Liputan6.com, Jakarta 30 Pelaku UMKM mendapatkan mentor gratis pembinaan bisnis Inner Circle Meeting (ICM) Indonesia selama 6 bulan, senilai Rp 6,4 miliar, hasil kerja sama RichWorks International dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Chief Business Officer (CBO) RichWorks International, Radz Mohd, mengatakan hadiah tersebut merupakan inisiatif pihaknya bersama mentor pengusaha, Datuk Wira Dr. Azizan Osman dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Advertisement
Menurutnya RichWorks ingin memastikan bahwa 30 UMKM yang telah mengikuti pembinaan bisnis ini, tidak hanya dapat bertahan tetapi juga dapat berkembang kembali.
"Sponsorship ini bernilai total Rp 6,4 miliar, dimana setiap orang mendapatkan Rp 215 juta untuk mendapatkan bimbingan online dan offline untuk dapat membangun bisnis yang sukses," katanya di The Mulia, Mulia Resort & Villas, Nusa Dua, Bali, Jumat (9/9/2022).
"Mereka akan mengikuti bimbingan online reguler dari RichWorks," ujarnya, saat penandatanganan 30 UMKM Indonesia yang akan dibina selama 6 bulan.
Sementara CEO RichWorks Indonesia, Aryani Firdaus, mengatakan peluang tersebut tidak akan berhasil jika 30 UMKM sendiri tidak mau berubah dan melakukan tindak lanjut.
"Keberhasilan seorang wirausaha sangat bergantung pada diri sendiri, dari segi pola pikir, sikap dan pengetahuan. Oleh karena itu, orang-orang ini perlu rajin ketika dibimbing dan melakukan tindakan seperti yang dipelajari," jelasnya.
Sementara itu, salah seorang Mentorship Indonesia, yaitu pengusaha nasi padang, Iwan Febrian (34), sangat bersyukur mendapat peluang bimbingan yang diberikan RichWorks bersama Kemenparekraf.
"Sebelum ini, saya sudah ikuti bimbingan di Jakarta dan tiga hari di Inner Circle Meeting (ICM) Indonesia banyak buka strategi baru dalam bisnis," jelasnya.
Selalu Improve Ilmu
Sementara bagi usahawan asal dari Bali, Jawel Husin (33), banyak panduan dan strategi diperoleh dalam bisnis coaching malah pengalaman usahawan jutawan Malaysia yang hadir.
"Bisnis ini juga ada tantangan. Oleh karena itu, kita perlu untuk selalu improve ilmu dan diri," jelasnya.
Advertisement