Sebanyak 2 ribu meter persegi ladang tanaman khat juga ditemukan di kawasan perbukitan Baturaden, Jawa Tengah. Tanaman ini ditanam sejak 3 tahun lalu oleh warga keturunan Arab. Tanaman ini juga disebut teh Arab.
Puluhan polisi langsung diturunkan untuk menyita sejumlah barang bukti tanaman khat yang ditanam di lereng Gunung Slamet, Baturaden, Banyumas ini.
Penemuan tanaman khat itu berawal dari kecurigaan petugas lembaga pemasyarakatan (LP) Desa Hutan yang melihat ladang berisi tanaman mirip dengan jenis tanaman narkoba yang ditayangkan di televisi beberapa hari terakhir.
Sejumlah tanaman khat akhirnya dibawa polisi untuk diperiksa di laboratorium kriminal di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/2/2013).
Ladang itu disewa seorang keturunan Arab seharga Rp 15 juta selama 10 tahun. Pemilik tanaman itu selalu memanen pohon mirip khat setiap 2 pekan sekali. Menurut warga setempat, pemilik lahan tersebut menamakan pohon itu dengan sebutan teh Arab.
Lahan 2.000 meter persegi itu adalah milik Waerah (52) dan disewa sejak 3 tahun lalu. Posisi lokasi berada pada ketinggian sekitar 700 meter di atas permukaan laut. Teh Arab yang di lahan itu biasanya dijual seharga Rp 300 ribu per ikat. (Frd)
Puluhan polisi langsung diturunkan untuk menyita sejumlah barang bukti tanaman khat yang ditanam di lereng Gunung Slamet, Baturaden, Banyumas ini.
Penemuan tanaman khat itu berawal dari kecurigaan petugas lembaga pemasyarakatan (LP) Desa Hutan yang melihat ladang berisi tanaman mirip dengan jenis tanaman narkoba yang ditayangkan di televisi beberapa hari terakhir.
Sejumlah tanaman khat akhirnya dibawa polisi untuk diperiksa di laboratorium kriminal di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/2/2013).
Ladang itu disewa seorang keturunan Arab seharga Rp 15 juta selama 10 tahun. Pemilik tanaman itu selalu memanen pohon mirip khat setiap 2 pekan sekali. Menurut warga setempat, pemilik lahan tersebut menamakan pohon itu dengan sebutan teh Arab.
Lahan 2.000 meter persegi itu adalah milik Waerah (52) dan disewa sejak 3 tahun lalu. Posisi lokasi berada pada ketinggian sekitar 700 meter di atas permukaan laut. Teh Arab yang di lahan itu biasanya dijual seharga Rp 300 ribu per ikat. (Frd)
