Liputan6.com, Jakarta - Meghan Markle kembali ke kampung halaman suaminya, Pangeran Harry, untuk menghadiri upacara pembukaan pertemuan komunitas pemuda, One Young World, di Manchester, Inggris, pada Senin malam, 5 September 2022. Untuk pidato pertamanya di Inggris sejak mundur sebagai anggota kerajaan itu, Meghan memilih setelan merah dari Valentino.
Dikutip dari laman The Sun, Selasa (6/9/2022), Duchess of Sussex itu mengenakan blus scarlet dari Valentino senilai 1.100 pound sterling dan memadankannya dengan celana pipa lebar senilai 1.200 pound sterling. Harganya jika ditotal berharga hampir Rp40 juta.
Baca Juga
Advertisement
Ibu dua anak itu melengkapi penampilannya dengan sepatu berujung runcing berwarna merah terang dari brand Aquazzura. Menurut Hello Magazine, Meghan merias wajahnya dengan teknik andalannya, yakni hanya sapuan tipis, seolah tak mengenakan makeup. Sebagai sentuhan akhir, ia mencepol rambutnya dengan rapi.
Harry juga turut mendampingi penampilan Meghan di depan publik. Ia mengenakan setelan jas berwarna gelap yang dipadukan dengan kemeja kerah putih, dan dasi biru gelap.
Pada pagi hari, pasangan itu terlihat meninggalkan kediaman sementara mereka di Windsor. Meghan mengenakan atasan lengan pendek yang diperkirakan merupakan busana polo berbahan kasmir sutra dari brand Brandon Maxwell senilai 735 pound sterling dan sepatu suede. Mereka dikabarkan tiba di Inggris sejak Sabtu, 3 September 2022, untuk menghadiri acara tersebut.
Meghan membuka pidato dengan mengatakan 'senang bisa kembali ke Inggris'. Ini merupakan kunjungan keduanya ke negara Britania Raya setelah ia muncul di acara Jubilee Ratu Elizabeth II pada Juni 2022.
Bicara tentang Dirinya
Panitia acara menyebutkan acara yang dihadiri Meghan dan Harry bertemakan isu upaya kesetaraan gender. Meghan banyak menyinggung dirinya sendiri selama pidato tersebut.
"Beberapa tahun lalu pada 2014, aku pertama kali diundang sebagai konselor untuk One Young World. Dalam banyak hal, aku mungkin sama seperti kalian. Aku muda dan ambisius," ucap dia.
Mantan bintang The Suit itu mengenang saat ia makan malam di acara tersebut. Ia mengaku sempat tidak percaya bahwa ia bisa duduk bersama sejumlah pemimpin dunia, pahlawan kemanusiaan, perdana menteri, dan aktivis yang dikagumi dan dihormatinya sejak lama.
"Aku diundang untuk aktif mencari peluang. Aku sangat kewalahan dengan pengalaman ini. Aku sampai menyimpan tempat kertas yang berisi namaku sebagai bukti aku pernah di situ. Bukti bahwa aku berhak di sana. Kenyataannya, aku tidak yakin apakah aku berhak. Aku sangat gugup," ucapnya.
"Tapi, One Young World melihat itu di diriku, seperti aku melihat itu pada kalian, masa kini dan masa depan," ia menambahkan.
Advertisement
Duduk Manis
Tak lupa, di hadapan sekitar 2000 peserta, ia juga menyinggung kehidupannya setelah menikah dan sekarang menjadi ibu. Meghan juga menyebut soal pekerjaan penting yang tak bisa ditunda.
"Rangkullah momen sekarang untuk menciptakan hari esok yang lebih baik," ujarnya. Sementara sang istri berpidato, Harry hadir hanya untuk duduk manis mendengarkan. Ia juga sempat terlihat berbincara pada Meghan dengan gestur mesra di depan hadirin.
Sementara, pidato Meghan di hadapan publik di Inggris dinilai tak memuaskan pemimpin Majalah Majesty, Ingrid Seward. Ia mengatakan tidak bisa memvisualisasikan atau memahami bagaimana 2.000 pemuda memahami sepatah kata pun dari yang dibicarakan Meghan
"Itu tidak masuk akal. Itu semua tentang dia dan menghubungkan semuanya dengan dirinya sendiri. Saya tidak berpikir dia tahu apa yang dia bicarakan. Itu hanya 'aku, aku, aku' dan memuji dirinya sendiri," ucap Seward.
Di luar tempat acara, sekelompok warga memprotes kehadiran Harry dan Meghan. Mereka disoraki dan diejek saat diantarkan dari hotel tempat mereka beristirahat ke lokasi pertemuan di Bridgewater Hall di Manchester.
Bangsawan Palsu
Para pemrotes membawa spanduk yang salah satunya bertuliskan 'Bangsawan Palsu'. Seorang demonstran menyebut pidato Meghan aneh karena seluruhnya hanya berbicara tentang dirinya sendiri.
"Kami menyaksikannya dan tidak mengerti apa kaitannya dengan amal ini," ucapnya.
Beberapa menuduhnya telah menjual kebohongan dan terus menyerang keluarga kerajaan. "Ini semua tentang jualannya. Yang dia lakukan hanyalah menyerang keluarga kerajaan dan dia hanya mencari uang."
Pasangan Sussex itu diketahui naik kereta api dari Euston London ke Manchester, kemarin sore. Kepolisian Greater Manchester mengatakan fasilitas keamanan pasangan itu akan dibayar secara pribadi, dengan sejumlah petugas berjaga di malam itu.
Sebelumnya, Meghan sempat menyerang Kerajaan Inggris dengan pengakuan terbaru saat tampil di sampul majalah The Cut. Ia mengaku 'bahagia' meninggalkan mereka karena sebelumnya kehilangan kontrol atas akun media sosial kesayangannya.
Meghan juga mengakui bahwa, mulai dari keputusan mereka mundur dari jajaran anggota senior kerajaan hingga menuntut ayahnya secara hukum, telah menghancurkan hubungan keluarga mereka.
"Harry mengatakan kepada saya, 'Saya kehilangan ayah saya dalam proses ini.' Mereka (Harry) tidak harus sama (merasakannya), seperti saya merasakannya, tapi itu adalah keputusannya," kata Meghan dalam majalah yang diterbitkan Senin, 29 Agustus 2022, dikutip dari laman Page Six, Selasa, 30 Agustus 2022.
Baca Juga
Top 3 Berita Hari Ini: Candaan Ridwan Kamil Soal Janda Saat Kampanye Tuai Kecaman, Susi Pudjiastuti Ikut Angkat Bicara
Pangeran Harry dan Meghan Markle Bakal Rilis Serial Dokumenter Baru, Ungkap Fakta di Balik Kehidupan Mewah
Persaingan Sengit Meghan Markle dan Victoria Beckham Berebut Popularitas di Netflix, Siapa yang Bakal Menang?
Advertisement