Liputan6.com, Jakarta ASEAN Para Games 2022 yang tengah berlangsung di Solo mendapat pasokan mobil listrik dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo. Transportasi ramah lingkungan tersebut digunakan untuk mengangkut mengangkut atlet para atletik dari Stadion Manahan Solo menuju tempat transit.
Mobil yang biasanya beroperasi sebagai kendaraan wisata itu mulai mangkal di venue para atletik sejak Selasa kemarin, 2 Agustus 2022. Pantauan Liputan6.com, mobil tersebut tampak hilir mudik dari venue para atletik di Stadion Manahan Solo hingga lokasi transit yang berada di sebelah patung panahan.
Advertisement
Menggunakan tenaga listrik, mobil dengan desain unik tersebut senyap tak bersuara saat melintas. Beberapa kali mobil tampak mengangkut atlet selesai bertanding menuju tenda transit.
Sejauh ini, terdapat dua mobil listrik yang digunakan untuk melayani antar-jemput para atlet paraatletik itu. Mobil itu akan stanby di depan gerbang venue paraatletik mulai dari pertandingan dimulai hingga selesai. Sayang, mobil ini belum bisa mengangkut penyandang disabilitas berkursi roda.
Salah satu pengemudi mobil listrik, Nur Hadi mengatakan kehadiran mobil listrik untuk membantu mobilitas para atlet penyandang disabilitas atas perintah dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Mobil listrik itu mulai mangkal di venue paraatletik baru hari Selasa kemarin, 2 Agustus 2022.
"Karena kemarin ada atlet yang sampai putar-putar berjalannya dari tempat transit menuju vebue. Gara-gara itu terus ada perintah dari Pak Wali Kota minta perbantuan ke dishub agar menyiapkan mobil listrik wisatanya di Stadion Manahan Solo,” kata dia di Solo, Rabu (3/8/2022).
Disambut Gembira
Menurutnya, mobil listrik itu hanya disediakan di venue paraatletik. Hal ini disebabkan antaa jarak tenda transit hingga pintu venue paraatletik di Stadion Manahan berjara sekitar 200 meter. Dengan fasilita antar jemput mobil listrik itu diharapkan dapat membantu atlet saat berangkat dan sebaliknya.
"Atletnya banyak yang senang. Kalau benar-benar kelelahan, para atlet akan naik mobil ini. Tapi kadang ada yang tetap berpendirian masih kuat dan enggan diangkut dengan mobil listrik ini,” ujar dia.
Advertisement
Menghibur Keluarga Atlet
Nur Hadi mengungkapkan, tidak hanya atlet saja yang menyukai mobil listrik tersebut. Ternyata, sejumlah keluarga atlet juga ingin menjajal naik mobil yang berbentuk ala klasik tersebut.
"Ada keluarga atlet yang ngajak keluarganya naik mobil ini,” ucapnya.
Seperti diketahui Dishub Kota Solo mengoperasikan sejumlah mobil listrik wisata di sejumlah kawasan wisata di Kota Solo. Mobil listrik itu merupakan hibah atau sumbangan dari Tahir Foundtion. Mobil itu mulai mengaspal di jalanan Kota Solo sejak awal tahun lalu.