Tank Milik Militer Malaysia Mogok di Jalan, Sebabkan Kemacetan Panjang

Tank milik militer Malaysia diketahui mogok di jalan raya Malaysia dan menimbulkan kemacetan.

oleh Anissa Rizky Alfiyyah diperbarui 29 Agu 2022, 19:10 WIB
Tank yang mogok di jalanan Malaysia. (Foto: KLCC_DBKL on Twitter)

Liputan6.com, Kuala Lumpur- Tank milik Militer Malaysia diketahui mogok dan menimbulkan kemacetan di jalanan Malaysia selama dua hari berturut-turut. 

Dikutip dari CNN World, Senin (9/8/22), salah satu tentara Malaysia telah mengkonfirmasi bahwa salah satu kendaraan milik Tentara Malaysia itu mogok selama latihan untuk parade Hari Kemerdekaan Malaysia tahun 2022 ini. 

Masyarakat Malaysia mengunggah beberapa foto di media sosial yang menunjukkan kemacetan lalu lintas di sekitar tank yang mogok itu bersamaan dengan tentara dan polisi yang berusaha mengalihkan mobil yang melintas di sekitarnya. 

Selain ramai diperbincangan di sosial media masyarakat malaysia, portal-portal berita di Malaysia pun melaporkan terkait dengan Tank Twardy PT-91M yang mengambil bagian dalam parade perayaan hari kemerdekaan Malaysia itu yang ternyata mogok di jalanan Kuala Lumpur.

Menurut keterangan dari seorang tentara Malaysia, Tank PT-91M baru saja selesai mengikuti parade dan sedang dalam perjalanan menuju area parkir kendaraan sebelum tiba-tiba berhenti karena masalah mesin pada sekitar pukul 10 pagi waktu malaysia. 

Lalu, tank tersebut ditarik beberapa menit setelahnya ke area parkir lain di Museum Nasional Malaysia untuk diperbaiki mesinnya. 

Insiden itu bukan hanya sekali terjadi, tetapi tercatat sudah ada dua kali insiden serupa yang menyebabkan kemacetan parah di jalanan Malaysia. 

Atas hal tersebut, tentara Malaysia meminta maaf kepada masyarakat yang terdampak kemacetan karena masalah mesin pada tank  PT-91M Pendekar ini. 


Kemacetan Parah di Sepanjang Jalan Kuala Lumpur

Mudik di Malaysia. (Sumber diligentenglish1013.over-blog.com)

Kemacetan lalu lintas di jalan raya Kuala Lumpur dilaporkan terjadi pada hari Jumat pagi dan Sabtu pagi waktu Malaysia. Tentara Malaysia juga telah mengonfirmasi bahwa salah satu kendaraannya mogok selama latihan parade. 

Insiden pertama diketahui terjadi pada hari Jumat, 26 Agustus, tank PT-91M yang ambil bagian pada parade perayaan hari jadi Malaysia itu berhenti di sekitar pintu keluar Jalan Damansara ke KL Sentral.

Menurut keterangan tentara pada 27 Agustus, tank PT-91M baru saja mengikuti parade dan tiba-tiba berhenti sebelum sampai di area parkir kendaraan pada pukul 10.30 waktu Malaysia. Kemudian, pada pukul 11 pagi, tank itu ditarik ke area parkir Museum Nasional untuk kemudian diperbaiki. 

Insiden kedua terjadi pada hari Sabtu, 27 Agustus 2022 pukul 11.26 pagi di Museum Nasional Malaysia. 

Sebuah kendaraan pengangkut mobil lapis baja sudah dikerahkan kesana sebagai solusi atas insiden yang terjadi. Selain itu, tim mekanik juga dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan perbaikan kendaraan pada hari Minggu malam pukul 12.30 waktu malaysia, sebelum melanjutkan perjalanannya. 


Keterangan Tentara Malaysia

Tentara bersenjata berjaga di samping kawat berduri di kawasan Segambut Dalam yang ditempatkan di bawah perintah peningkatan kontrol gerakan (EMCO) karena peningkatan drastis jumlah kasus COVID-19 yang tercatat selama 10 hari terakhir di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (27/6/2021). (AP Photo/Vincent

Dilaporkan bahwa sekitar 129 kendaraan militer tentara terlibat dalam perayaan hari jadi Malaysia di tahun 2022 itu. Parade akan dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2022 dengan melibatkan banyak pihak salah satunya ialah tentara Malaysia. 

Maka dari itu, atas dua insiden yang terjadi, tentara Malaysia meminta maaf. 

"Kami meminta maaf atas dua insiden yang terjadi," kata salah satu perwakilan tentara Malaysia, di salah satu portal berita Malaysia pada hari Sabtu. 

Salah satu perwakilan dari tentara Malaysia juga meyakinkan bahwa insiden yang semacam ini tidak akan terjadi lagi ke depannya. Mereka telah mengantisipasinya dan merencanakan berbagai cara agak hal serupa tidak kembali terjadi dan menimbulkan kemacetan di jalanan Kuala Lumpur selama berhari-hari.

Sebagai respon dari dua insiden mogoknya tank militer yang terjadi, nantinya juga akan ada tim dari tentara bersama dengan truk derek militer yang akan bersiaga untuk menarik setiap kendaraan tentara yang mogok untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

 

 


Respon Warga Malaysia

Seorang pria mengambil gambar ketika Hotel dan Resor Marina Bay Sands diselimuti kabut asap, Singapura, Rabu (18/9/2019). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi sebaran asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatra mencapai Singapura dan Malaysia. (Roslan RAHMAN/AFP)

Selain dikabarkan melalui portal-portal berita yang ada di Malaysia, kejadian ini juga cukup banyak dibicarakan oleh warga Malaysia di sosial media twitter. Beredar foto-foto yang menjukkan kemacetan lalu lintas di sekitar tank yang mogok.

Video-video juga beredar dan diambil dari tempat kejadian yang menunjukkan panjangnya antrian kendaraan militer di sekitar tank. Pengendara yang melintas dan penasaran akan hal itu juga terlihat berjalan melambat untuk melihat pemandangan yang tidak biasa terlihat di jalanan Malaysia itu. 

Foto-foto tank milik Militer yang mogok juga menarik banyak warga Malaysia untuk menjadikannya kritikan dan ejekan. Warga malaysia juga menyoroti mogoknya tank ini sebagai salah satu klaim buruknya perawatan kendaraan yang dilakukan oleh tentara. 

"Singapura membutuhkan tank untuk mempertahankan jalanan mereka. Sementara jalanan Malaysia dapat mengalahkan tank," kata Jason Leong, salah satu komedian Malaysia di akun Twitternya.

"Sebuah tank rusak di tengah jalan raya Malaysia, jika Malaysia berperang, kami akan menjadi pihak Rusia" tulis pengguna Twitter lainnya. 

Infografis Malaysia Legalkan Ganja untuk Medis. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya