Fix, BBM di SPBU Pesanggaran Banyuwangi Dicampur Air

Polisi menemukan adanya kandungan air pada tandon penyimpanan BBM di SPBU Pesanggaran Banyuwangi.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 02 Sep 2022, 16:07 WIB
Ilustrasi SPBU Ditutup (Istimewa)

 

Liputan6.com, Banyuwangi Polisi menemukan adanya kandungan air pada tandon penyimpanan BBM di SPBU Pesanggaran Banyuwangi.

Kasi Humas Polresta Banyuwangi Iptu Agus Winarno mengatakan, BBM yang bercampur air itu adalah jenis Pertalite. Dari hasil penyelidikan ditemukan adanya kadar air dalam tangki pendam.

"Ternyata di dalam tangki pendam SPBU, terdapat BBM yang bercampur dengan air," kata Iptu Agus, Jumat (02/9/2022).

Guna kepentingan penyelidikan SPBU tersebut saat ini disegel dan aktivitas jual beli dihentikan. Petugas juga telah memasang garis polisi.

"Petugas menutup sementara setelah adanya kejadian tersebut, untuk mengantisipasi adanya korban lainnya maupun mengantisipasi amuk massa," cetusnya.

Tidak hanya itu, lanjut Agus, tiga orang pegawai SPBU juga telah diamankan. Ketiganya adalah LS, LM dan TT.

Ketiganya diperiksa di ruang Unit Pidsus (tindak pidana khusus) Polresta Banyuwangi untuk dimintai keterangan lebih lanjut pada Kamis (1/9/2022) kemarin.

"Tiga orang diantaranya dua operator dan satu pengawas diperiksa sebagai saksi, untuk mengetahui peristiwa dugaan BBM bercampur air," pungkasnya.

Polisi juga telah menginventarisir pengendara yang mengaku dirugikan akibat insiden tersebut.

Dari hasil pemeriksaan sementara, jelas Agus, SPBU tersebut telah melayani 700 liter BBM jenis Pertalite ke sejumlah pengendara. Pengisian tersebut, terhitung sejak pukul 18.00 hingga pukul 19.00.

"Setidaknya ada dua kendaraan roda empat dan 18 kendaraan roda dua yang telah melapor jika menjadi korban BBM bercampur air," bebernya.

Agus menegaskan, bahwa aparat kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut. Terkait BBM yang berisi air masih dalam pendalaman dan belum dapat dipastikan.

"Masih terus didalami, dikarenakan masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk terus mendalami kasus BBM bercampur air," tandasnya.

 


Pertamina Minta Maaf

PT Pertamina (Persero) TBBM Tanjung Wangi Banyuwangi akhirnya buka suara terkait adanya BBM campur air yang dijual di SPBU Pesanggaran Banyuwangi.

Sales Branch Manager Pertamina Wilayah Banyuwangi-Situbondo Denny Nugrahanto mengatakan, pihaknya masih melakukan investigasi kasus ini.

"Dapat kami sampaikan bahwa saat ini masih dilakukan investigasi di tangki pendam SPBU tersebut," kata Denny, Kamis (1/9/2022).

Denny menyebut, saat ini sejumlah kendaraan yang mogok itu telah didata. Pihak SPBU siap mengganti rugi, bila memang insiden itu benar adanya.

"Pihak SPBU akan mengganti kerugian konsumen jika dari hasil investigasi ditemukan adanya kadar air dalam tangki pendam tersebut," ujarnya.

Mewakili Pertamina, pihaknya meminta maaf atas terjadinya insiden kurang mengenakan tersebut. Denny mengaku, peristiwa tersebut akan menjadi bahan evaluasi.

Infografis Siap-Siap Kenaikan Harga BBM Bersubsidi. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya