Undian Grup Piala Asia U-20 2023, Timnas Indonesia Berpeluang Masuk Pot 2

Timnas Indonesia sukses merebut tiket Piala Asia U-20 2023. Garuda Nusantara kini menunggu hasil undian untuk mengetahui siapa rival di babak grup.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 19 Sep 2022, 19:00 WIB
Timnas Indonesia U-20 sukses membungkam Vietnam U-20 dalam laga pamungkas Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia sukses merebut tiket Piala Asia U-20 2023. Garuda Nusantara kini menunggu hasil undian untuk mengetahui siapa rival di babak grup.

Piala Asia U-20 2023 berlangsung pada 1-18 Maret tahun depan. Sementara laga fase grup bergulir 1-9 Maret. 

Melihat daftar negara yang sudah lolos, Indonesia berpeluang masuk pot 2 pada drawing babak grup. Timnas U-20 akan berada di kelompok tersebut jika salah satu dari Australia dan Thailand gagal melaju ke Uzbekistan. 

Jika kedua negara tersebut juga berpartisipasi, maka Timnas Indonesia U-20 tergusur ke pot 3. Sebab, penentuan para unggulan lewat pembagian pot ditentukan berdasar rapor ajang terakhir. 

Indonesia masuk perempat final, sama seperti Australia dan Thailand di Piala Asia U-20 2018. Namun, tuan rumah Uzbekistan mengisi satu slot di pot 1. Sehingga salah satu negara yang tersisih di delapan besar, bakal turun ke pot 3.

 

Tentu timnas berharap di pot yang lebih baik. Masuk pot 2, Indonesia bakal menghindari kelompok negara di kelompok sama yakni Jepang, Tajikistan, dan Australia/Thailand.

 


Kuasai Grup F

Rabbani Tasnim Siddiq akhirnya menjadi pencetak gol pamungkas Timnas ndonesia U-20 lewat aksi sundulannya memanfaatkan umpan Robi Darwis. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Indonesia memastikan partisipasi usai membekuk Vietnam 3-2 pada partai pamungkas Grup F kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di Gelora Bung Tomo, Minggu (18/9/2022).

Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-20 menjadi juara grup sehingga mendapat tiket otomatis. Marselino Ferdinan dan kawan-kawan mengoleksi sembilan angka dari tiga pertandingan untuk lolos ke turnamen utama di Uzbekistan tahun depan. Sementara Vietnam menjadi runner-up dengan torehan enam angka.

Ini adalah partisipasi ke-19 Indonesia di Piala Asia U-20. Pada partisipasi terakhir tahun 2018, Timnas U-20 menembus perempat final sebelum dikalahkan Jepang.

Capaian terbaik Indonesia dicatat pada 1961 dengan menjadi juara. Garuda Nusantara juga sempat jadi runner-up pada 1967 dan 1970.

Namun, catatan minor juga diraih. Indonesia sudah tersingkir sejak fase grup dalam sembilan kesempatan alias 50 persen partisipasi.

 


Kualifikasi Belum Selesai

Pemain Timnas Indonesia U-20, Zanadin Fariz menendang bola ke gawang Timnas Hong Kong U-20 dalam pertandingan Kualifikasi Grup F Piala Asia U-20 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9/2022). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 belum selesai. Masih ada satu grup yang baru bertarung bulan depan.

Perjuangan menuju Piala Asia U-20 2023 semestinya berlangsung 14-18 September 2022. Namun, persaingan Grup H terpaksa diundur bulan depan.

Irak semula dipercaya menjadi tuan rumah. Namun, kondisi politik yang tidak menentu di sana membuat Australia khawatir sehingga memutuskan mundur. AFC kemudian memindahkan lokasi ke Kuwait dengan Australia kembali berpartisipasi.

Pada persaingan sembilan grup lainnya, para juara sudah diketahui dan menggenggam tiket otomatis di turnamen utama. Begitu pula empat runner-up dengan catatan terbaik.

Berada di batas klasemen runner-up adalah ailand yang bersaing di Grup G. Negeri Gajah Putih bakal tersisih jika runer-up Grup H memiliki catatan poin lebih baik.

Terhitung sudah 14 tim yang memastikan tempat di Piala Asia U-20 2023. Berikut daftarnya serta sejarah dan jumlah partisipasi mereka sepanjang sejarah kompetisi:


Daftar Peserta

Pemain Timnas Indonesia U-20, Zanadin Fariz saat pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 melawan Timnas Timor Leste U-20 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (14/9/2022). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Negara-Jumlah Partisipasi-Penampilan Terbaik (Tahun)

Uzbekistan 7 Final (2008)

Arab Saudi 15 Juara (1986, 1992, 2018)

Qatar 15 Juara (2014)

Jepang 38 Juara (2016)

Yordania 8 4 Besar (2006)

Korea Selatan 39 Juara (1959, 1960, 1963, 1978, 1980, 1982, 1990, 1996, 1998, 2002, 2004, 2012)

Indonesia 18 Juara (1961)

Oman 3 Grup (2000, 2014)

Tajikistan 5 8 Besar (2016, 2018)

Iran 21 Juara (1973, 1974, 1975, 1976)

Vietnam 20 4 Besar (2016)

Kirgizstan 2 Grup (2006)

China 19 Juara (1985)

Suriahria 11 Juara (1994)

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya