Deretan 10 Tempat Wisata di Papua yang Cocok untuk Mengisi Liburan

Bukan hanya laut, pulau, hutan, dan keberagaman penduduknya, Papua memiliki berjuta-juta keindahan yang sudah mulai disadari keberadaannya oleh orang-orang.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 06 Sep 2022, 06:00 WIB
Ilustrasi Raja Ampat, objek wisata di Papua. (Photo by Ridho Ibrahim on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Daerah Indonesia timur memang terkenal akan keindahan alamnya yang eksotis. Keindahan alam di Papua ini yang belum terkenal dan diketahui oleh kebanyakan orang.

Bukan hanya laut, pulau, hutan, dan keberagaman penduduknya, Papua memiliki berjuta-juta keindahan yang sudah mulai disadari keberadaannya oleh orang-orang.

Kepikiran untuk berlibur ke Papua? Berikut ini adalah ulasan beberapa tempat wisata di Papua yang cocok untuk mengisi waktu liburan.

1. Raja Ampat

Destinasi yang paling terkenal di Papua adalah Raja Ampat. Gugusan pulau ini berada di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Secara geografis, letak Raja Ampat ini berada di sebelah barat kepala burung Pulau Papua.

Tempat wisata di Papua yang satu ini memang tidak kalah indah dengan Maldives. Raja Ampat bahkan sudah menjadi primadona bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Bila naik ke salah satu bukit, Anda bisa melihat gugusan pulau besar dan kecil yang berada di tengah laut biru tosca yang sangat memesona.

Dengan pemandangan yang luar biasa memesona, tidak heran jika Raja Ampat menjadi situs warisan dunia yang menawarkan panorama yang begitu indah. Apalagi keindahan alam bawah laut di Raja Ampat ini masih sangat murni sehingga wisatawan bisa melakukan aktivitas diving atau snorkeling di sini.


2. Danau Sentani

Danau Sentani di bawah lereng pegunungan Cyclops di Jayapura, Papua. (Liputan6.com/Anri Syaiful)

Selain Raja Ampat, tempat wisata yang terkenal di Papua adalah Danau Sentani. Tempat wisata berupa danau ini memiliki luas 9.360 hektar. Terdapat pulau-pulau kecil yang ditumbuhi rerumputan hijau sehingga tampak seperti bukit di sekitar lokasi.

Udaranya yang terasa terasa sejuk karena danau ini berada di ketinggian 75 meter di atas permukaan laut, membuat tempat wisata ini banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Aktivitas yang bisa dilakukan di Danau Sentani adalah kuliner mencicipi makanan yang dijual oleh warung-warung makan sekitar danau, berenang, atau menyewa perahu untuk mengelilingi danau. Pemandangan rumah-rumah panggung khas Papua juga bisa Anda lihat di 24 desa yang berada di sekitar danau ini.

3. Danau Paniai

Selain Danau Sentani, Provinsi Papua juga memiliki danau eksotis lainnya. Ya, namanya Danau Paniai.

Danau Paniai merupakan sebuah danau yang berada di distrik Paniai Timur. Danau ini terletak pada ketinggian 1.700 mdpl, sehingga udara di sekitar danau ini terasa sejuk.

Danau ini pertama kali ditemukan oleh seorang pilot bernama Frits Julius Wissel, yang berkebangsaan Belanda. Wissel pun sempat mendaratkan pesawatnya untuk melihat keindahan dari Danau Paniai ini.

Luas Danau Paniai sekitar 14,500 hektar. Dengan pemandangan di sekelilingnya berupa pegunungan yang tinggi, Danau Paniai juga memiliki kekhasan pada air danaunya yang berwarna biru tua. Selain itu juga tampak jernih dengan ikan-ikan di dalamnya.

4. Taman Nasional Wasur

Membicarakan keindahan alam Papua memang tidak ada habisnya. Salah satunya adalah Taman Nasional Wasur (TNW).

TNW merupakan taman nasional yang sering disebut dengan serenggetinya Papua. Adapun luas dari TNW ini sekitar 413.810 hektare, dan merupakan lahan basah yang terluas di Indonesia.

Di dalam TNW, terdapat tempat persinggahan bagi satwa migrasi, dan masuk ke dalam situs Ramsar. TNW juga adalah taman nasional yang memiliki dua kawasan koservasi. Pertama adalah kawasan Suaka Marga Satwa Wasur. Kawasan ini berfungsi sebagai tempat perlindungan satwa.

Kedua adalah cagar alam Rawa Biru yang berfungsi sebagai sumber air minum bagi masyarakat setempat.

Taman nasional ini memiliki kekayaan yang melimpah dari flora dan faunanya dari spesies endemik, dilindungi, hingga langka. Kekayaan ini membuat TNW menjadi tempat yang tepat unutk melakukan kegiatan penelitian. Penelitian pun tak hanya soal flora dan fauna tapi juga budaya masyarakatnya.


5. Teluk Toran

Pantai Bosnik di Biak, Papua (Dok.Instagram/@murdopo/https://www.instagram.com/p/qx_U3YLGgH/Komarudin)

Tempat wisata yang satu ini tak kalah indahnya dengan Kepulauan Raja Ampat. Namanya Teluk Toran yang merupakan salah satu destinasi wisata yang unik dan menarik di Fakfak, Papua Barat.

Teluk ini terdapat karst yang membentuk pulau dan dihiasi dengan anggrek Papua. Teluk Toran terletak di kaki Gunung Bay, distrik Karas. Untuk menuju ke sini harus menggunakan speed boat atau bisa juga longboat.

Teluk Toran sangat menarik untuk dikunjungi karena ada banyak hal yang bisa dieksplor. Mulai dari wisata pantai, alam bawah laut, ekowisata anggrek Papua, memancing, ekowisata burung, hingga menjadi Gunung Bay.

6. Pantai Bosnik

Keindahan alam Papua juga terletak pada pantainya. Salah satunya adalah Pantai Bosnik.

Pantai ini terletak di Desa Woniki sekitar 15 kilometer dari pusat Kota Biak. Wisatawan lokal sudah banyak mengetahui keberadaan Pantai Bosnik ini sebagai salah satu ojek wisata di Papua,

Pantai Bosnik menyuguhkan pemandangan indah dengan hamparan pasir putih yang luas, juga air laut berwarna biru jernih, keindahan bawah laut yang dipenuhi dengan koral-koral indah dan dilengkapi dengan deretan pohon kelapa di sepanjang pesisir Pantai dapat membuat pemandangan menjadi lebih menawan.

7. Pantai Harlem

Selain Pantai Bosnik, Papua juga memiliki pantai yang sangat ekostis. Namanya Pantai Harlem, yang bisa ditemukan di Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura, Papua, tepatnya di Desa Tablanusu.

Pantai ini disebut sebagai surga tersembunyi yang masih terjaga keasriannya di Papua. Selain letaknya yang lumayan tersembunyi, pantai ini juga memiliki keindahan yang menawan dengan pasir putih yang membentang di sepanjang pesisir pantainya.

Pantai Harlem juga memiliki perairan yang dangkal dan aman untuk dipakai berenang.


8. Lembah Baliem

Rumput Ungu hanya ditemukan di bulan Mei di sejumlah distrik di Kabupaten Jayawijaya. (KabarPapua.co/Stevanus Tarsi)

Lembah Baliem berada di Pegunungan Jayawijaya dan dihuni oleh suku asli Papua, yakni suku Lani, Dani, dan Yali. Suku asli Papua di tempat ini sangat hangat menyambut wisatawan. Akan tetapi, Anda harus menggunakan pakaian adat mereka, yakni koteka dan rumbai.

Lembah Baliem sendiri ramai dikunjungi wisatawan setiap Agustus karena pada bulan tersebut terdapat festival adat yang diadakan selama tiga hari. Pemandangan Lembah Baliem yang diambil dari udara sungguh menajubkan, sekilas panorama Lembah Baliem mirip Sungai Amazon.

9. Air Terjun Wafsarak

Air Terjun Wafsarak berada di Kota Biak Numfor, Papua Barat. Tempat wisata air terjun ini memiliki diameter setinggi 10 meter. Memiliki air berwarna biru kehijauan yang bersih dan jernih.

Wisatawan bisa menyaksikan air yang jatuh dari tebing langsung mengalir di sungai yang ada di bawahnya. Dipadu dengan keindahan alam dan panorama disekitar air terjun yang tenang, tempat ini dapat membuat wisatawan merasa nyaman.

10. Taman Nasional Lorentz

Selain Taman Nasional Wasur (TNW), Papua juga memilik Taman Nasional Lorentz (TNL). Kawasan ini merupakan taman nasional terbesar di Asia Tenggara dengan luas kawasan 2,4 Juta Hektar. TNL juga masuk ke dalam Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada 1999. Di Kawasan TNL juga terdapat operasi pertambangan berskala besar yang masih aktif.

Nama taman nasionalnya sendiri berasal dari seorang penjelajah asal Belanda dengan nama Hendrikus Albertus Lorentz yang melewati kawasan ini pada 1909 pada ekspedisi ke-10. Di Asia Pasifik, TNL merupakan kawasan konservasi dengan ekosistem yang terluas dan terlengkap.

Keunikan dari TNL ini adalah adanya glestser atau bongkahan salju di daerah tropis. Selain itu TN Lorentz merupakan kawasan yang jadi ruang hidup dari masyarakat Suku Dani, Suku Lani, Suku Yani, dan Suku Asmat. Menyusuri TNL, Anda akan disuguhi beragam pemandangan yang memukau.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya