Liputan6.com, Jakarta - PCOS atau sindrom polikistik ovarium adalah kondisi di mana ovum atau sel telur pada perempuan tidak berkembang secara normal karena ketidakseimbangan hormon. Secara umum, orang yang mengalami PCOS akan mengalami nyeri saat haid menstruasi tidak teratur, darah menstruasi yang berlebihan, menstruasi pendek ringan, bahkan hingga sulit hamil.
Baca Juga
Advertisement
Penyebab PCOS hingga kini belum diketahui secara pasti. Namun, faktor keturunan, gaya hidup, obesitas, dan resistensi insulin bisa bikin wanita berisiko terkena penyakit ini. PCOS tidak dapat disembuhkan. Tapi beberapa perawatan rutin, menjaga berat badan tetap ideal, dan menjalankan pola hidup sehat akan membantu mengurangi gejala tersebut.
Sebuah tinjauan jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine menyimpulkan bahwa ada 8 herbal yang dapat membantu meredakan hiperandrogenisme, amenore, dan sindrom ovarium polikistik.
Melansir dari Allarahealth, Minggu (21/7/2022), berikut adalah ulasan selengkapnya.
1. Kunyit
Kunyit berasal dari tanaman berbunga, yang disebut Curcuma longa, dan merupakan bagian dari keluarga jahe. Ini adalah bumbu tradisional India, yang dikenal dengan warna kuning cerahnya di dalam masakan.
Kunyit mengandung bahan aktif yang menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan, seperti kurkumin yang memiliki efek anti-inflamasi kuat dan antioksidan tinggi. Jadi, bagaimana kunyit dapat membantu masalah PCOS?
Satu penelitian menunjukkan bahwa kunyit meningkatkan ovulasi pada wanita dengan PCOS, sementara uji klinis lain menunjukkan bahwa pemberian kurkumin selama 12 minggu pada wanita yang memiliki PCOS akan memberi efek penurunan berat badan dan mengontrol glikemik (kadar gula darah).
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
2. Kayu manis
Kayu manis cassia atau dikenal sebagai kayu manis China ini sering digunakan tidak hanya dalam memasak, tetapi juga untuk tujuan pengobatan. Kayu manis sangat baik dijadikan ramuan untuk mengendalikan gejala PCOS, karena terbukti dapat mengurangi resistensi insulin yang dianggap sebagai penyebab utama PCOS.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Columbia, wanita dengan PCOS yang menambahkan ekstrak kayu manis ke dalam makanan atau minuman mereka, akan memiliki periode menstruasi yang lebih teratur. Tanda-tanda PCOS yang ada pun lebih terkendali, bahkan cenderung menghilang.
Selain itu, para peneliti juga menemukan manfaat lain dari kayu manis, antara lain seperti:
- Menurunkan kadar LH
- Meningkatkan ovulasi wanita
- Membantu menurunkan berat badan
- Menyehatkan tubuh dan membantu program diet
- Meningkatkan produksi granulosa dan estradiol
- Mengatur dan memelihara sistem reproduksi wanita
- Meningkatkan produksi progesteron, yaitu hormon yang dikeluarkan oleh ovarium dan berperan penting dalam siklus reproduksi.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Teh hijau dan basil
3. Teh hijau
Teh hijau atau green tea yang berasal dari China ini dibuat dari daun dan pucuk Camellia sinensis yang tidak mengalami proses pelayuan seperti pada teh hitam. Ini artinya, teh hijau termasuk salah satu jenis teh yang paling sedikit diproses (sangat alami).
Sebuah studi yang berjudul “Effect of Green Tea on Metabolic and Hormonal Aspect of Polycystic Ovarium Syndrome in Overweight and Obese Women Suffering From PCOS”, menemukan bahwa konsumsi teh hijau dapat menyebabkan penurunan berat badan, penurunan kadar insulin, dan penurunan kadar testosteron.
Teh hijau sangat direkomendasikan bagi penderita PCOS karena manfaat kesehatan yang positif mengingat ramuan ini tergolong murah. Selain itu, teh hijau juga dapat membantu untuk meningkatkan antioksidan dan polifenol, yaitu senyawa alami yang dikenal untuk mengurangi peradangan serta melawan kanker.
4. Basil atau kemangi
Kemangi adalah ramuan yang baik untuk PCOS. Menurut Dr Gaikwad, kemangi sangat tinggi antioksidan dan mampu mengontrol androgen atau pertumbuhan rambut halus di area yang seharusnya tidak ada, seperti pada wajah.
“Ini sarat dengan sifat anti-androgenik, antioksidan, anti-inflamasi, dan mengontrol androgen yang menyebabkan pertumbuhan rambut wajah yang berlebih, jerawat, dan menurunkan gula darah,” kata dr Gaikwad.
Fanugreek dan jahe
5. Fenugreek
Wanita dengan PCOS biasanya memiiki kadar insulin yang tinggi. Bila tidak digunakan di dalam tubuh akan menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Mengonsumsi biji fenugreek atau methi akan membantu menjaga kadar insulin tetap normal, sekaligus membantu menurunkan berat badan.
Cara mengonsumsi fenugreek yaitu dengan merendam biji methi semalaman dan minum tiga kali sehari dalam keadaan perut kosong di pagi hari, atau lima menit sebelum makan.
6. Jahe
D Gaikwad mengatakan, “jahe mengandung bahan-bahan penting seperti gingerol, shogaol, paradol, dan zingerone yang dapat membantu Anda menurunkan peradangan, dan meredakan nyeri haid. Tidak hanya itu, jahe adalah bumbu antivirus, antibakteri, dan antioksidan yang efektif untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat saat mengalami PCOS.”
Itulah ke enam rempah yang dapat membantu mengatasi gejala PCOS pada wanita. Selain bantuan dari pengobatan herbal, penderita PCOS juga perlu menjaga pola hidup sehat, menjaga pola makan yang bergizi seimbang, berolahraga serta pantauan dokter atau ahli.
Advertisement
