Detik-Detik Kecelakaan Maut di Bekasi, Truk Tabrak Halte Sekolah lalu Hantam Tiang Menimpa Mobil

Latif menerangkan, pengemudi truk melaju di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi. Pengemudi diduga hilang kendali setiba di dekat SDN Kota Baru II dan III Bekasi Barat. 10 Orang Dilaporkan meninggal usai kecelakaan itu.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 31 Agu 2022, 14:17 WIB
Kecelakaan maut terjadi di Bekasi, dengan truk kontainer menabrak halte dan anak sekolah (Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengusut penyebab kecelakaan terjadi di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, pada Rabu (31/8/2022). Kecelakaan mengakibatkan 10 orang tewas dan 20 orang lain luka-luka.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pihaknya sedang memeriksa sopir truk yang diduga menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.

"Kronologis awal lagi didalami, untuk sementara kita sudah amankan supir dan nanti untuk lebih lanjut akan kita mintai keterangan awal kronologis kejadian," kata Latif di lokasi kejadian, Rabu (31/8/2022).

Latif menerangkan, pengemudi truk melaju di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi. Pengemudi diduga hilang kendali setiba di dekat SDN Kota Baru II dan III Bekasi Barat.

Sehingga menghantam sejumlah orang yang sedang berada di halte. Latif menyebut, kendaraan juga menghantam tiang milik Telkomsel. 

"Karena kalau dilihat dari tipe jalan ini tidak menurun dan ada bekas rem dan ini menabrak orang yang sedang menunggu di halte, terakhir menabrak tiang Telkomsel," ujar dia.

Latif mengatakan, tiang milik provider Telkomsel jatuh dan menimpa kendaraan pikap yang berada di ruas jalan yang berlawanan.


10 Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan maut terjadi di Bekasi, dengan truk kontainer menabrak halte dan anak sekolah (Foto: Istimewa)

Latif menyebut, pengemudi pikup tewas tertimpa material tiang.

"Tiang Telkomsel sempat roboh jatuh ke jalan dan juga menimpa pikup dan orangnya juga meninggal," ujar dia.

Latif mencatat jumlah korban akibat kecelakaan mencapai 30 orang. Adapun, 10 diantaranya dilaporkan meninggal dunia. 

"Korban yang perlu sampaikan sampai saat ini adalah sejumlah 30 secara kseluruhan yang meninggal 10 orang ini baru konfirmasi sampai saat ini mudah-mudahan tidak mengalami penambahan lagi," ujar dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya