Liputan6.com, Jakarta Medina Zein menjalani dua persidangan sekaligus di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (8/8/2022). Sidang pertama terkait pengancaman bom atas laporan Uci Flowdea dan pencemaran nama baik atas laporan Marissya Icha.
Dalam sidang pencemaran nama baik, Marissya Icha hadir di persidangan sebagai saksi untuk memberikan keterangan tentang pencemaran baik yang dilakukan oleh istri Lukman Azhari kepada dirinya.
Marissya Icha mengatakan, dugaan pencemaran nama baik dilakukan Medina Zein dilakukan melalui unggah Instagram Story pada Agustus 2022. Merasa sakit hati, ia pun memutuskan mempolisikan Medina Zein.
Baca Juga
Advertisement
"Dikatakan bahwa saya penjual perempuan, germo, sampah laki-laki, anak saya tidak jelas ayahnya, dan pencemaran nama baik lainnya," ucap Marissya Icha dalam persidangan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pencemaran Nama Baik
Marissya Icha menjelaskan bahwa namanya tidak disebut dalam unggahan Medina Zein. Namun, ia yakin hal itu ditujukan kepadanya lantaran mengunggah fotonya meski bagian wajahnya diburamkan.
"Dia memang sebut saya dengan sebutan ani-ani atau Markisa. Dia posting foto saya, tapi foto tersebut diblurkan matanya," kata Marissya Icha.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Foto
Majelis hakim sempat menanyakan perihal unggahan Medina Zein apakah itu merupakan fotonya. Dengan yakinnya Marissya Icha memastikan bahwa itu adalah wajahnya.
"Yakin (kalau itu foto saya) karena saya punya foto aslinya yang Medina Zein posting," ujar Marissya Icha.
Pengakuan
Dijelaskan Marissya Icha, dirinya orang yang pertama menyindir Medina Zein di media sosial. Ia mengingatkan Medina Zein untuk membayar utang kepada sahabatnya.
Selain itu, ia juga mengunggah salah satu unggahan akun gosip yang membahas soal tas branded palsu yang dijual Medina Zein.
"Mbak Samira minta bantuan ke saya. Mbak Samira mau mem-viralkan Medina Zein kalau tidak bayar (utang senilai Rp 240 juta). Nah, karena Mbak Samira akunnya (followers-nya) cuma seribuan, makanya minta bantuan kepada saya," ujar Marissya Icha.
Advertisement
