Liputan6.com, Jakarta - Salah satu game atau gim dengan populasi pemain terbanyak, Gran Turismo, kembali merencanakan untuk membuat permainan ini menjadi sebuah sajian menarik melalui film.
Hal ini bukan sesuatu yang baru, melainkan pada 2013 lalu, mereka sempat mengutarakan niat tersebut namun karena satu dan lain hal proyek tersebut terpaksa terhenti.
Advertisement
Kini, sebagai kabar terbarunya, Gran Turismo kembali memasuki tahap pra-produksi dan menggandeng beberapa pihak untuk memuluskan rencananya tersebut.
Dalam laporan Drive Australia, Sony, sebagai pemilik Gran Turismo ini akan berkolaborasi dengan Jason Hall sebagai penulis skenario film American Sniper bersama dengan Neill Blomkamp sebagai sutradara film District 9 dan Elysium.
Untuk memberikan sajian yang memukau penonton nantinya, nama aktor David Harbour akan beradu peran dengan Orlando Bloom untuk menghidupkan suasana film tersebut.
Bicara mengenai jalan ceritanya, Gran Turismo versi layar lebar ini akan menceritakan sebuah perjalanan Jann Mardenborough yang berhasil menembus kompetisi di GT Academy dan berhasil mendapatkan kesempatan untuk mengendarai mobil balap Nissan dan berlaga pada balapan Dubai 24 Hours pada 2011 lalu.
"Sebagai salah satu waralaba Playstation yang paling lama berdiri dan paling dicintai, sangat menyenangkan dapat bermitra dengan Columbia Pictures lagi untuk menghidupkan Gran Turismo dengan cara yang menarik," jelas Asad Qizilbash, perwakilan Playstation Productions dalam pernyataannya seperti dilansir The Hollywood Reporter.
Setelah melengkapi berbagai persiapan pada pra-produksi, pengambilan gambar untuk kebutuhan film ini diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa bulan mendatang. Sementara untuk tanggal rilisnya, film Gran Turismo ini akan dihadirkan pada 11 Agustus 2023.
Serius Hadapi AXCR 2022, Mitsubishi Ralliart Jalani Uji Ketahanan
Ketangguhan Mitsubishi Triton akan dibuktikan dalam kejuaraan Asia Cross Country Rally (AXCR) yang berlangsung 21-26 November 2022 di Thailand dan Kamboja. Tim yang terjun kejuaraan ini menggunakan Mitsubishi Triton adalah Mitsubishi Ralliart dengan dukungan teknis dari Mitsubishi Motors.
Turun di kategori Grup T1 (prototipe kendaraan lintas alam), dua mobil reli Triton disiapkan. Rifat Sungkar yang merupakan jawara Indonesian Sprint Rally Championship menjadi salah satu pembalap utamanya.
Dia akan ditemani mobil balap lainnya yang dikemudikan Chayapon Yotha dari Thailand. Prestasi Chayapon Yotha sendiri bukan kaleng-kaleng karena berstatus juara Thailand Autocross Championship.
Tak cuma itu, Sakchai Hantrakul dari Thailand akan mendukung keduanya dengan mobil reli ketiga sebagai mobil pendukung.
Persiapan pun telah dilakukan agar saat balapan nanti mampu menuai hasil maksimal. Terbaru, tim Mitsubishi Ralliart melakukan tes ketahanan mobil reli Triton sejauh 1.100 km di trek balap off-road Grand Prix Motor Park di Kanchanaburi, Thailand, pada 29-31 Agustus lalu.
Hasil evaluasi pengujian itu terdapat pengurangan bobot kendaraan serta meningkatkan karakteristik output dari engine. Selain itu, pengaplikasian dual damper baru untuk meningkatkan kestabilan kendaraan.
Dengan melakukan berbagai penyesuaian tersebut, kemampuan berkendara pembalap pun meningkat dan memungkinkan untuk melakukan pengendalian yang gesit saat melintasi trek berkelok-kelok.
Advertisement