Ketahui Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin B12 dari Lidah

Rendahnya kadar vitamin B12 dalam tubuh dikatakan bisa menyebabkan masalah dengan mulut dan lidah.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 15 Agu 2022, 16:00 WIB
Sumber: Freepik

Liputan6.com, Jakarta - Vitamin B12 merupakan nutrisi penting bagi tubuh. Vitamin tersebut tak hanya diproduksi oleh tubuh, melainkan juga bisa didapat dari berbagai macam kelompok makanan.

Manfaat utama dari vitamin B12 adalah membentuk sel darah merah dan DNA. Selain itu, vitamin B12 juga berperan penting dalam perkembangan otak dan sel-sel saraf. Disebutkan bahwa asupan B12 penting bagi fungsi tubuh.

Beberaga gejala kekurangan B12 menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), adalah sebagai berikut:

- Kelelahan atau kelelahan ekstrem

- Sesak napas

- Sakit kepala dan pusing

- Kulit pucat

- Palpitasi jantung

- Masalah pencernaan

- Sulit berkonsentrasi

Kekurangan zat tersebut dapat berujung pada berbagai masalah kesehatan, termasuk memengaruhi kesehatan mulut.

Rendahnya kadar vitamin B12 dalam tubuh dikatakan bisa menyebabkan masalah dengan mulut dan lidah. Orang dengan penurunan kadar nutrisi ini telah dilaporkan menunjukkan berbagai masalah oral. Hal ini terjadi karena kekurangan vitamin B-12 menyebabkan penurunan produksi sel darah merah, yang mengakibatkan berkurangnya oksigen yang mencapai lidah.

1. Lidah luka dan kemerahan (glossitis)

Glossitis mengacu pada peradangan lidah yang menyebabkan lidah membengkak, memerah dan sakit. Menurut WebMD, itu dapat menyebabkan benjolan kecil di lidah Anda (papil) yang bisa mulai hilang.

Ini ditandai dengan lidah yang halus atau sakit, yang membuatnya terlihat mengkilap. Peradangan lidah yang parah dapat menyebabkan pembengkakan dan kemerahan dan dapat menyebabkan rasa sakit yang dapat mengubah cara Anda makan atau berbicara. 

 


2. Bisul di lidah atau mulut

Bisul mulut atau lidah juga bisa menjadi tanda kekurangan vitamin B12. Mengingat bahwa orang yang kekurangan B12 dapat menghasilkan sel darah merah besar yang tidak normal yang tidak berfungsi dengan benar, itu dapat menyebabkan anemia. Oleh karena itu, defisiensi dapat menyebabkan sejumlah gejala, termasuk sariawan.

WebMD mengatakan, “Anda mungkin mendapatkan borok ini di gusi atau lidah Anda.

“Luka biasanya hilang dengan sendirinya, tetapi ada baiknya menghindari bahan-bahan yang mungkin menyebabkan iritasi atau nyeri, seperti cuka, jeruk, dan bumbu pedas seperti bubuk cabai.

“Beberapa obat bebas dapat meredakan rasa sakit Anda,” tambahnya lebih lanjut.


3. Perubahan warna dan sensasi terbakar pada lidah

Gejala oral kekurangan vitamin B12 mungkin juga termasuk lidah yang bengkak dan berdaging, serta sensasi terbakar, perubahan warna dan lesi di seluruh mulut.

Selain itu, orang dengan kondisi autoimun juga dapat mengembangkan penyakit sekunder seperti kandidiasis mulut, atau sariawan, gejalanya bisa sangat tidak menyenangkan dan tidak nyaman.

 


Cara Mendapatkan Asupan B12

Vitamin B12 tidak dibuat secara alami dalam makanan dan dapat diperoleh melalui makanan kaya B12 yang meliputi Daging sapi, babi, ham, unggas, domba, ikan (tuna dan haddock), makanan laut seperti kerang dan kepiting, produk susu seperti susu, keju dan yogurt, bersama dengan telur.

Sereal yang diperkaya juga merupakan sumber vitamin B12 yang baik.

Selain itu, mereka yang tidak dapat memperoleh tingkat vitamin yang cukup dari makanan, dapat menggunakan suplemen seperti yang ditentukan oleh dokter atau ahli gizi.

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya