Liputan6.com, Jakarta - Kenaikan harga BBM memberi dampak yang sangat signifikan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf). Kondisi ini menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Silalahi Uno tidak bisa dihindari sebab ekonomi kreatif identik dengan mobilitas manusia dan identik dengan penggunaan energi.
Ia menuturkan, kenaikan harga BBM yang mencapai 30 persen akan menyebabkan potensi kenaikan pada industri pariwisata dan pendukungnya seperti transportasi yang berimbas pada usaha akomodasi, penyedia, makanan dan minuman.
Naiknya harga-harga produk pariwisata dan ekonomi kreatif diperkirakan mencapai 10 hingga 20 persen. Namun menurut Sandiaga Uno, beberapa bulan terakhir ini ada optimisme dari industri pariwisata dari segi meningkatnya kunjungan wisatawan.
Baca Juga
Advertisement
Khususnya bagi masyarakat yang ada di kelas menengah ke atas, pariwisata tetap jadi kebutuhan utama. "Kita harus melakukan evaluasi, bahwa ada dampak signifikan kenaikan harga BBM, hotel bintang juga berisiko terimbas, di banding hotel yang strata menengah ke bawah," tutur Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar secara hybrid, Senin (12/9/2022).
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pun membuat kebijakan terkait kenaikan harga BBM. Pertama menurut Sandi dengan memberikan bantuan bimbingan teknis agar pelaku ekonomi pariwisata di level mikro bisa mengelola pembiayaan dan biaya operasional dengan lebih baik.
Kedua mendorong wisata minat khusus yang berpotensi mengurangi konsumsi BBM seperti sport tourism, wisata lari marathon, wisata goes dan lain sebagainya. "Dalam jangka Panjang industri pariwisata juga harus mulai shifting pada pengembangan sumber energi terbarukan. Bagaimana mengurangi dari energi fosil ke energi matahari yang bisa ditemukan di destinasi," tuturnya.
Akomodasi Ikut Naik
Lebih lanjut, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa dari 700 ribu akomodasi terdiri dari hotel bintang, tingkat hunian rata-rata hampir 40 persen. Jumlah ini berbanding terbalik di mana hotel berbintang lebih tinggi jumlah kunjungannya di banding hotel non bintang.
"Akomodasi non bintang yang akan jadi perhatian kita karena yang digunakan masyarakat banyak," kata Sandiaga lagi. Sementara itu, kemungkinan kenaikan BBM kali ini wisatawan yang tetap memiliki kemampuan akan menekan biaya pariwisata, jumlahnya sekitar 10 persen.
Menyambung hal tersebut sebelum kenaikan harga BBM, harga tiket pesawat yang melambung tinggi akibat kenaikan harga avtur turut menjadi sorotan. Harga tiket pesawat saat ini jauh di atas 2 tahun lalu.
Mengutip laman Bisnis Liputan6.com Senin, 5 Agustus 2022, kenaikan harga tiket pesawat ini bahkan disebut mengerek angka inflasi. Di samping itu, kenaikan harga tiket pesawat ini juga berdampak kepada sektor pariwisata.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, saat ini maskapai penerbangan menaikkan harga tiket pesawat hingga batas atas tarif. "Biaya tiket sekarang dari mana pun relatif lebih mahal dari 2-3 tahun lalu," kata Airlangga di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat.
Advertisement
Sport Tourism
Sinergi industri pariwisata dan olahraga melahirkan konsep sport tourism. Perpaduan daya tarik dari keindahan alam, keragaman budaya, dan antusiasme tinggi pada olahraga, sport tourism sangat prospektif dikembangkan di Indonesia.
Salah satu yang menjadi prioritas adalah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Danau Toba Rally 2022. Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah mengatakan, Danau Toba Rally 2022 yang sempat digelar pada 5 - 7 Agustus, bukan hanya merupakan event olahraga, tapi juga bagian dari pengembangan sektor pariwisata, sehingga sejalan dengan konsep sport tourism.
"Potensinya tidak hanya level nasional, tapi juga Asia Pasifik, bahkan kelas dunia," ujarnya dalam rangkaian acara Danau Toba Rally 2022 di Sumatera Utara, dikutip laman On Off Liputan6.com Senin 8 Agustus 2022.
Menurut Ijek, sapaan Musa Rajekshah, acara rally di kawasan Danau Toba memicu efek domino industri pariwisata. Ia pun mengkalkulasi, dengan 46 mobil rally atau 92 pembalap, satu peserta bisa membawa tim mekanik dan keluarga hingga total 1.000 orang.
Demam Olahraga
Mengenai sport tourism, untuk menggaungkan dan menjadikan masyarakat Indonesia "demam" berolahraga, Sandiaga Uno menyebut olahraga rekreasi dapat dikembangkan menjadi olahraga prestasi.
"Rekreasi ini sekarang menjadi bagian desain besar olahraga nasional dan kita lihat kegiatan-kegiatan lari maupun kegiatan lain sangat diminati. Mungkin dari sisi prestasi belum terlihat hubungan langsung tapi jadi salah satu inisiasi yang mendorong lebih banyak masyarakat yang berolahraga," tutur Sandi pada 18 Mei 2022.
Kegiatan-kegiatan olahraga rekreasi tersebut, diharapkan bisa terjaring talenta-talenta para atlet di berbagai cabang olahraga. Dari Kemenparekraf misalnya, ada MotoGP 2022 berbasis otomotif, kemudian ada beberapa kegiatan renang perairan bebas seperti 'Oceanman'.
Sandi mengungkapkan, tidak perlu banyak membangun venue sebab olahraga-olahraga tersebut berbasis alam. "Renangnya di danau, di perairan laut, berlari di 'eco tourism' yaitu 'trail run' dan ini menarik. Kita punya potensi ini dan kita bakal kembangkan untuk bisa mendukung bangkitnya ekonomi, pulihnya sektor pariwisata dan membuka banyak lapangan kerja," pungkas Sandi.
Advertisement