Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan, pemerintah akan terus mendorong penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) kepada masyarakat penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Dia menyebut saat ini pemerintah telah menyalurkan sebanyak 40 persen dari total target penerima manfaat BLT BBM yang telah ditetapkan pemerintah.
Hal ini disampaikan Jokowi usai meninjau penyerahan BLT BBM, sembako, dan BLT kepada peserta program keluarga harapan (PKH) di Kantor Pos Cabang Pembantu Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kamis (15/9/2022).
"Di seluruh Indonesia telah tersalurkan kurang lebih 40 persen, memang masih banyak yang belum, masih 60 persen. Ini akan terus kita dorong agar itu bisa segera cepat diselesaikan," kata Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Kamis.
Baca Juga
Advertisement
Dia memastikan bahwa BLT BBM tersebut akan diserahkan kepada seluruh masyarakat penerima manfaat hingga ke pelosok Tanah Air.
Jokowi menuturkan saat ini Kabupaten Maluku Barat Daya yang merupakan salah satu kepulauan terluar Indonesia telah memulai penyaluran BLT BBM tersebut.
"Ini Kabupaten Maluku Barat Daya termasuk kepulauan terluar yang berdekatan dengan Timor Leste, yang berdekatan juga dengan Australia," ungkap dia.
"Ini sudah kita serahkan BLT BBM di wilayah ini telah dimulai," sambung Jokowi.
Seperti diketahui, pemerintah menyalurkan bantuan sosial (bansos) bantuan langsung tunai atau BLT BBM kepada masyarakat miskin dan rentan. Bansos BLT BBM merupakan bentuk kompensasi dari keputusan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.
BLT BBM disalurkan pemerintah kepada 20,65 juta KPM penerima. Mereka akan menerima dana sebesar Rp 150 ribu per bulan dalam periode 4 bulan (September-Desember).
BLT BBM ini akan disalurkan sebanyak dua kali. Nantinya, masing-masing penerima atau mendapat bansos sebesar Rp300 ribu.
Bagikan BLT BBM di Maluku
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan rombongan meninjau penyerahan bantuan sosial (bansos) kepada para penerima manfaat di Provinsi Maluku.
Jokowi bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berkesempatan membagikan bansos berupa bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) sembako, serta BLT bagi peserta program keluarga harapan (PKH) di Kantor Pos Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
“Hari ini kita memberikan lagi BLT BBM di Kabupaten Maluku Tenggara. Di sini memang baru dimulai kurang lebih 100-an tadi, tapi yang akan menerima nanti kurang lebih 4.000-an," ujar Jokowi di Maluku Tenggara, Rabu (14/9/2022).
Menurut Jokowi, hingga saat ini pemerintah telah menyalurkan BLT BBM kepada hampir 6 juta dari total 20,6 juta penerima di 431 kabupaten/kota seluruh Indonesia. Kepala Negara menyebut proses penyaluran masih terus dilakukan oleh jajaran Kementerian Sosial (Kemensos).
“Sudah dimulai semuanya, memang baru kurang lebih 5,9 juta, hampir 6 juta dari 20,6 juta yang harusnya menerima. Memang ini masih dalam proses semuanya, tetapi 6 juta itu bukan angka yang kecil," ucapnya.
Advertisement
Terus Salurkan BLT
Selain BLT BBM, Jokowi menjelaskan, pemerintah akan terus menyalurkan bantuan subsidi upah kepada para penerima manfaat. Dari 16 juta penerima, saat ini pemerintah telah menyalurkan bantuan tersebut kepada sekitar 4 juta penerima.
“Bantuan subsidi upah yang sudah menerima sampai hari ini sudah 4.122.000 dari 16 juta yang akan diserahkan," imbuhnya.
Selain Prabowo, kunjungan kerja Jokowi juga turut didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur Maluku Murad Ismail, Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun, Wakil Bupati Maluku Tenggara Petrus Beruatwarin, dan Wali Kota Tual Adam Rahayaan.