Eric Bailly Tuduh MU Bersikap Diskriminatif, Ini Tanggapan Tegas Erik ten Hag

Bailly hanya membuat tujuh penampilan untuk MU di semua kompetisi dan telah diizinkan untuk bergabung dengan Olympique Marseille

oleh AY Yustiawan diperbarui 08 Sep 2022, 09:56 WIB
Eric Bailly. Bek tengah berusia 29 tahun yang memasuki musim ke-6 bersama Manchester United ini baru 4 kali dimainkan di Liga Inggris musim ini. Keinginannya hirah ke AC Milan ditentang manajemen akibat Setan Merah tengah mengalami krisis bek akibat cedera dan badai COVID-19. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United atau MU Erik ten Hag langsung menanggapi pernyataan Eric Bailly. Sebelumnya, mantan bek klub Liga Inggris itu menuduh klub hanya mendukung pemain Inggris dalam pemilihan tim.

Eric Bailly hanya membuat tujuh penampilan untuk MU di semua kompetisi musim lalu dan telah diizinkan untuk bergabung dengan Olympique Marseille dengan status pinjaman selama sisa musim ini. Bally sendiri sebelumnya memberi tahu klub di musim panas bahwa dia ingin pergi.

Bailly sempat mengkritik sesama bek tengah dan rekan setimnya di Inggris, Harry Maguire pada April lalu. Dia mendukung komentar di Instagram dari seorang penggemar yang meminta Ralf Rangnick menurunkan kapten United dan bermitra dengan pemain Pantai Gading itu bersama Raphael Varane.

Dan komentar pemain berusia 28 tahun baru-baru ini tentang pemain Inggris yang dinilai sangat berarti di Old Trafford tampaknya menjadi masalah baru di Maguire.

“Klub harus menghindari memilih pemain Inggris dan memberi semua orang kesempatan,” kata Bailly kepada The Times, Selasa.


Persaingan

7. Eric Bailly (Manchester United) - Bek tengah asal Pantai Gading ini mulai kehilangan tempat utama di MU sejak kepergian Jose Mourinho. Ketatnya persaingan di lini belakang Setan Merah bisa menjadi alasannya meninggalkan Old Trafford. (AFP/Paul Ellis)

“[Klub harus] mendorong persaingan di ruang ganti, tidak hanya melihat beberapa. Saya selalu merasa bahwa pemain nasional diprioritaskan," ujarnya.

“Itu tidak terjadi di Chelsea atau klub Liga Inggris besar lainnya. Beberapa orang menerima begitu saja bahwa mereka akan memulai, dan itu melemahkan tim. Lucky Erik ten Hag memiliki banyak karakter dan saya harap dia bisa mengubah dinamika itu," kata Bailly.


Tetap Tinggal

Manajer Manchester United Erik ten Hag (kiri) akan memainkan Cristiano Ronaldo sejak awal laga saat menjamu Real Sociedad di laga pembuka Grup E Liga Europa. MU akan menjamu Sociedad di Old Trafford, Jumat (9/9/2022) pukul 02:00 WIB. (Adrian DENNIS / AFP)

Bailly mengaku sempat bertemu Erik ten Hag di ruang ganti pada akhir musim lalu ketika dia pergi untuk menandatangani kontraknya.

“Saya sedang mengemasi barang-barang saya karena niat saya adalah untuk pergi, tetapi dia mengatakan kepada saya bahwa dia ingin saya tetap tinggal karena dia akan memberikan menit bermain untuk semua orang.


Tak Bertanggungjawab

Manajer Manchester United Erik ten Hag berubah pikiran tentang masa depan Cristiano Ronaldo. Ahli taktik asal Belanda itu terbuka untuk membiarkan Ronaldo meninggalkan MU musim panas ini. (AP Photo/Dave Thompson)

“Saya setuju untuk melakukan tur musim panas dengan United, dan dia menepati janjinya, tetapi saya tidak ingin bermain sesekali. Saya ingin melakukannya setiap minggu dan merasa penting. Saya ingin mendapatkan kepercayaan diri saya kembali," harapnya.

Terkait dengan tuduhan itu, Erik ten Hag langsung menanggapi pernyataan Bailly: “Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan terkait itu karena itu musim lalu, saya tidak bertanggung jawab, jadi saya tidak tahu situasinya."


Laga MU Selanjutnya

Erik ten Hag. Pelatih anyar Manchester United asal Belanda berusia 52 tahun ini baru saja mendatangkan mantan anak asuhnya di Ajax Amsterdam, Lisandro Martinez di bursa transfer musim panas 2022/2023. Keduanya pernah bekerjasama di Ajax Amsterdam selama 3 musim mulai 2019/2020 hingga 2021/2022. Erik ten Hag sendiri membesut Ajax Amsterdam mulai tengah musim 2017/2018 hingga akhir musim 2021/2022. (AFP/NTB/Stian Lysberg Solum)

Ditanya apakah rasa nasionalisme akan mempengaruhi pemilihan timnya, Ten Hag hanya menjawab singkat: 'Bukan untuk saya.'

MU, yang berada di urutan kelima di Liga Inggris, akan kembali beraksi pada hari Minggu ketika mereka melakukan perjalanan untuk menghadapi Crystal Palace.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya