Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Induk Keluarga Minangkabau (IKM) sekaligus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Boy Rafli Amar menegaskan orang Minang atau suku Minangkabau harus mampu berkontribusi untuk pembangunan bangsa.
"Orang Minang harus mampu berkontribusi bagi bangsa, Minangkabau untuk Indonesia," kata dia yang dikutip dari Antara, Senin (5/9/2022).
Advertisement
Hal tersebut ia sampaikan usai melantik 128 Pengurus Pusat IKM Periode 2022-2027. Pelantikan tersebut dihadiri tokoh-tokoh Minangkabau, antara lain, putri Proklamator Bung Hatta, yakni Meutia Farida Hatta Swasono.
Ia mengatakan Minangkabau kental dengan sejarah kepahlawanan Indonesia. Organisasi IKM harus mewarisi kepahlawanan para pendahulu dengan terus menggaungkan perdamaian, persatuan, dan menyatakan bahwa Minangkabau untuk Indonesia.
Jenderal bintang tiga tersebut menyatakan Minangkabau telah banyak melahirkan tokoh bersejarah di Indonesia, di antaranya Mohammad Hatta, Tuanku Imam Bonjol dan masih banyak tokoh lainnya. Semangat kepahlawanan bagi Indonesia tersebut perlu terus dijaga.
"Saya telah menegaskan bahwa orientasi IKM adalah menjadi penjuru dalam memberikan perdamaian dengan mengembangkan semangat persatuan dan kesatuan di seluruh wilayah," ujar dia.
Kepala BNPT yang bergelar adat Datuak Rangkayo Basa tersebut mengemukakan tiga aspek penting yang menjadi arah kepemimpinannya. Pertama, pelestarian seni dan budaya Minangkabau. Kedua, upaya memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat lewat penguatan UKM. Terakhir, melakukan transformasi digital.
Tularkan Sifat Cinta Tanah Air
Dalam kesempatan yang sama, tokoh Minangkabau, Meutia Farida Hatta Swasono mengimbau agar pengurus baru menularkan sikap cinta Tanah Air pada lingkungan sekitar.
"Orang Minang harus mengajarkan sifat-sifat cinta Tanah Air pada sekitar, sikap itu perlu ditularkan untuk betul-betul mencintai Tanah Air," ujar dia.
Ia menyakini dengan menerapkan cara-cara tersebut maka anak bangsa bisa menghadapi tantangan-tantangan Indonesia ke depannya.
Advertisement