Beri Assist untuk Neymar, Lionel Messi Antar PSG Atasi Brest

Lionel Messi sukses menuai pujian usai timnya menang tipis atas Brest dalam laga pekan ketujuh Ligue 1 pada Sabtu (10/9/2022). Kerja sama apik yang dijalin antara La Pulga dan Neymar membuahkan gol semata wayang bagi Les Parisiens pada menit ke-30.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 11 Sep 2022, 14:48 WIB
Lionel Messi tampil apik saat PSG menang tipis 1-0 atas Brest . Gol penentu kemenangan PSG diciptakan oleh Neymar di menit 30 berkat assist cantik Lionel Messi. (AFP/Franck Fife)

Liputan6.com, Paris - Lionel Messi sanggup membuktikan dirinya layak dilabeli sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Meski sudah berusia 35 tahun, penggawa internasional Argentina itu masih memberi kontribusi penting bagi perjalanan Paris Saint-Germain (PSG) di Ligue1.

Melansir laporan Mirror, Messi merupakan sosok krusial di balik keberhasilan Les Parisiens menaklukkan Brest dalam laga pekan ketujuh Liga Prancis 2022/2023 yang berlangsung Sabtu (10/9/2022).

Kolaborasinya bersama Neymar membuahkan gol semata wayang pada menit ke-30, yang mengantar pasukan Christophe Galtier menang tipis dengan 1–0 atas tim tamu.

La Pulga memang tak mencatatkan namanya secara langsung di papan skor dalam laga tersebut. Kendati demikian, assist yang diberikan kepada mantan rekan setimnya di Barcelona membuat pemain asal Argentina banjir pujian.

Messi secara cemerlang mampu mengirim umpan panjang yang melewati barisan pertahanan Brest ke arah Neymar. Sang pemain asal Brasil dengan sigap menyelesaikan upaya Messi dengan melepas tembakan yang gagal dihalau oleh kiper Brest, Marco Bizot.

Capaian itu membuat Messi mengoleksi assist keenamnya sepanjang musim ini. Eks penggawa Barcelona juga diketahui telah membukukan empat gol, yang membungkam keraguan berbagai pihak terhadap penampilannya dalam periode pertama di Parc des Princes.

Sekadar informasi, Brest sejatinya berkesempatan mencetak gol penyeimbang pada menit ke-69. Bek PSG Prersnel Kimpembe kedapatan melanggar Noah Fadiga di kotak terlarang. Alhasil Brest diberi hadiah tendangan penalti.

Islam Slimani turun sebagai eksekutor semenit berselang. Namun, lesakannya gagal menembus gawang yang dikawal Gianluigi Donnarumma. Skor 1–0 untuk keunggulan tim tuan rumah pun bertahan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan.


Nasib Berbeda

Trio MMN, Lionel Messi, Kylian Mbappe dan Neymar, ketika tampil membela Paris Saint-Germain (PSG) dalam matchday pertama Grup A Liga Champions 2021/2022 kontra Brugge, pada Rabu (15/9/2021). (Foto: AFP/Kenzo Tribouillard)

Sayangnya, nasib berbeda justru dialami Kylian Mbappe. Sejumlah media menilai buruk penampilan penggawa internasional Prancis tersebut. Goal.com bahkan mengategorikannya sebagai “pecundang” dalam laga PSG kontra Brest.

Salah satu aksi Mbappe yang menuai kritik terjadi di menit ke-19. Lionel Messi sejatinya mendapat peluang emas untuk membuka keunggulan bagi Les Parisiens kala itu.

La Pulga yang berada di dekat kotak penalti mencoba melepaskan tendangan ke sudut kiri jaring Marco Bizot. Akan tetapi, upayanya belum berhasil membuahkan angka perdana.

Kylian Mbappe yang berdiri di sekitar gawang mengubah arah datangnya bola. Kakinya secara tak disengaja menyentuh si bulat yang dikirim Messi, sehingga gagal mengarah ke gawang dan akhirnya keluar dari lapangan permainan.


Kontrak Messi di PSG

Bukan dalam pertandingan ini saja Messi menjadi pelayan bagi Neymar. Beberapa pertandingan sebelumnya Mbappe juga pernah merasakan umpan-umpan manis dari Messi yang berbuah gol. (AP Photo/Thibault Camus)

Terlepas dari penampilan Messi yang apik di awal musim ini, pemain asal Argentina itu mulai dikaitkan dengan kepulangan ke Barcelona. Kontraknya bersama Les Parisiens memang sudah akan berakhir pada 2023.

Laporan Barca Universal mengeklaim raksasa Ligue 1 sejatinya berencana menawarkan kesepakatan baru kepada La Pulga. Mereka ingin memastikan Messi masih mengenakan seragam Paris Saint-Germain setelah musim panas 2023.

Walau begitu, PSG ogah ambil risiko. Klub asuhan Christophe Galtier konon sudah menyiapkan rencana darurat, yakni memboyong Antoine Griezmann ke ibu kota Prancis, jika Messi lebih memilih berpisah dengan Les Parisiens.

Rancangan PSG tak main-main. Mereka siap membayar gaji besar demi menarik minat penggawa yang kini dipinjamkan ke Atletico Madrid itu. Les Parisiens kabarnya rela menyodorkan 35–40 juta euro, agar Griezmann mau kembali ke Tanah Airnya.


Dinanti Joan Laporta

Lionel Messi. Sayap kanan Argentina berusia 35 tahun yang baru semusim memperkuat PSG usai meninggalkan Barcelona ini tercatat pernah mengoleksi 50 gol atau lebih dalam 1 musim sebanyak 5 kali pada musim 2010/2011 hingga 2012/2013, 2014/2015 dan 2016/2017. Semuanya dibuat saat ia memperkuat Barcelona dengan jumlah gol berturut-turut adalah 53, 73, 60, 58, dan 54 gol. (AFP/Lluis Gene)

Di sisi lain, kepulangan Lionel Messi ke Camp Nou sebenarnya sangat dinantikan oleh Presiden Barcelona Joan Laporta. Walau belum ada pembicaraan terkait transfer, Laporta mengaku dirinya ingin menyaksikan Messi mengenakan seragam Barca sebelum gantung sepatu.

“Perjalanan Messi di Barca tidak berakhir seperti yang kami semua harapkan. Ini hanyalah akhir sementara karena saya percaya bahwa kami bisa mewujudkan keinginan ini (untuk memulangkannya ke Camp Nou),” ucap Laporta.

“Saya yakin Barca mempunyai utang moral terhadap Leo Messi. Kami ingin di akhir kariernya, dia berseragam Barca, mendapat tepuk tangan di semua (bagian) lapangan ke mana pun dia pergi,” katanya menambahkan.

Sekadar informasi, Lionel Messi baru berpisah dengan Barcelona pada Agustus 2021 lalu. Pemain yang telah membela raksasa Catalan sejak awal karier seniornya itu terpaksa hengkang akibat masalah salary cap.

Infografis Lionel Messi resmi gabung ke PSG (Abdillah/Liputan6.com)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya