Harga Emas Pegadaian Hari Ini Dibanderol Mulai Rp 515.000

Harga emas jenis Antam di Pegadaian hari ini untuk ukuran 1 gram dijual sebesar Rp 1.030.000, turun tipis Rp 1.000 dari kemarin yang dipatok Rp 1.031.000.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Agu 2022, 08:30 WIB
Seorang petugas menunjukkan koleksi emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Jumat (25/3/2022). Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau emas Antam kembali naik. Hari ini harga emas Antam naik Rp 6.000 menjadi Rp 1 juta per gram, pada 25 Maret 2022. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Harga emas hari ini yang dijual oleh PT pegadaian (Persero) kompak turun pada Kamis ini. Pegadaian menjual berbagai jenis emas dari emas Antam, emas Retro, emas UBS hingga batik Antam. Dengan ukuran dari terkecil sebesar 0,05 gram hingga 1.000 gram.

Melansir laman Pegadaian, Kamis (11/8/2022), harga emas Antam, emas batik, emas retro, dan emas UBS semuanya lebih mahal dari harga sebelumnya.

Sebagai contoh, harga emas jenis Antam hari ini untuk ukuran 1 gram dijual sebesar Rp 1.030.000, turun tipis Rp 1.000 dari kemarin yang dipatok Rp 1.031.000.

Sementara emas jenis lainnya yakni Retro ukuran 1 gram dijual Rp 974.000, turun Rp 3.000 dari sebelumnya Rp 977.000. Sedangkan harga emas UBS dibanderol Rp 965.000, turun Rp 3.000 dibandingkan kemadin di harga Rp 968.000

Harga emas Pegadaian setiap hari berubah dan menyesuaikan dengan harga pasar emas dunia dan lokal.

Masyarakat bisa mengetahui perubahan harga emas Pegadaian melalui laman resminya di www.pegadaian.co.id.

Berikut rangkuman harga emas Pegadaian hari ini, Kamis 11 Agustus 2022:

Harga Emas Antam

- 0,5 gram = Rp 567.000

- 1 gram = Rp 1.030.000

- 2 gram = Rp 1.998.000

- 3 gram = Rp 2.969.000

- 5 gram = Rp 4.914.000

- 10 gram = Rp 9.770.000

- 25 gram = Rp 24.295.000

- 50 gram = Rp 48.505.000

- 100 gram = Rp 96.929.000

- 250 gram = Rp 242.047.000

- 500 gram = Rp 483.876.000

- 1000 gram = Rp 967.709.000

 

Harga Emas Antam Batik

- 0,5 gram = Rp 639.000

- 1 gram = Rp 1.185.000

- 8 gram = Rp 8.979.000

 

Harga Emas Retro

- 0,5 gram = Rp 520.000

- 1 gram = Rp 974.000

- 2 gram = Rp 1.928.000

- 3 gram = Rp 2.864.000

- 5 gram = Rp 4.759.000

- 10 gram = Rp 9.458.000

- 25 gram = Rp 23.510.000

- 50 gram = Rp 46.934.000

- 100 gram = Rp 93.784.000

- 250 gram = Rp 234.177.000

- 500 gram = Rp 468.128.000

- 1000 gram = Rp 936.212.000

 

Harga Emas UBS

- 0,5 gram = Rp 515.000

- 1 gram = Rp 965.000

- 2 gram = Rp 1.914.000

- 5 gram = Rp 4.728.000

- 10 gram = Rp 9.406.000

- 25 gram = Rp 23.468.000

- 50 gram = Rp 46.837.000

- 100 gram = Rp 93.637.000

- 250 gram = Rp 93.637.000

- 500 gram = Rp 467.497.000

- 1000 gram = -

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Harga Emas Dunia Makin Kinclong Seiring Jinaknya Inflasi AS

Petugas menunjukkan koleksi lempengan emas di Pegadaian, Jakarta, Selasa (18/5/2021). Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) pada 17 Mei 2021 berada di posisi lebih tinggi dibanding hari sebelumnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, harga emas naik tipis dalam perdagangan pada perdagangan Rabu setelah pembacaan inflasi AS yang relatif jinak mendorong spekulasi bahwa Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed) diprediksi tidak menaikkan suku bunga yang agresif.

Dikutip dari CNBC, Kami (11/8/2022), harga emas dunia hari ini di pasar spot gold naik 0,2 persen menjadi USD 1.797,29 per ounce, tetapi melepaskan beberapa kenaikan setelah naik ke level tertinggi sejak 5 Juli setelah data CPI.

Sedangkan harga emas berjangka AS sedikit berubah pada USD 1.813,00.

Harga konsumen AS tidak naik pada bulan Juli, karena penurunan tajam untuk harga bensin. Indeks Harga Konsumen (IHK) tidak berubah bulan lalu setelah naik 1,3 persen pada bulan Juni.

“Emas awalnya memiliki reaksi spontan setelah data inflasi menjinakkan karena investor memperkirakan Fed yang kurang agresif. Tapi, kemudian mereka menyadari bahwa data itu jinak,” kata Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals.

“Postur teknis jangka pendek untuk pasar emas telah berubah lebih bullish baru-baru ini, yang mengundang pembeli spekulatif. Target harga naik berikutnya untuk bulls adalah level USD 1.850 dan di atasnya, USD 1.900.”

Emas yang tidak memberikan imbal hasil cenderung baik di lingkungan suku bunga rendah.

“Faktor besar berikutnya untuk pasar emas adalah komentar pejabat Fed dan petunjuk tentang jalur kenaikan suku bunga,” kata  Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Faktor Pendorong Harga Emas

Penampakan emas batangan di gerai Butik Emas Antam di Jakarta, Jumat (5/10). Pada perdagangan Kamis 4 Oktober 2018, harga emas Antam berada di posisi Rp 665 ribu per gram. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Faktor lain yang mendorong harga emas yaitu indeks dolar turun lebih dari 1 persen, memperkuat daya tariknya di antara pembeli luar negeri. Imbal hasil Treasury AS juga jatuh setelah data tersebut. 

Sementara itu, Goldman Sachs memangkas perkiraan harga emas tiga, enam, dan 12 bulan menjadi masing-masing USD 1.850, USD 1.950 dan USD1.950 per ounce dari sebelumnya, USD 2.100, USD 2.300 dan USD 2.500, masing-masing.

"Secara struktural, emas kemungkinan akan tetap terikat kisaran seiring pertumbuhan. dan faktor pengetatan terus mengimbangi satu sama lain," kata laporan Goldman Sachs.

Sementara itu, harga perak naik 0,9 persen menjadi USD 20,68 per ounce, platinum naik 0,4 persen menjadi USD 937,74 dan palladium naik 1,2 persen menjadi USD 2,240,85.

Infografis Laju Pertumbuhan Ekonomi Berdasarkan Produk Domestik Bruto 2019-2021. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya