Liputan6.com, Jakarta - Perjuangan Syifa Nur Aini dalam mengemban tanggung jawab untuk menjadi driver Gojek sambil berkuliah, kini membuahkan hasil.
Kehidupan perempuan 26 tahun itu saat ini telah berubah. Syifa kini berprofesi sebagai Manajer IT di Trapo Indonesia.
Advertisement
Perempuan asal Bekasi, Jawa Barat, itu merupakan lulusan Bangkit 2021--alumni Universitas Bakrie yang mengambil jurusan Teknik Informatika.
Program Bangkit sendiri merupakan salah satu model pembelajaran Kampus Merdeka yang dirancang melalui kolaborasi Google Indonesia sebagai pelaku teknologi global, unicorn, dan decacorn dalam negeri bersama perguruan tinggi.
Saat menjadi driver ojek online, aktivitas studinya sempat terhambat--menjadi lebih lama dari biasanya--karena tidak bisa mengambil SKS sebanyak teman-temannya.
Namun, hal ini tidak menjadi halangan karena ia masih bersemangat untuk bekerja di bidang IT dengan mengikuti kelas Bangkit di tengah kesibukannya.
“Biasanya, saya bangun pukul 5 pagi untuk menjadi driver ojek online, setelahnya mengikuti kegiatan di kampus atau mengikuti kelas Bangkit," tutur Syifa, dikutip Senin (22/8/2022).
Setelah itu, ia melanjutkan, dari jam 5 sore sampai jam 11 malam, dirinya bekerja sebagai IT Support paruh waktu di Trapo, Indonesia.
"Saya enggak malu (jadi driver Gojek), justru senang bisa membantu keluarga dan belajar banyak dari kegiatan yang padat," ungkap Syifa.
Di Bangkit, Syifa memilih kelas Machine Learning dengan capstone project membuat perangkat identifikasi tingkat kematangan buah dan lulus mendapatkan sertifikasi TensorFlow Developer.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pembelajaran yang Diperoleh Syifa
Setelah lulus dari Bangkit tahun lalu, kini Syifa berprofesi sebagai IT Manager di Trapo Indonesia, perusahaan aksesori mobil yang sayap usahanya sampai Asia Tenggara.
Banyak hasil pembelajaran selama satu semester dari Bangkit yang mendukung karier Syifa saat ini.
Mulai dari soft skill seperti beradaptasi, komunikasi profesional, kepemimpinan, terutama mengatur waktu karena para peserta dituntut untuk terus mencoba sebelum mengatakan "Saya tidak bisa melakukannya".
Selain itu, program Bangkit juga mengasah kemampuan hard skill para pesertanya, seperti cara menangani proyek dan menguji software.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Tips Sukses dari Syifa
Syifa berpesan, jangan pernah membatasi diri untuk belajar dan berkarier di bidang teknologi meskipun perempuan, tetap harus memberikan kontribusi terbaik bagi bidang teknologi Indonesia.
Berikut tips dari Syifa, bagi perempuan yang ingin berkarir di bidang teknologi:
1. Memiliki rasa percaya diri yang tinggi.
2. Harus bisa belajar cepat seiring berkembangnya teknologi.
3. Memiliki komitmen tinggi.
4. Menjadi problem solver.
5. Jangan mudah menyerah.
Infografis Tips Aman Naik Ojek Online Saat Pandemi. (Liputan6.com/Abdillah)
Advertisement