Liputan6.com, Jakarta - BTS mengumumkan akan menggelar konser global pada Oktober 2022. Penampilan grup idol K-pop itu untuk memberi tahu dunia tentang penunjukan mereka sebagai duta Busan Expo Global.
Dilansir AllKPop, Sabtu (6/8/2022), HYBE Labels sebagai agensi yang menaungi mereka dilaporkan setuju untuk menggelar konser BTS secara gratis. Kabar ini menjadi angin segar para ARMY sejak grup mengumumkan akan fokus pada kegiatan individu.
Baca Juga
Advertisement
Konser BTS di Busan ditargetkan bisa menarik sekitar 100 ribu penggemar dan akan menjadi acara terbesar yang pernah diadakan di kampung halaman Jimin dan Jungkook BTS itu. Saat ini, mereka sedang mempertimbangkan tiga lokasi konser, yakni Stadion Utama Busan Asia, Taman Ekologi Samnak, dan Pelabuhan Bukhang.
Konser BTS di Busan akan menandai penampilan pertama grup yang beranggotakan tujuh orang itu sejak konser Permission To Dance On Stage digelar di Seoul pada Maret 2022. Detail mengenai pemesanan tiket dan tempat konser baru akan diungkap seiring semakin dekatnya tanggal konser.
Pada pertengahan Juli 2022, BTS secara formal diangkat sebagai duta Busan World Expo 2030. Dikutip dari Yonhap, Perdana Menteri Han menilai hal ini bisa membawa fokus dan dukungan masyarakat dan dunia. Saat ini, Korea Selatan bersaing dengan Italia dan Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah Expo 2030. Pengumuman akan dilakukan pada November 2023.
Perdana Menteri Han merupakan co-chair dari komite untuk expo tersebut. Pada Juni 2022, agensi BTS juga sudah menandatangani memorandum of understanding kepada pemerintah kota Busan untuk bekerja sama. Kerja sama yang dijajaki adalah dalam hal promosi proyek-proyek yang diawasi oleh International Bureau of Expositions (BIE) di kota Busan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Wajib Militer
Hingga saat ini, belum ada satu pun anggota BTS yang menjalani wajib militer. Itu merupakan kewajiban bagi semua pria Korea Selatan yang berusia 18--28 tahun untuk bertugas di militer setidaknya selama 18 bulan. Bintang K-Pop dapat menunda masa kedinasan militer mereka hingga usia 30 tahun setelah revisi Undang-Undang Dinas Militer diloloskan pada 2018.
Meski begitu, para penggemar tetap khawatir dengan masa depan BTS mengingat salah satu anggota, Jin, akan genap berusia 30 tahun pada Desember 2022. Ia harus direkrut tahun depan berdasarkan aturan terbaru itu.
Dikutip dari kanal Global Liputan6.com, Menteri Pertahanan Korea Selatan Lee Jong-sup, baru-baru ini mengatakan selama sesi parlemen untuk mengizinkan BTS untuk terus tampil bahkan saat bertugas wajib militer. Mereka bisa tetap melayani kepentingan nasional tanpa mempengaruhi jumlah personel yang berkurang.
"BTS mungkin masih bisa tampil di luar negeri saat bertugas di militer Korea Selatan," kata Lee Jong-sup seperti dikutip dari Billboard, Selasa (2/7/2022).
"Bahkan jika mereka bergabung dengan militer, akan ada cara untuk memberi mereka kesempatan berlatih dan tampil bersama jika ada jadwal konser di luar negeri," jelasnya. "Karena banyak orang sangat menghargai [artis yang mengabdi] di militer, itu dapat membantu meningkatkan popularitas mereka lebih banyak lagi."
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Penghargaan Negara
Isu wajib militer kerap diperdebatkan di Korea Selatan. Upaya para entertainer seperti Steve Yoo dan MC Mong untuk menghindari wajib militer telah merusak karier mereka. Tetapi, beberapa politikus Korea Selatan mulai melihat bintang K-Pop lebih dari sekadar selebritas biasa.
Korea Selatan saat ini hanya mengizinkan beberapa atlet elite dan musisi klasik untuk menghindari wajib militer. Revisi Undang-Undang Dinas Militer 2018, juga disebut BTS Law, memungkinkan artis K-pop untuk mengajukan penundaan jika mereka telah menerima medali pemerintah untuk meningkatkan pengaruh budaya Korea Selatan di seluruh dunia.
Ketujuh anggota BTS memenuhi syarat tersebut. Mereka telah dianugerahi penghargaan Hwagwan orders of cultural merit dari pemerintah pada 2018 dalam Korean Popular Culture & Arts Awards.
BTS juga tampil di Perserikatan Bangsa-Bangsa, disusul kehadiran mereka di Gedung Putih untuk membahas soal rasisme dan kekerasan Anti-Asia di Gedung Putih pada Mei 2022. Tapi, para anggota BTS mengatakan bersedia untuk ikut wajib militer.
Wamil Bersama?
Jin BTS menyatakan bahwa wajib militer adalah hal yang penting bagi negaranya. Selama menunggu panggilan, ia akan memanfaatkan dengan bekerja semaksimal mungkin agar bisa membanggakan negara. Ia juga menyebut para member sudah mampu membuat keputusan masing-masing akan hal ini secara mandiri, termasuk kapan dan bagaimana BTS akan melakukan wajib militer.
"Aku tak pernah ragu pada member lainnya, karena mereka akan membuat keputusan terbaik. Ini bukan sesuatu yang harus saya beritahukan kepada mereka yang lebih muda. Semisal mereka melanjutan promosi dengan 6 member, tentu aku akan sedih, tetapi aku akan menonton mereka di internet dan terus menyemati mereka," kata Jin, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com.
Senada dengan Jin, V pun menilai wajib militer bukan sesuatu yang harus ditakuti. Ia meyakini semuanya akan berjalan lancar. "Aku yakin semua akan berjalan lancar, sehingga kami bisa kembali melihat ARMY nanti. Baik tentang wajib militer atau apapun yang akan terjadi, kami memang belum diskusi spesifik, tapi aku sangat yakin semua akan berjalan sesuai rencana," tutur V BTS.
Jimin pun juga mengungkap hal serupa. "Aku tak bisa membayangkan, apa jadinya aku tanpa BTS. Aku berpikir, aku akan semakin tua, ditumbuhi jenggot, dan ketika aku sudah sangat tua, aku tak lagi bisa menari, sehingga hanya akan duduk di atas panggung bersama member lainnya, dan bernyanyi bersama para fans. Ini akan menjadi sesuatu yang luar biasa. Jadi, selama masih ada waktu, aku akan melakukan sebaik yang aku bisa," ungkap Jimin kepada Rolling Stone.
Advertisement