Meta Tutup Aplikasi Facebook Gaming untuk iOS dan Android

Meta mengumumkan akan menutup aplikasi Facebook Gaming bagi pengguna perangkat iOS dan Android

oleh Yuslianson diperbarui 31 Agu 2022, 16:00 WIB
Facebook Gaming (Foto: Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Meta baru saja mengumumkan kepada para pengguna Facebook Gaming, aplikasi untuk iOS dan Android itu akan ditutup alias setop beroperasi.

Pemberitahuan oleh induk perusahaan Facebook ini disebar lewat aplikasi--seperti yang dibagikan oleh konsultan media sosial Matt Navarra dan publikasinya.

Dilansir Engadget, Kamis (1/9/2022), aplikasi Facebook Gaming ditutup bagi para pengguna perangkat iOS dan Android mulai 28 Oktober 2022.

“Meskipun ada berita ini, misi kami untuk menghubungkan pemain, penggemar, dan kreator dengan game mereka sukai tidak berubah, dan masih dapat menemukan game, streamer, dan grup Anda saat mengunjungi Gaming di aplikasi Facebook,” tertulis di pemberitahuan itu.

“Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada semuanya atas yang telah Anda lakukan untuk membangun komunitas berkembang bagi para gamer dan penggemar sejak aplikasi ini pertama kali diluncurkan,” sambung perusahaan.

Meta mengatakan, pengguna masih dapat mengunduh data pencarian mereka dan mengingatkan Facebook Gaming belum sepenuhnya hilang.

Pengguna platform media sosial itu masih bisa menonton video pembuat konten favorit mereka dengan mengeklik tab Gaming di aplikasi Facebook.

Sebagai informasi, Meta pertama kali memperkenalkan aplikasi Facebook Gaming pada 2022 dengan tujuan sebagai pesaing Twitch dan YouTube.

Perusahaan menyebutkan, aplikasi Facebook Gaming dirancang untuk menyoroti konten streamer sekaligus untuk dapat berinteraksi dengan grup atau follower pengguna.

Sayangnya, tidak disebutkan alasan kenapa Meta menutup aplikasi tersebut. Banyak yang meyakini, keputusan ini diambil sebagai bagian perampingan perusahaan karena Facebook mengalami penurunan jumlah pengguna.


MainGames Indonesia dan Facebook Gaming

MainGames Indonesia dan Facebook Gaming luncurkan program inkubasi MainGames Academy. (Doc: MainGames)

Industri esports di dunia, termasuk Indonesia berkembang dengan sangat pesat dan semakin digandrungi sehingga menawarkan beragam jenis profesi yang menjanjikan.

Berdasarkan riset Newzoo, 67 persen millennial dan 70 persen gen Z bermain dan menonton konten video game, dengan rata-rata waktu yang dihabiskan bermain game per minggu adalah 6 jam 50 menit.

Disebutkan, konten game yang paling banyak ditonton adalah gameplay, game komedi, dan streamer favorit.

Berkaca dari hal tersebut, profesi sebagai gaming creator atau konten kreator game masih menjanjikan. Nah, bagi kamu yang senang bermain game dan ingin mendulang cuan dari hobi ini maka dapat mengikuti MainGames Academy. 

Adapun MainGames Academy adalah program inkubasi yang digagas oleh MainGames Indonesia bersama dengan Facebook Gaming.


Bantu Komunitas Jadi Gaming Creator Profesional

Ilustrasi Facebook Gaming. (Sumber: Facebook Gaming)

Disebutkan, program ini dirancang untuk membantu para pemula maupun para komunitas yang baru ingin memulai wujudkan mimpi mereka menjadi gaming creator profesional.

"Sejalan dengan misi MainGames, now everyone can stream, kami menghadirkan sebuah program edukasi untuk saling berbagi wawasan mengenai game streaming lewat MainGames Academy," kata Edward Arifin, Director MainGames Indonesia, dalam keterangannya.

"Tak hanya itu, program ini juga akan membantu teman-teman yang selama ini ingin memulai tetapi tidak tau bagaimana, termasuk para gaming creator pemula untuk menambah pengetahuan dan pengalaman mereka," ujarnya.

Di MainGames Academy, komunitas bisa belajar secara gratis hanya dengan mengunjungi website beralamat academy.maingames.com.

Saat berkunjung k situs, kamu akan menemukan beberapa chapter diberikan, mulai dari hal dasar streaming, tips-tips profesional, serta pemaparan program partner dari Facebook Gaming.

(Ysl/Isk)


Infografis dampak bermain video game berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)

Infografis dampak bermain video game berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya