Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mengenang Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra sebagai sosok yang selalu mengutamakan moderasi dan toleransi. Azyumardi Azra juga seseorang yang memiliki sifat inklusif.
"Beliau selalu mengutamakan moderasi, toleransi, dan sifat yang inklusif," kata Prabowo, Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa (20/9/2022).
Advertisement
Menurut dia, atas keyakinannya terhadap agama Islam, Azyumardi selalu mengedepankan Islam yang moderat, sejuk, dan rahmatan lil alamin atau menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta.
Oleh karena itu, dia menilai Bangsa Indonesia kehilangan salah satu tokoh nasional besar atas wafatnya Azyumardi.
Prabowo menyampaikan ucapan belasungkawa atas nama pribadi dan seluruh keluarga besar Partai Gerindra.
"Saya atas nama pribadi dan seluruh keluarga besar Partai Gerindra mengucapkan belasungkawa yang setinggi-tingginya atas meninggalnya Prof Azyumardi Azra, Ketua Dewan Pers Republik Indonesia," ujar Prabowo.
Dia mendoakan agar mendiang salah satu tokoh intelektual Islam dan akademisi Indonesia yang terkemuka itu diberikan tempat yang sebaik-baiknya oleh Allah SWT.
"Semoga arwah beliau diterim Allah SWT, Allah Maha Kuasa, dan diberikan tempat yang sebaik-baiknya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta ketenangan," kata Prabowo.
Meninggal di Malaysia
Sebelumnya, Azyumardi mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, pada Minggu (18/9) pukul 12.30 waktu setempat.
Kemudian pada Senin (19/9), sekitar pukul 23.55 WIB, Azyumardi tiba di rumah duka di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, setelah diberangkatkan dari Malaysia pada pukul 20.45 waktu setempat melalui Bandara Internasional Kuala Lumpur Malaysia.
Saat ini, jenazah Azyumardi Azra telah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, setelah dilakukan salat terlebih dahulu di Auditorium Harun Nasution UIN Jakarta, Selasa pagi.
Mobil ambulans yang membawa jenazah Azyumardi tiba di Auditorium Harun Nasution sekitar pukul 06.20 WIB. Jenazah langsung dibawa ke Auditorium Harun Nasution untuk dilakukan salat secara berjamaah.
Advertisement