Jabatan Gubernur Segera Berakhir, Anies: Ini Masa Panen

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut masa-masa sebelum jabatannya berakhir sebagai masa panen.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Sep 2022, 16:27 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berfoto bersama usai mengikuti sidang paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (13/9/2022). DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna pengumuman masa akhir kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan - Ahmad Riza Patria 30 hari sebelum masa tugas berakhir. Rapat paripurna pengumuman pemberhentian Anies ini dilakukan sesuai Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 131/2188/OTDA. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut masa-masa sebelum jabatannya berakhir sebagai masa panen. Lantaran, dia kerap melakukan peresmian dalam beberapa waktu akhir ini.

Salah satunya, Anies akan meresmikan Jakarta International Climbing Wall Park di Cakung, Jakarta Timur.

"Ini fasilitas yang ada sekarang, fasilitas baru. Fasilitas yang dikatakan tadi, menurut teman-teman federasi panjat tebing, terbaik se-Indonesia. Makanya, saya bilang, ini kan masa panen, nih, satu-satu. Benar kan? Panen, dong," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/9/2022).

Dia menerangkan, meskipun dinding panjat tebing sudah digunakan para atlet untuk berlatih dan berlomba, sarana olahraga ini belum diresmikan.

"Jadi ini sudah dipakai berlatih, sudah dipakai pertandingan. Prinsip kami begini, upacaranya gampang nanti. Yang penting adalah ini dimanfaatkan. Jadi, sejak selesai konstruksi sudah langsung dimanfaatkan," tambah Anies.

Masa jabatan Anies akan berakhir pada 16 Oktober 2022. Di sisa masa jabatannya, Anies telah meresmikan beberapa hunian tempat tinggal.

Pada 16 Agustus, Anies meresmikan galeri huni JAKHIBTAT. Ini bertujuan sebagai Pusat Integrasi Pemasaran Aset atau Properti JAKHABITAT. Pada 25 Agustus, Anies juga meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung (Eks Bukit Duri) hingga meresmikan Kampung Susun Kunir di Jalan Kemukus Nomor 1 Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Sabtu pada 10 September 2022.

Selain perumahan, Anies meresmikan Taman Literasi Martha Tiahahu, yaitu ruang baca di Blok M, Jakarta Selatan pada Minggu 18 September 2022.


Anies Harap Taman Literasi Martha Christina Tiahahu Jadi Tempat Tukar Gagasan

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meluncurkan Logo JAKHABITAT dan Peresmian Galeri Huni di Taman Martha Tiahahu (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan ruang terbuka berkonsep taman baca yaitu Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Jakarta Selatan.

"Jadi saya titip sebagai mengelola ini, karena saya Oktober sudah nggak bisa ngawasin lagi, bahwa di tempat ini benar-benar dan untuk bisa hidup," ucap Anies Baswedan dalam peresmiannya, Minggu (18/9/2022).

Taman Literasi tersebut untuk menampung komunitas - komunitas literasi hingga penerbit di Jakarta. Karena selama ini komunitas tersebut tidak banyak diketahui oleh masyarakat meskipun terdata cukup banyak.

"Lebih dari 5.000 penerbit ada di Jakarta sering terlewatkan dari Jakarta. Bicara Jakarta, padahal di kota inilah kekayaan sastra kekayaan literatur Indonesia itu bermunculannya," ungkap Anies.

Anies berharap, taman tersebut sebagai ajang tempat saling bertukar pikiran dan saling mengajukan gagasan dalam bidang literasi bahkan lebih.

"Jangan ini ditempatkan sebagai taman untuk tontonan saja, ini bukan sekedar untuk ini. Untuk bertempat pikiran bertukar gagasan. Yang saya bayangkan ini penerima globalisasi dunia datang ke tempat ini untuk mendengarkan ide mereka," kata Anies.

"Lokasinya pun dipilih di tempat nantinya akan dibangun pusat integrasi transportasi saat ini mudah dijangkau dan murah," tambah Anies.

 


Anies Baswedan Nyatakan Siap Calonkan Diri sebagai Presiden di 2024

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dengan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diapit oleh Presiden PKS Ustadz Syaikhu, Ketua NasDem Surya Paloh, dan Mantan Wapres Jusuf Kalla (@herzakymahendra)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan siap maju dalam kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) sebagai calon presiden (capres) pada 2024. Hal ini, diungkapkan Anies saat diwawancara oleh sebuah media asing saat berada di Singapura.

"Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika sebuah partai mencalonkan saya," kata Anies kepada Reuters seperti dikutip dari Taipeitimes, Jumat (16/9/2022).

Anies bakal mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2022 mendatang. Selama beberapa bulan belakangan, namanya selalu muncul dalam berbagai survei independen sebagai salah satu tokoh yang diperkirakan bakal mengikuti Pilpres 2024.

Menanggapi hal tersebut, Anies mengatakan survei tersebut cukup mencengangkan, lantaran ia belum berkampanye. Selain itu, dia masih menjabat sebagai orang nomor satu di Ibu Kota. Menurut Anies, survei itu justru memberikannya tambahan kepercayaan.

"Survei yang tidak diminta ini terjadi bahkan sebelum saya berkampanye, saya pikir mereka memberi saya lebih banyak kredibilitas," kata Anies.

Dalam survei, analis mengatakan Anies menjadi salah satu calon presiden terpopuler di Jakarta. Selain itu, menjabat sebagai orang nomor satu di DKI Jakarta juga dianggap sebagai posisi batu loncatan menuju kursi kepresidenan.

Salah satunya, seperti Presiden Joko Widodo yang dulu juga merupakan Gubernur DKI Jakarta sebelum memenangkan gelaran Pilpres pada 2014.

Dikutip dari Taipei Times, Reuters juga menyinggung soal Anies yang terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta setelah mendapatkan dukungan dari kelompok Islam garis keras saat berhadapan dengan Basuki Tjahaja Purnama di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 lalu.

Pada saat itu, Anies yang diketahui menganut Islam moderat, dinilai tak berbuat banyak untuk memperbaiki keretakan agama dan komunal yang melebar di negara Indonesia yang berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia. Namun, Anies mengatakan kebijakannya sebagai gubernur telah "mempersatukan rakyat Jakarta".

"Dulu, orang berasumsi tentang saya dan apa yang saya perjuangkan dan apa yang akan saya lakukan di kantor. Sekarang, saya telah menjabat selama lima tahun, jadi nilailah saya berdasarkan kenyataan dan rekam jejak," kata dia.

 

 

'Reporter: Lydia Fransisca

Sumber: Merdeka.com

Infografis Jelang Akhir Jabatan Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Ahmad Riza Patria. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya