Aktivitas pekerja saat menyelesaikan pembangunan proyek MRT Fase 2 Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Pembangunan Fase 2 merupakan proyek strategis nasional yang terdiri dari dua tahap, yaitu Fase 2A dan Fase 2B. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Aktivitas pekerja saat menyelesaikan pembangunan proyek MRT Fase 2 Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Fase 2A terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah (Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Aktivitas pekerja saat menyelesaikan pembangunan proyek MRT Fase 2 Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Fase 2A memiliki total panjang jalur 5,8 kilometer. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Aktivitas pekerja saat menyelesaikan pembangunan proyek MRT Fase 2 Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Fase 2B sedang dalam tahap studi kelayakan yang terdiri dari dua stasiun bawah tanah (Mangga Dua dan Ancol) dan satu depo di Ancol Barat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Konstruksi pembangunan proyek MRT Fase 2 di Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Fase 2B memiliki total panjang jalur sekitar enam kilometer. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Alat berat yang digunakan pada pembangunan proyek MRT Fase 2 di Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Dengan hadirnya Fase 2 ini, total panjang jalur utara-selatan menjadi sekitar 27,8 kilometer. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Terowongan bawah tanah yang akan menjadi akses MRT pada pembangunan proyek MRT Fase 2 di Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Jarak antarstasiun sekitar 0,6-1 kilometer dengan sistem persinyalan Kendali Kereta Berbasis Komunikasi (CBTC) dan sistem operasi otomatis tingkat 2. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Aktivitas pekerja saat mengoperasikan alat untuk membantu penyelesaian pembangunan proyek MRT Fase 2 di Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Stasiun bawah tanah akan dibangun dengan kedalaman mulai dari 17 meter sampai dengan 36 meter di bawah tanah. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Kendaraan yang digunakan untuk mempermudah pekerja di tengah pembangunan proyek MRT Fase 2 di Monas, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Aliran listrik pada stasiun bawah tanah akan disuplai oleh dua gardu PLN 150 kV dengan total daya (power) 60 mV. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
