Liputan6.com, Pekanbaru - Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru kembali melayani penerbangan internasional, Senin siang, 12 September 2022. Ini ditandai dengan beroperasinya rute internasional Batik Air Malaysia ke Pekanbaru-Melaka dan sebaliknya.
Penerbangan reguler internasional sudah beberapa tahun tak dilayani Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Tepatnya sejak Indonesia dilanda pandemi Covid-19 pada Maret 2020.
Baca Juga
Advertisement
General Manager Bandara Pekanbaru M Hendra Irawan menjelaskan, ini penerbangan pertama setelah Bandara SSK II Pekanbaru ditetapkan menjadi salah satu entry point internasional.
Hal itu berdasarkan Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 25 Tahun 2022 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor SE 88 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Luar Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemi Covid-19.
Irawan menjelaskan, penerbangan dengan nomor OD 310 ini mendarat di Pekanbaru dari Melaka pada pukul 12.20 WIB. Pesawat itu membawa 46 penumpang dan disambut water salute pemadam kebakaran bandara.
"Kemudian pengalungan bunga kepada wisatawan dari Malaysia," kata Irawan, Senin petang, 12 September 2022.
Penerbangan pertama ini kian istimewa karena Menteri Pelancongan, Warisan, dan Kebudayaan Negeri Malaka Dato Muhammad Jailani turut jadi penumpang. Dia disambut musik dan tarian khas Melayu.
"Kemudian pemberian cendera mata kepada pilot dan awak kabin," jelas Irawan.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bangkitkan Pariwisata
Irawan menyatakan Bandara Pekanbaru menyambut baik kembali beroperasinya penerbangan rute Internasional reguler Batik Air yang menghubungkan Pekanbaru dengan Melaka.
Irawan berharap rute penerbangan internasional lainnya dapat beroperasi kembali, mengingat sejak ditetapkannya sebagai salah satu entry point internasional, Bandara Pekanbaru baru melayani penerbangan charter.
"Kepada semua pihak terima kasih, semoga operasional ini berjalan lancar," jelas Irawan.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Provinsi Riau Savitri Handayani berharap kedatangan wisawatan manca negara memberikan spirit kemajuan pariwisata Riau.
"Ini bisa berimbas kepada peningkatan ekonomi kerakyatan," ujar Savitri.
Terpisah, Station Manager Lion Manager Pekanbaru Dendra Ramadhan menjelaskan, masyarakat Pekanbaru menyambut baik dibukanya penerbangan. Ini ditandai banyaknya penumpang.
"Dari Melaka sebanyak 46 orang dan dari Pekanbaru sebanyak 63 orang," ujar Dendra.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement