Kate Middleton Kenakan Kalung Choker Mutiara Peninggalan Ratu Elizabeth II di Hari Pemakaman

Putri Kate memberikan penghormatan yang menyentuh kepada Ratu Elizabeth II saat ia mengenakan kalung mutiara raja ke pemakaman hari ini, Senin (19/9/2022).

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 20 Sep 2022, 03:55 WIB
Kate Middletone, Duchess of Cambridge berada di dalam mobil saat menghadiri acara pemakaman Pangeran Philip di kastil Windsor, Inggris (17/4/2021). Pangeran Philip meninggal 9 April pada usia 99 tahun setelah 73 tahun menikah dengan Ratu Inggris Elizabeth II. (Chris Jackson/Pool via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton atau Princess of Wales (40) memasangkan kalung mutiara dan berlian dengan pakaian serba hitamnya saat tiba di Westminster Abbey. Ia datang bersama Pangeran George dan Putri Charlotte menjelang upacara pemakaman Ratu Elizabeth II hari ini, Senin (19/9/2022).

Sebelumnya, Kate juga pernah mengenakan choker memesona yang sama untuk pemakaman Pangeran Philip pada 2021, dan juga menambahkan satu set anting-anting mutiara yang serasi dari koleksi Ratu. Kalung mutiara dan berlian tersebut juga sempat dikenakan oleh mendiang ibu mertua Kate, Putri Diana.

Sementara itu, Ratu sering mengenakan kalung yang tak ternilai harganya selama tahun 1980-an. Ratu Elizabeth II juga meminjamkan kalung empat untai itu kepada Putri Diana untuk jamuan kenegaraan di Belanda pada 1982.

Memadukan pakaian berkabungnya hari ini, ibu tiga anak ini memilih topi hitam yang chic dengan detail jaring di bagian depan. Pemakaman, yang dimulai pukul 11 pagi, dilakukan setelah jutaan pelayat memberikan penghormatan kepada Ratu selama tujuh hari terakhir.

Dikutip dari The Sun, Senin (19/9/2022) sekitar 2.000 tamu menghadiri layanan televisi selama satu jam, termasuk Perdana Menteri Liz Truss dan Presiden AS Joe Biden. Raja sekali lagi memimpin keluarganya berbaris di belakang peti mati Ratu ketika dipindahkan dari Westminster Hall ke Westminster Abbey untuk upacara pemakaman Ratu.

Dia berjalan dengan saudara perempuannya Putri Anne, Duke of York dan Earl of Wessex dan di belakang kuartet akan ada cucu Ratu Peter Phillips, Duke of Sussex dan Pangeran Wales. Mereka diikuti oleh menantu menantu raja, Wakil Laksamana Sir Tim Laurence, Duke of Gloucester, sepupu Ratu, dan keponakannya Earl of Snowdon. 

 


Pakaian Berkabung

Empat anak Ratu Elizabeth II melaksanakan tradisi Vigil of The Princes di Katedral St. Giles, Skotlandia. (dok. Jane Barlow / POOL / AFP)

Sementara itu, peti mati Ratu dibawa selama prosesi dengan kereta meriam berusia 123 tahun yang ditarik oleh 98 pelaut Angkatan Laut Kerajaan dalam tradisi yang berasal dari pemakaman Ratu Victoria. Prosesi dipimpin oleh Pipes & Drums dari Resimen Skotlandia dan Irlandia, Brigade Gurkha, dan Angkatan Udara Kerajaan berjumlah 200 musisi.

Prosesi tiba di gerbang barat Westminster Abbey pada pukul 10.52 ketika rombongan pembawa  mengangkat peti mati dari gerbong senjata dan membawanya ke Biara untuk upacara pemakaman kenegaraan. Adapun keluarga kerajaan Inggris mengikuti aturan pakaian berkabung untuk pemakaman Ratu Elizabeth II.

Raja Charles mengenakan seragam seremonial sehari penuh dengan medali, dan membawa tongkat beludru merah serta emas Field Marshal Baton yang diberikan Ratu kepadanya pada 2012. Sementara Pangeran Edward, Putri Anne, dan Pangeran William memakai seragam militer dan medali.

Para keluarga perempuan diharapkan mengenakan gaun hitam dan topi formal, sedangkan pria biasanya mengenakan mantel hitam. Di tengah suasana kedukaan, perhatian tetap diberikan bagaimana anggota keluarga kerajaan menafsirkan aturan pakaian, sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan telah berubah seiring waktu.

Hitam merupakan lambang pakaian pemakaman kerajaan modern, begitu pun selama pemakaman Princess of Wales sendiri pada 1997. Potret memilukan dari Pangeran Philip, Pangeran William, saudara laki-laki Diana Charles Spencer, Pangeran Harry dan Pangeran Charles berjalan di belakang peti mati dengan setelan gelap merupakan salah satu foto yang paling banyak dirujuk sejarah kerajaan kontemporer.


Pemakaman Berbiaya Rp136,5 Miliar

Mobil Jaguar mengantar peti Ratu Elizabeth II ke Windsor Castle. Dok: YouTube/The Royal Family Channel

Di sisi lain, ternyata biaya pemakaman Ratu Elizabeth II diprediksi tembus 8 juta pound sterling yang setara Rp136,5 miliar. Hal itu diungkapkan oleh organisasi independen pengecek fakta di Inggris, Full Fact. 

Dilansir dari kanal Internasional Liputan6.com, Senin (19/9/2022) organisasi itu menyebut angka biaya pemakaman Ratu Elizabeth II yang beredar di media dan sosial media berkisar 8 juta pound sterling hingga 6 miliar pound sterling. Akan tetapi, berdasarkan riwayat pemakaman kenegaraan sebelumnya, biaya pemakaman Ratu Elizabeth II diperkirakan mencapai 8 juta pound sterling.

"Sementara kami belum menemukan estimasi yang dipercaya, kami melihat bukti terbaik untuk pemakaman publik skala besar di masa lalu. Biayanya sepertinya mencapai 8 juta pound sterling dalam harga saat ini," jelas Full Fact.

"Pemakaman Ratu kemungkinan akan lebih besar dan karena itu mungkin lebih mahal, tetapi biaya miliaran tampaknya terlalu tinggi, kecuali jika kita juga memasukkan biaya penobatan Raja Charles, dan dampak ekonomi dari hari libur bank pada kedua hari, yang sangat tidak pasti," beber organisasi tersebut. 


Melibatkan 10.000 Personel Polisi

Mobil Jaguar mengantar peti Ratu Elizabeth II ke Windsor Castle. Dok: YouTube/The Royal Family Channel

Selain itu, prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II melibatkan operasi keamanan terbesar yang pernah dilakukan di London, Inggris. Dikutip dari kanal Internasional Liputan6.com, Walikota Sadiq Khan mengatakan pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II pada hari ini, Senin, 19 September 2022 merupakan tantangan keamanan yang "belum pernah terjadi sebelumnya".

Prosesi pemakaman dihadiri oleh ratusan ribu orang yang memadati pusat kota London. Di samping itu, daftar tamu pemakaman terdiri dari 500 kaisar, raja, ratu, presiden, perdana menteri dan pemimpin lainnya dari seluruh penjuru dunia.

"Sudah puluhan tahun sejak banyak pemimpin dunia berada di satu tempat,” kata Khan. "Ini belum pernah terjadi sebelumnya ... dalam kaitannya dengan berbagai hal yang kami tangani." Wakil Asisten Komisaris Polisi Metropolitan Stuart Cundy mengatakan operasi kepolisian yang "sangat kompleks" itu adalah yang terbesar dalam sejarah pasukan London, melampaui Olimpiade London 2012.

Diketahui lebih dari 10.000 petugas polisi akan bertugas pada hari ini Senin, 19 September 2022. Para petugas tersebut terdiri dari polisi London ditambah dengan bala bantuan dari 43 pasukan polisi Inggris. Ratusan marshal sukarelawan dan anggota angkatan bersenjata juga akan bertindak melayani masyarakat di sepanjang rute prosesi.

Infografis Ratu Elizabeth II, Penguasa Terlama di Kerajaan Inggris. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya