Menikmati Pameran Seni Kontemporer 'Transposisi' di Galeri Nasional

Pameran Manifesto VIII: Transposisi menampilkan 108 karya terpilih dari perupa Indonesia. Karya seni yang ditampilkan berupa lukisan, grafis, drawing, mural, patung, instalasi, founde object, kolase, kriya tekstil, fotografi, seni digital, video art, animasi, video mapping, dan virtual reality. Tema 'Transposisi' sendiri diangkat sebagai bentuk pentingnya upaya pengetahuan dan kesadaran para seniman untuk terus memeriksa kamus gagasan serta tindakan penciptaan seni yang sebelumnya telah dikerjakan guna menciptakan lokasi peran seni yang terbarukan.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 08 Agu 2022, 16:05 WIB
Menikmati Pameran Seni Kontemporer 'Transposisi' di Galeri Nasional
Pameran Manifesto VIII: Transposisi menampilkan 108 karya terpilih dari perupa Indonesia. Karya seni yang ditampilkan berupa lukisan, grafis, drawing, mural, patung, instalasi, founde object, kolase, kriya tekstil, fotografi, seni digital, video art, animasi, video mapping, dan virtual reality. Tema 'Transposisi' sendiri diangkat sebagai bentuk pentingnya upaya pengetahuan dan kesadaran para seniman untuk terus memeriksa kamus gagasan serta tindakan penciptaan seni yang sebelumnya telah dikerjakan guna menciptakan lokasi peran seni yang terbarukan.
Pengunjung mengamati karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Pameran yang berlangsung hingga 26 Agustus 2022 ini menampilkan 108 karya terpilih dari perupa Indonesia. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Suasana Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Karya seni yang ditampilkan berupa lukisan, grafis, drawing, mural, patung, instalasi, founde object, kolase, kriya tekstil, fotografi, seni digital, video art, animasi, video mapping, dan virtual reality. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pengunjung mengambil gambar karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Tema 'Transposisi' sendiri diangkat sebagai bentuk pentingnya upaya pengetahuan dan kesadaran para seniman untuk terus memeriksa kamus gagasan serta tindakan penciptaan seni yang sebelumnya telah dikerjakan guna menciptakan lokasi peran seni yang terbarukan. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pengunjung mencoba karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Pameran yang berlangsung hingga 26 Agustus 2022 ini menampilkan 108 karya terpilih dari perupa Indonesia. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Ekspresi pengunjung saat mengamati karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Karya seni yang ditampilkan berupa lukisan, grafis, drawing, mural, patung, instalasi, founde object, kolase, kriya tekstil, fotografi, seni digital, video art, animasi, video mapping, dan virtual reality. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pengunjung mengamati karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Tema 'Transposisi' sendiri diangkat sebagai bentuk pentingnya upaya pengetahuan dan kesadaran para seniman untuk terus memeriksa kamus gagasan serta tindakan penciptaan seni yang sebelumnya telah dikerjakan guna menciptakan lokasi peran seni yang terbarukan. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pengunjung mengamati karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Pameran yang berlangsung hingga 26 Agustus 2022 ini menampilkan 108 karya terpilih dari perupa Indonesia. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pengunjung mengamati karya seni yang ditampilkan dalam Pameran Manifesto VIII: Transposisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). Karya seni yang ditampilkan berupa lukisan, grafis, drawing, mural, patung, instalasi, founde object, kolase, kriya tekstil, fotografi, seni digital, video art, animasi, video mapping, dan virtual reality. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya