Liputan6.com, Jakarta - Dengan populasi yang melebihi 270 juta jiwa, Indonesia punya potensi besar untuk melahirkan investor-investor handal. Sayangnya, sebelum bisa sampai ke tahap tersebut, jalan terjal menghadang para generasi muda, khususnya di kalangan pelajar dan bidang pendidikan.
Faktanya, belum semua masyarakat Indonesia bisa menyelesaikan program sekolah hingga tingkat SMA/SMK/Sederajat. Alasannya pun klasik, yakni tersandung masalah biaya.
Tak ingin kehilangan calon investor muda yang melek literasi keuangan di masa depan, platform edukasi keuangan dan investasi, Ternak Uang, berinisiatif menggelar kegiatan bertajuk "Ternak Uang untuk Indonesia: Dana Subsidi Pendidikan untuk Anak-Anak Indonesia". Kegiatan CSR ini berlangsung di Panti Asuhan Yatim Ar-Rohmat Bogor.
Baca Juga
Advertisement
Seperti yang disampaikan oleh Co-founder Ternak Uang, Timothy Ronald: “Ternak Uang berkomitmen untuk mengedukasi dan memperluas literasi keuangan sejak dini kepada seluruh masyarakat Indonesia terutama generasi muda.
Pasalnya, pengetahuan finansial yang kuat merupakan bekal besar bagi generasi muda untuk membangun ekonomi Indonesia agar lebih maju di masa mendatang. Bagi Ternak Uang, generasi muda merupakan aset berharga di masa depan.”
Dalam kegiatan CSR ini sendiri, Ternak Uang memberikan subsidi pendidikan kepada seluruh anak asuh di Panti Asuhan Yatim Ar-Rohmat. Penerima subsidi pendidikan ini berada di jenjang pendidikan SD-SMA dengan rentang usia 10-20 tahun.
Melalui subsidi pendidikan ini, platform belajar investasi yang berdiri pada 2020 itu berupaya untuk meringankan biaya pendidikan, sehingga semua anak asuh di panti asuhan mendapatkan kesempatan untuk menyelesaikan sekolah.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pentingnya Menabung Sejak Dini
Hal ini juga selaras dengan visi panti asuhan yatim Ar-Rohmat sendiri, yaitu untuk memberikan pelayanan kesejahteraan sosial pada anak terlantar dengan melaksanakan penyantunan, memberikan layanan pengganti orang tua/wali anak dalam memenuhi kebutuhan fisik, mental, dan sosial kepada anak asuh, sehingga memperoleh kesempatan yang luas, tepat, dan memadai bagi pengembangan kepribadiannya.
Selain memberikan subsidi pendidikan, Co-Founders Ternak Uang yang beranggotakan Raymond Chin, Timothy Ronald, dan Felicia Tjiasaka ini juga berbagi pengalaman dengan memberikan edukasi finansial singkat bertema “Pentingnya Menabung Sejak Dini”.
"Literasi keuangan bisa dilatih sejak dini, dimulai dari membangun kesadaran akan pentingnya menabung. Kebiasaan ini sebaiknya ditanamkan sejak kecil agar di masa depan tidak menjadi generasi yang konsumtif dan dapat mengelola keuangan dengan baik." pungkas Timothy.
Advertisement