Diwartakan People, House of the Dragon dibuka dengan King Jaehaerys Targaryen (Michael Carter) yang tak punya keturunan dan kini ada di pengujung masa kekuasaannya. Ditekan oleh Great Council, ia memilih Viserys I (Paddy Considine) dibanding cucu tertuanya, Putri Rhaenys (Eve Best), sebagai penerus. Alasan utama, Rhaenys adalah seorang perempuan. (Ollie Upton / HBO)
Bertahun-tahun kemudian, King Viserys mempertahankan perdamaian di Westeros. Namun ia sebenarnya adalah seorang raja yang lebih fokus soal mendapat keturunan dibanding urusan kerajaan. (Foto: Ollie Upton / HBO)
Untuk perkara kerajaan, King Viserys menyerahkannya kepada Hand of the King, Ser Otto Hightower (Rhys Ifans). Ser Otto punya kesetiaan tinggi terhadap rajanya. Namun ada satu hal yang membuat dirinya resah: adik sang raja, Prince Daemon (Matt Smith). (Ollie Upton / HBO)
Prince Daemon sebenarnya sayang kepada sang kakak. Namun ada keinginan terselubung di hatinya. Ia tak ingin sang raja punya keturunan lelaki, sehingga takhta bisa ia kuasai sendiri. Keinginannya mulai terbuka, saat persalinan Ratu Aemma (Sian Brooke), istri King Viserys, berakhir tragis. (Ollie Upton / HBO)
King Viserys sebenarnya sudah memiliki anak, Princess Rhaenyra (Milly Alcock), seorang dragonrider muda yang tangguh. Langkah blunder sang paman, akan membuat Princess Rhaenyra terseret dalam perang keluarga Targaryen yang kerap dijuluki "Dance of the Dragons." (Ollie Upton / HBO)