Fajar Nugros Sutradarai Film Horor - Thriller Inang, Ngaku Sebenarnya Penakut

Film Inang merupakan film horor-thriller pertama yang digarap oleh sutradara kenamaan Indonesia Fajar Nugros.

oleh Shintya Tifanny Affifah diperbarui 16 Sep 2022, 11:20 WIB
Peluncuran Poster dan Trailer Film Inang

Liputan6.com, Jakarta Film Inang yang dibintangi oleh Naysila Mirdad, Dimas Anggara, Lydia Kandou, Muzaki Ramdhan, dan David Nurbianto, baru saja merilis trailer dan posternya pada Rabu, 14 September 2022, trailer ini bisa disaksikan di kanal Youtube Cinema 21.

Film Inang merupakan film horor-thriller perdana yang digarap oleh Fajar Nugros. Ia menuturkan meskipun sebenarnya genre film seperti Inang inilah yang ia sukai untuk ditonton, tetapi film ini sedikit banyak membawanya keluar dari zona nyaman yang selama ini ia geluti.

“Di sini saya sedikit keluar dari zona nyaman, jadi harus mengenali sesuatu yang baru lagi, dan ini sangat menyenangkan” ungkap Fajar.

Bagaimana tidak, dia mengatakan bahwa ia juga penakut sama seperti para pemain lainnya.

“Saya juga penakut, jadi ngomong sama mereka juga ini juga saya takut yah jadi ya bareng bareng aja, jadi kita hadapi bersama,” ungkap Fajar saat dijumpai di Epicentrum XXI, Rabu (14/9/2022).


Dari Komedi Romantis ke Horor

Peluncuran Trailer dan poster film inang 

Sebagaimana diketahui, selama ini Fajar dikenal dengan sutradara film bergenre drama dan komedi

Sebut saja Cinta Brontosaurus, Yowis Ben, Jakarta Undercover, dan Bajaj Bajuri the Movie, merupakan beberapa film yang ditangani oleh sutradara kelahiran 29 Juli 1979 ini.

Nuansa drama dan menyenangkan dari film-film sebelumnya tersebut tentu saja sangat berbeda dengan film Inang yang mengusung genre horror-thriller dan mengangkat kepercayaan Rebo Wekasan dari Jawa Tengah yang bernuansa kelam dan menegangkan.


Konsultasi dengan Psikolog

Peluncuran poster dan trailer film inang 

Setelah syuting film ini, Fajar mengaku harus konsultasi dengan psikolog karena ia merasa susah tidur dan tidak nafsu makan. Hal itu karena sebelumnya selalu membuat film yang sesuai dengan norma dan tidak keluar dari garis moral.

“Dalam film saya sebelumnya saya kan tidak pernah menampilkan adegan adegan keluar dari nilai-nilai Pancasila kecuali yang Jakarta Undercover dan sangat sedikit film garapan saya yang menampilkan adegan seperti merokok dan lain-lain yang lebih keluar dari norma, nah hal itu juga yang membuat saya merasa berbeda banget sampai harus ke psikolog,”ungkap Fajar.


Fajar Ketagihan Membuat Film Horor Lagi

Poster film Inang di festival Bucheon. Dok: Situs Kemlu RI

Ia merasa film ini membawa sesuatu yang berbeda dan hal baru dibandingkan film-film lain yang biasanya digarap. Namun, ia mengatakan bahwa ke depannya tidak menutup kemungkinan ia membuat film-film horor lagi karena ia senang dan merasa tertantang ketika harus mengenal sesuatu yang baru lagi.

“Aslinya film-film yang seperti ini adalah film yang saya sukai, IDN memberikan kesempatan buat coba genre baru saya cukup nyaman, dan ini sangat menyenangkan, ke depannya kita akan bikin film film horor lagi sih,” ungkap Fajar, menyebut rumah produksi film ini. 

Film yang akan tayang pada tanggal 13 Oktober 2022 ini menawarkan sesuatu yang unik karena mengangkat sebuah mitos atau kepercayaan dari Jawa Tengah yang juga merupakan kampung halaman dari Fajar.

Infografis Kejengkelan Jokowi dan Ancaman Reshuffle Kabinet. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya