Liputan6.com, Gorontalo - Lagu Binde Biluhuta asal Gorontalo dinyanyikan pada perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia di Istana Negara. Lagu itu dibawakan oleh kelompok paduan suara dan diiringi musik orkestra.
Usai dinyanyikan di istana negara, lagu tersebut tiba-tiba viral di media sosial. Bahkan, banyak warganet asal Gorontalo mengaku merasa bangga jika lagu asli Gorontalo bisa didengar pada hari istimewa Republik Indonesia.
Advertisement
"Kami sebagai orang Gorontalo merasa bangga, lagu Binde Biluhuta menggema di istana negara usai upacara HUT RI ke-77," kata Sumitro Ibrahim melalui media sosial.
Sementara itu, salah satu musisi Gorontalo Ranto Piinga mengatakan, jika saat ini banyak pemuda Gorontalo yang tidak mengetahui lagu tersebut. Dirinya sangat bersyukur jika lagu itu dinyanyikan kembali.
"Saya kira ini sangat positif sekali, lagu Gorontalo yang mulai dilupakan itu tiba-tiba dinyanyikan di istana negara. Hingga akhirnya kini viral lagi," kata Ranto.
"Sebab, saya melihat saat ini banyak orang Gorontalo tidak mengetahui lagu ini," tuturnya.
Menurut Ranto, tidak hanya lagu binde biluhuta, lagu daerah Gorontalo lainnya juga sudah banyak yang tidak dikenal. Terutama para anak zaman sekarang yang lebih memilih lagu pop yang tenar.
"Mungkin harapan saya jika lagu daerah tidak dilupakan, buat sebuah kurikulum di sekolah khusus mengenal lagu daerah. Saya yakin dan percaya pasti lagu daerah Gorontalo tidak akan mati," ungkapnya.
Simak juga video pilihan berikut:
Binde Biluhuta
Perlu diketahui, lagu binde biluhuta merupakan lagu yang mengulas tentang kuliner khas Gorontalo yakni Binde Biluhuta. Kuliner itu dikenal dengan milu siram atau sop jagung.
Kuliner ini telah diwariskan turun-temurun dari nenek moyang orang Gorontalo. Secara etimologi, Binte atau Milu berarti jagung, sementara Biluhuta dalam bahasa Gorontalo berarti siram.
Masakan ini memanglah jagung yang dihidangkan dengan kuah kaldu yang sedap. Selain berbahan dasar jagung, Binte Biluhuta juga disajikan dengan suwiran ikan tongkol atau ikan tuna yang sudah dibakar atau dimasak terlebih dahulu.
Untuk memperkaya rasanya, Binte Biluhuta ini menggunakan banyak bumbu dalam pembuatan kuahnya. Selain rempah-rempah, ada pula cabai, daun pepaya, jeruk nipis hingga parutan kelapa.
Hingga kini, kuliner tersebut masih ada dan melegenda di Provinsi Serambi Madinah. Banyak tempat yang menjual kuliner yang satu ini di Gorontalo, bagi para wisatwan yang hendak ke Gorontalo wajib untuk mencobanya.
Advertisement
