Liputan6.com, Jakarta - Politisi PDIP Adian Napitupulu meluncurkan program Tim Medis Keliling Desa. Program ini sempat diragukan, karena ingin dilakukan di se-antero Kabupaten Bogor secara gratis selama tujuh bulan berturut-turut.
Adian menjelaskan, Tim Medis Keliling Desa terdiri dari dokter dan perawat serta tim teknis lapangan yang secara marathon melakukan pemeriksaan kesehatan, pengobatan dan kaca mata baca gratis selama 219 hari (7 bulan) di 435 desa dengan target 130.000 orang melibatkan 43 mobil ambulance dan mini bus klinik berjalan.
Advertisement
"Program maraton selama 7 bulan tanpa henti. dokternya akan memprogram dengan jadwalnya. Banyak yang bilang ini program tak masuk akal dan berlebihan. Tapi selama berawal dari niat baik, akan kita coba,” kata Adian saat peluncuran progam, seperti dikutip dari siaran pers diterima, Kamis (25/8/2022).
Adian pun mengundang Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk menguji programnya yang bisa saja memecahkan rekor.
“Kita minta MURI kalau misalnya mencapai (target) silakan MURI dan Lembaga Prestasi Indonesia mencatatnya," sebut Adian kepada media.
Teknis di Lapangan
Terkait teknis program ini nantinya di lapangan, Tim Medis Keliling Desa akan begerak dengan ambulan yang dilengkapi kartu nama dan ada nomor kontak.
Hal ini juga dapat digunakan masyarakat sebagai cara mengawasi pelaksanaan program agar tetap berjalan baik.
"Nomor pengaduannya ada, kalau ada yang melayani tak bagus bisa laporkan ke nomor itu," Adian menutup.
Advertisement