Ilmuwan Rusia Temukan Bukti Keberadaan Monster Loch Ness 'Iblis'?

Ilmuwan Rusia menemukan tulang dan rahang hewan misterius di dasar Danau Labynkyr.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Feb 2013, 05:34 WIB
Hingga saat ini Loch Ness masih menjadi  salah satu mahluk misterius. Belum ada bukti sahih keberadaan hewan setengah mitos itu. Meski demikian, baru-baru ini ilmuwan Rusia mengaku  telah menemukan 'rahang dan tulang' yang diklaim sebagian orang sebagai monster Loch Ness Siberia -- atau akrab disebut "Nesski" oleh penduduk lokal.

Temuan itu didapat setelah tim penyelam handal dan pemberani dikirim ke perairan dalam dengan suhu minus 42 derajat Celcius untuk menyelidiki kepercayaan lama bahwa monster itu hidup di dasar laut Danau Labynkyr yang terpencil, yang terletak 4.500 mil atau 7.242 kilometer di timur Moskow.  

Kepada wartawan setempat, tim geolog mengatakan pencarian di dasar danau berhasil menemukan rahang dan tulang belulang yang diduga kuat milik binatang buas yang punya julukan "iblis" itu.

Namun, para ilmuwan belum mau memastikan mereka telah menemukan "Neeski". "Ada banyak hipotesis tentang mahluk apakah itu: ikan pike raksasa, reptil purba, atau amfibi. Kami tidak bisa membuktikan atau menyangkal segala versi itu. Tapi pastinya kami menemukan sisa-sisa rahang dan belulang hewan tertentu," kata Viktor Tverdokhlebov kepada Siberian Times, seperti dilansir Daily Mail (4/2/2013).

Menurut akademisi Rusia, monster yang diperkirakan 33 kaki atau 10 meter lebih panjang dari Loch Ness versi Skotlandia.

Danau Misterius

Tahun lalu, sebuah foto yang tersebar luas menunjukkan mahluk diduga "Nesski" yang kepalanya menyembul dari air Danau Labynkyr.

Penyelam top, Dmitry Shiller, yang memimpin misi Russian Geographical Society  ke salah satu danau paling misterius di dunia itu mengatakan, Labynkyr  memiliki kedalaman rata-rata 170 kaki atau 51 meter , namun sebuah celah di bawah air memiliki kedalaman hingga 262 kaki atau 79,8 meter.

Labynkyr  telah lama menjadi teka-teki para ilmuwan, sebab, tak seperti danau lain di Siberia yang membeku di musim dingin, danau tersebut mempertahankan suhu permukaannya lebih tinggi setidaknya 2 derajat Celcius. Letak danau tersebut berada ketinggian 3.000 kaki di atas permukaan laut, danau tersebut berada di distrik yang sama dengan Oymyakon, desa paling dingin di muka bumi.

Penduduk asli Evenk dan Yakut sejak lama mengklaim, "Nesski" bersembunyi di kedalaman danau. Ia dijuluki "iblis" karena dikabarkan memiliki rahang besar.

Sementara sebuah ekspedisi ilmiah tahun 2006 menemukan obyek aneh sepanjang 6,5 meter. Temuan dihasilkan melalui  Hummingbird Piranha MAX 215 Portable, alat pendeteksi ikan.

"Itu adalah hari kami keempat atau kelima di danau, saat kami mendengar gema dari perangkat kami, yang menunjukkan ada  benda besar di dalam air, di bawah perahu kami," kata Associate Professor Lyudmila Emeliyanova, dari Moscow State University.

Benda misterius itu, kata dia, jelas adalah mahluk hidup. Namun, ukurannya terlalu besar dibanding lusinan ikan atau binatang yang diketahui hidup di danau itu.

Legenda "Si Leher Panjang"

Loch Ness adalah salah satu dari hewan mistis legendaris. Monster ini kali pertama diklaim terlihat di danau Loch Ness, Skotlandia.

Sebuah surat yang ditujukan  kepada Wakil Menteri Luar Negeri Skotlandia 70 tahun lalu melaporkan penampakan besar-besaran monster berleher panjang ini.

Seperti dilansir orange.co.uk, surat 70 tahun lalu itu atas nama Williaw Fraser, seorang Kepala Polisi Kota Administratif Inverness, Skotlandia. Surat itu ditemukan baru-baru ini di Arsip Nasional Skotlandia.

Pada surat tertera tahun sekitar 1930 itu menyebutkan sejumlah penampakan besar-besaran dari monster berleher panjang seperti Plesiosaurus, dinosaurus reptil berleher panjang.(Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya