Jelang Chelsea vs Dinamo Zagreb di Liga Champions: Thiago Silva Absen, Aubameyang Debut?

Chelsea dipastikan tak bakal diperkuat bek andalan Thiago SIlva dalam laga perdana Liga Champions kontra Dinamo Zagreb. Walau begitu, The Blues bisa saja menurunkan dua rekerutan anyarnya, yakni Pierre-Emerick Aubameyang dan Denis Zakaria, di pertandingan tersebut.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 06 Sep 2022, 18:14 WIB
Thiago Silva yang saat ini menjadi bagian dari lini pertahanan Chelsea juga akan menghadapi mantan klubnya. Pemain asal Brasil ini dulunya adalah bek andalan AC Milan. (AFP/Justin Tallis)

Liputan6.com, Jakarta Chelsea bakal mengawali perjuangan mereka di matchday perdana Liga Champions 2022/2023 dengan meladeni perlawanan Dinamo Zagreb di Stadion Maksimir pada Selasa (6/9/2022) pukul 23.45 WIB.

The Blues dipastikan tak bakal diperkuat bek tengah andalannya Thiago Silva dalam laga tersebut. Manajer Chelsea Thomas Tuchel baru-baru ini mengungkap alasan pihaknya enggan memboyong Silva ke Zagreb.

Dilansir dari Metro, pesepak bola berusia 37 tahun memang kerap menjadi opsi di lini pertahanan The Blues. Silva bahkan selalu turun sebagai starter dalam enam pertandingan Chelsea di Liga Inggris sepanjang awal musim ini.

Kondisi itu membuat Tuchel tergerak memberinya waktu istirahat. Juru taktik asal Jerman menanggap momen tersebut bisa dimanfaatkan oleh sang pemain untuk mengembalikan kebugaran usai membela Chelsea berturut-turut.

"Kami memutuskan bahwa dia (Thiago) bakal beristirahat dari aktivitas dan tekanan setelah bermain penuh dalam (enam) pertandingan intens (bersama Chelsea) sejauh ini,” ujar Tuchel dalam konferensi pers pada Senin (5/9/2022) waktu setempat, dilansir dari Metro.

"Ini adalah momen untuk memberinya istirahat, alih-alih menempatkan dia di bangku cadangan,” sambung manajer yang sukses mengantar The Blues mengangkat trofi juara Liga Champions 2020/2021 itu.

Meski harus tampil tanpa pemain bintangnya, Chelsea kemungkinan bakal diperkuat oleh dua rekrutan anyar di bursa transfer musim panas, yakni Pierre-Emerick Aubameyang dan Denis Zakaria.

Sekadar informasi, Aubameyang resmi hijrah ke Stamford Bridge usai didatangkan dari Barcelona jelang penutupan jendela transfer. Adapun Zakaria didapat melalui kesepakatan pinjaman dengan Juventus.


Peluang Debut Aubameyang

Pierre-Emerick Aubameyang ternyata masih berjodoh dengan Liga Inggris. Usai meninggalkan Arsenal pada tengah musim 2021/2022 untuk hijrah ke Barcelona, ternyata ia kembali ke Liga Inggris musim 2022/2023 ini menjelang deadline bursa transfer ditutup dengan bergabung bersama Chelsea. (AFP/Lluis Gene)

Aubameyang sebenarnya tidak dalam kondisi yang seratus persen prima. Eks pemain Arsenal itu sedang dalam masa pemulihan dari cedera rahang, setelah ia dan keluarganya tertimpa musibah perampokan beberapa waktu lalu.

Kendati demikian, Tuchel menegaskan Aubameyang tetap berpotensi tampil di matchday perdana Liga Champions antara Chelsea melawan Dinamo Zagreb. Pemain berusia 33 tahun itu kemungkinan bakal mengenakan pelindung wajah demi mencegah cedera lebih lanjut.

“Kami bisa membawa seluruh pemain yang sudah berlatih dan tersedia untuk (menghadapi) Dinamo Zagreb, agar mengikuti sesi latihan terakhir bersama kami. Itu juga berlaku untuk Denis dan Auba,” beber Tuchel, dikutip dari Metro.

“(Aubameyang) sempat menjalani tes dengan mengenakan pelindung wajah, (dia) merasa baik-baik saja, (dia bisa) berlatih secara normal. Jika semuanya berjalan baik hari ini, keduanya akan tersedia (di laga Chelsea vs Dinamo Zagreb),” imbuhnya.


Wajib Menang

Thomas Tuchel didatangkan menuju Stamford Bridge pada awal tahun 2021. Ia langsung berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions 2020/2021 untuk The Blues. Pada akhir musim lalu, Chelsea juga berhasil masuk di tiga besar klasemen meski pemainnya sedang banyak dilanda cedera. (AFP/Paul Ellis)

Chelsea punya peluang untuk memenangkan pertandingan perdana mereka di Liga Champions 2022/2023. Pasalnya, calon lawan The Blues di atas kertas merupakan tim terlemah dalam persaingan Grup E.

Namun perlu digarisbawahi, situasi ini juga bisa memberi tekanan ekstra buat Chelsea. Skuad racikan Thomas Tuchel mau tak mau harus memetik angka lantaran dua rival lain, yakni AC Milan dan RB Leipzig, cenderung lebih teruji.

Tak menutup kemungkinan tuntutan tersebut bisa memengaruhi permainan Raheem Sterling bersama kolega. Apalagi Dinamo Zagreb juga dikenal punya kualitas sendiri, terutama saat tampil di kandang.


Tak Anggap Remeh

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel menutup wajahnya dari semburan sinar matahari dengan topinya saat memantau jalannya pertandingan pekan keenam Liga Inggris 2022/2023 antara Chelsea melawan West Ham United. (AFP/Adrian Dennis)

Thomas Tuchel juga nampaknya enggan menganggap remeh Dinamo Zagreb. Pelatih asal Jerman itu menilai klub asal Kroasia memiliki mental dan individu pemain yang baik.

“Mereka (Dinamo Zagreb) terbiasa menang, ini adalah tim pemenang. Mereka sudah sering berada di posisi atas. Kondisi itu membentuk mentalitas (yang bagus),” ungkap manajer The Blues soal rivalnya di Liga Champions.

“(Dinamo Zagreb) berhasil melewati fase kualifikasi yang tidak mudah. Mereka layak berada di sini, dan saya yakin mereka akan merencanakan permainan teknis serta emosional untuk melawan kami,” sambung eks juru taktik Paris Saint-Germain.

“Ini adalah Liga Champions. Kami sangat menyadari tantangan bermain di pertandingan tandang pertama dalam babak penyisihan grup. Ini sulit,” pungkasnya.

Berita Infografis - Final Liga Champions Manchester City Vs Chelsea Man Of The Match N'Golo Kante (Bola.com/Adreanus TItus)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya