Potret Mosaik Era Bizantium yang Ditemukan Petani Palestina di Jalur Gaza

Seorang petani Palestina menemukan mosaik lantai Bizantium berornamen ketika mencoba menanam pohon zaitun di tanahnya di Jalur Gaza. Petani Palestina, Salman al-Nabahin mengatakan dia dan putranya sedang menggali tanah ketika mereka menemukan relik tersebut. Para ahli menyebutnya sebagai salah satu harta arkeologi terbesar yang pernah ditemukan di Jalur Gaza.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 20 Sep 2022, 15:41 WIB
Potret Mosaik Era Bizantium yang Ditemukan Petani Palestina di Jalur Gaza
Seorang petani Palestina menemukan mosaik lantai Bizantium berornamen ketika mencoba menanam pohon zaitun di tanahnya di Jalur Gaza. Petani Palestina, Salman al-Nabahin mengatakan dia dan putranya sedang menggali tanah ketika mereka menemukan relik tersebut. Para ahli menyebutnya sebagai salah satu harta arkeologi terbesar yang pernah ditemukan di Jalur Gaza.
Seorang pria menggunakan kuas untuk membersihkan mosaik era Bizantium yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Seorang petani Palestina menemukan mosaik lantai Bizantium berornamen ketika mencoba menanam pohon zaitun di tanahnya di Jalur Gaza. (MOHAMMED ABED/AFP)
Dua orang pria membersihkan mosaik era Bizantium yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Petani Palestina, Salman al-Nabahin mengatakan dia dan putranya sedang menggali tanah ketika mereka menemukan relik tersebut. (MOHAMMED ABED/AFP)
Mosaik era Bizantium ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Nabahin dan putranya kemudian menemukan beberapa bagian lagi yang menggambarkan binatang dan burung berwarna-warni. (MOHAMMED ABED/AFP)
Petani Palestina Salman al-Nabahin dan putranya menemukan mosaik era Bizantium yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Para ahli menyebutnya sebagai salah satu harta arkeologi terbesar yang pernah ditemukan di Jalur Gaza. (MOHAMMED ABED/AFP)
Petani Palestina Salman al-Nabahin membersihkan lantai mosaik era Bizantium yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Nabahin mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa dia menyadari bahwa mosaik itu milik era Bizantium setelah mencari di internet. (MOHAMMED ABED/AFP)
Petani Palestina Salman al-Nabahin memegang setumpuk mosaik era Bizantium rusak yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. "Saya melihatnya sebagai harta karun, lebih berharga daripada harta karun. Ini adalah warisan Palestina," kata Nabahim sebagaimana dilansir BBC pada 19 September 2022. (MOHAMMED ABED/AFP)
Petani Palestina Salman al-Nabahin dan putranya menemukan mosaik era Bizantium di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. Arkeolog René Elter dari Sekolah Alkitab dan Arkeologi Prancis di Yerusalem, mengatakan kepada Associated Press bahwa mosaik itu "luar biasa". (MOHAMMED ABED/AFP)
Putra petani Palestina Salman al-Nabahin membersihkan mosaik era Bizantium yang ditemukan di Bureij, Jalur Gaza, Palestina, 18 September 2022. "Ini adalah lantai mosaik terindah yang ditemukan di Gaza, baik dari segi kualitas representasi grafis maupun kompleksitas geometrinya," kata Arkeolog René Elter. (MOHAMMED ABED/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya