Anies Harap Taman Literasi Martha Christina Tiahahu Jadi Tempat Tukar Gagasan

Anies Baswedan meresmikan ruang terbuka berkonsep taman baca yaitu Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Jakarta Selatan.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Sep 2022, 20:23 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berfoto bersama usai mengikuti sidang paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (13/9/2022). DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna pengumuman masa akhir kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan - Ahmad Riza Patria 30 hari sebelum masa tugas berakhir. Rapat paripurna pengumuman pemberhentian Anies ini dilakukan sesuai Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 131/2188/OTDA. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan ruang terbuka berkonsep taman baca yaitu Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Jakarta Selatan.

"Jadi saya titip sebagai mengelola ini, karena saya Oktober sudah nggak bisa ngawasin lagi, bahwa di tempat ini benar-benar dan untuk bisa hidup," ucap Anies Baswedan dalam peresmiannya, Minggu (18/9/2022).

Taman Literasi tersebut untuk menampung komunitas - komunitas literasi hingga penerbit di Jakarta. Karena selama ini komunitas tersebut tidak banyak diketahui oleh masyarakat meskipun terdata cukup banyak.

"Lebih dari 5.000 penerbit ada di Jakarta sering terlewatkan dari Jakarta. Bicara Jakarta, padahal di kota inilah kekayaan sastra kekayaan literatur Indonesia itu bermunculannya," ungkap Anies.

Anies berharap, taman tersebut sebagai ajang tempat saling bertukar pikiran dan saling mengajukan gagasan dalam bidang literasi bahkan lebih.

"Jangan ini ditempatkan sebagai taman untuk tontonan saja, ini bukan sekedar untuk ini. Untuk bertempat pikiran bertukar gagasan. Yang saya bayangkan ini penerima globalisasi dunia datang ke tempat ini untuk mendengarkan ide mereka," kata Anies.

"Lokasinya pun dipilih di tempat nantinya akan dibangun pusat integrasi transportasi saat ini mudah dijangkau dan murah," tambah Anies.


Pentingnya Literatur

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (kiri) berbincang saat mengikuti sidang paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (13/9/2022). DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna pengumuman masa akhir kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan - Ahmad Riza Patria 30 hari sebelum masa tugas berakhir. Rapat paripurna pengumuman pemberhentian Anies ini dilakukan sesuai Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 131/2188/OTDA. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Anies Baswedan juga mengingatkan akan pentingnya literatur dalam kehidupan sehari - hari. Terlebih Jakarta akan menjadi berkonsep modern City.

"Kota yang makin maju karena literatur ini dasar untuk membangun masyarakat yang maju modern begitu juga dengan Indonesia," kata dia.

Anies mengklaim, peresmian kali ini merupakan berbeda dari peresmian taman - taman sebelumnya.

"Taman-taman yang lain kita bangun sebagai tempat bermain sebagai tempat berinteraksi antar warga tanpa ada tema khusus. Taman literasi ini dibangun sebagai taman yang punya literatur," imbuh Anies.

 

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka.com

Infografis Ragam Tanggapan Jelang Akhir Jabatan Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya