Gempa Magnitudo 6,4 Getarkan Mentawai Sumbar

Gempa hari ini, Senin (29/8/2022) menggetarkan wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada pukul 10:29:14 WIB.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 29 Agu 2022, 11:11 WIB
Ilustrasi gempa. (Liputan6.com/Ist)

Liputan6.com, Jakarta Gempa hari ini, Senin (29/8/2022) menggetarkan wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada pukul 10:29:14 WIB.

"Pusat gempa berada di laut 116 kilometer barat laut Kepulauan Mentawai," terang informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Senin (29/8/2022).

Episenter lindu dilaporkan berada pada koordinat 0.99 Lintang Selatan (LS)-98.53 Bujur Timur (BT).

Gempa bumi tersebut memliki kekuatan magnitudo 6,4 dengan kedalaman 10 kilometer. Lindu itu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Padang Panjang, Bukittinggi, Kabupaten Solok, dan Solok Selatan.

Lalu MMI III di Padang. Kemudian MMI III-IV di Painan dan Tuapejat serta MMI V-VI di Siberut.

BMKG menginformasikan, gempa tidak berpotensi tsunami. Namun masyarakat diimbau mewaspadai dampak gempa susulan.

Sebelumnya, gempa Magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Mentawai, Sumatera Barat. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan gempa tersebut terjadi pada Senin (29/8/2022) pukul 05:34:35 WIB.

"Info Gempa Mag:5.9, 29-Agu-22 05:34:35 WIB" Info BMKG dalam siaran tertulis, pada Senin (29/8/2022).

Pusat gempa diketahui berada di 1.04 LS,98.55 BT atau 156 km Barat Laut KEP-MENTAWAI-SUMBAR.

BMKG menginformasikan, gempa dengan kedalaman 11 kilometer di wilayah Mentawai itu tidak berpotensi tsunami. Namun masyarakat diimbau mewaspadai dampak gempa susulan.


Antisipasi Gempa Bumi

Hari ini, Jumat, 30 Desember 2016, gempa guncang Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat. (Ilustrasi Gempa: cdn.abclocal.go.com)

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum Terjadi Gempa:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air. 


Selanjutnya

Ilustrasi Gempa (Liputan6.com/Abdillah)

Saat Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.


Selanjutnya

Ilustrasi Gempa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Setelah Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.  

Infografis Gempa Malang Alarm Bencana Besar Berikutnya? (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya