Liputan6.com, Simalungun Tahun 2023 mendatang tampaknya Sumatera Utara (Sumut) masih menjadi lokasi event balapan reli tingkat Asia-Pasifik. Federation Internationale de I’Automobile (FIA) menawarkan Sumut kembali menjadi tuan rumah 2 seri Asia Pasific Rally Championship (APRC).
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Musa Rajekshah didampingi Ketua IKatan Motor Indonesia (IMI) Sumut, Harun Mustafa Nasution, saat konferensi pers APRC 2022 di Sopo Grand Tamora, Simalungun, Jumat (23/9/2022).
"Target kita World Rally Championship (WRC) bisa kembali, tapi bersyukur Observer dari FIA kembali menawarkan dua seri Asia Pasific Rally Championship," kata Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah.
Baca Juga
Advertisement
Dijelaskannya, 1 di antaranya seri penutupan yang mewajibkan seluruh peserta hadir. Sumut tinggal pilih seri mana, dan bersama IMI Sumut sepakat ambil 2 seri di tahun 2023.
Pada 2 seri nanti, lanjut Ijeck, pihaknya bersama IMI Sumut ingin menggabungkan APRC dengan Kejurnas dan Sprint Rally.
"Kami berharap serinya di APRC tahun depan bisa digabungkan dengan Kejurnas. Kita juga ingin bikin Kejuaraan Sprint Rally, karena antusias pesertanya cukup besar," sebutnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Observasi FIA
FIA Steward, Vicky Chandhok, mengaku telah melakukan observasi dari 25 sampai 30 tahun lalu dan trek yang ditawarkan Sumut cukup bagus. Dia juga mengapresiasi antusias warga sekitar dan peserta telah memiliki mobil-mobil standar internasional.
"Kami sudah melihat jalannya, bagus. Bahkan ketika sudah hujan, treknya masih bagus," ujarnya.
Diungkapkan Vicky, FIA juga mendorong Sumut menjadi tuan rumah untuk 2 seri APRC 2023. "FIA kasih dua pilihan hal ini supaya dunia bisa mencontoh APRC yang dibuat Indonesia," sebutnya.
Advertisement
Pernah Laksanakan WRC
Diterangkan Vicky Chandhok, Indonesia pada tahun 1996/1997 sudah melaksanakan World Rally Championship (WRC). Bahkan Agustus 2022, Sumut baru melaksanakan kejurnas reli juga dan hasilnya sangat bagus.
"Kami dari FIA senang melihat itu," ujarnya.
Bekerja Sama Hadirkan WRC
Untuk pelaksanaan WRC, pihaknya meminta Pemerintah dan IMI serta pihak-pihak terkait untuk ikut bekerja sama agar bisa kembali digelar.
"Jadi setelah 25 tahun, keinginan untuk mendatangkan kembali WRC ke Sumut, kita harus terus bekerja sekeras. Sumut juga bagian terindah dunia, dan menurut saya itu hal yang terpenting dalam WRC," tandasnya.
Advertisement