonesia tentunya memiliki makanan khas tahun baru Islam yang berbeda. Utamanya di Jawa, ada makanan khas tahun baru Islam yang biasa disajikan.

Berikut lima masakan khas Banyuwangi bulan Suro atau bulan Muharram 2022.

Nasi Tumpeng

Bahan nasi tumpeng yakni 1000 gram beras, 250 gram beras ketan, 1500 ml santan, 2 lembar daun salam, 2 batang serai, 10 gram kunyit bubuk, 7 siung bawang putih, 2 sendok teh (sdt) garam.

Bahan tambahan bisa berupa tempe goreng, ayam goreng, mie goreng, telur rebus, sambal teri kacang, rendang daging sapi, perkedel jagung, timun, tomat.

Apem

Bahan Apem 250 gram gula merah, 250 ml santan, 150 gram tepung beras, 100 gram tepung terigu, 1 sendok makan ragi instan, 2 lembar daun pandan, ¼ sendok teh garam.

Jenang Suro

Bahan bubur siapkan 150 gram beras dicuci bersih, 1500 ml santan kelapa, 1 sendok teh garam, 2 lembar daun salam, 1 batang serai, lalu memarkan.

Pelengkap bubur meliputi kare tahu atau ayam, telur dadar iris memanjang, kacang kedelai goreng, kacang tanah goreng, 1 butir telur rebus belah menjadi empat atau dua bagian, daun seledri cincang halus, perkedel kentang secukupnya dan sambal secukupnya.

Saksikan video pilihan berikut ini: