Jokowi Diberi Gelar La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi yi Nusantara, Ini Maknanya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dianugerahi Gelar Kehormatan Adat Kesultanan Buton La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi yi Nusantara, dalam kunjungan kerja ke Provinsi Sulawesi Tenggara.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 27 Sep 2022, 10:22 WIB
Presiden Jokowi mendapat Gelar Kehormatan Adat Kesultanan Buton, Sulawesi Tenggara, Selasa (27/9/2022). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dianugerahi Gelar Kehormatan Adat Kesultanan Buton La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi yi Nusantara, dalam kunjungan kerja ke Provinsi Sulawesi Tenggara. Penganugerahan ini digelar di Baruga Keraton Kesultanan Buton Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa (27/9/2022).

Dalam penganugerahan gelar tersebut, Jokowi tampak mengenakan baju adat Kesultanan Buton yang didominasi warna hitam. Sebelum disematkan peci dan tongkat, perwakilan Kesultanan Buton, La Ode Muhamad Arsal menjelaskan makna gelar tersebut.

"Gelar tersebut bermakna seorang laki-laki yang memiliki sikap dan perilaku yang mulia, rendah hati, sopan santun, arif dan bijaksana, jujur dan adil, bertanggungjawab, memberi teladan dan panutan, serta memiliki komitmen yang tinggi dalam menyejahterakan dan memakmurkan seluruh rakyat di Nusantara (Indonesia)," kata La Ode Muhamad Arsal, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Selasa.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun, 'La' merupakan ungkapan, sapaan, atau panggilan yang dilekatkan pada nama seorang laki-laki dalam komunitas masyarakat Buton. Adapun kata 'Ode'' adalah pujian yang diberikan kepada seseorang karena memiliki multi talenta.

Kata 'Lakina' memiliki arti jabatan sebagai pimpinan dalam sebuah kadie, wilayah, daerah atau suatu negara. Lalu, 'Bhawaangi' adalah batasan wilayah atau ruang lingkup kerja yang menjadi wewenang dan tanggung jawab dalam mengelola seluruh potensi sumber daya yang ada dalam wilayah tersebut.

Selanjutnya, 'Nusantara' adalah sebuah istilah yang berasal dari perkataan dalam bahasa Kawi (sebuah bentuk bahasa Jawa Kuno yang banyak dipengaruhi oleh bahasa Sanskerta), yang terdiri dari dua kata yakni "Nusa" yang berarti "Pulau" dan "Antara" yang berarti "Luar" atau secara spesifik merujuk kepada Indonesia (kepulauan Indonesia) meliputi Sabang sampai Merauke, Miangas sampai Pulau Rote".


Sampaikan Terima Kasih

Presiden Jokowi mendapat gelar kehormatan adat Kesultanan Buton, Selasa (27/9/2022). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jokowi menyampaikan terima kasih kepada Sultan Buton La Ode Muhammad Izat Manarfa untuk gelar Kesultanan Buton yang diterimanya.

"Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada Yang Mulia Sultan Buton Bapak La Ode Muhammad Izat Manarfa beserta seluruh jajaran lembaga adat Kesultanan Buton yang telah memberikan anugerah gelar kepada saya yaitu La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi yi Nusantara," tutur Jokowi.

Setelah mengikuti proses penganugerahan gelar tersebut, Jokowi menyapa warga yang telah menantinya dan juga membagikan kaus. Terdengar warga memanggil Jokowi dengan sebutan barunya.

"La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi yi Nusantara" ujar salah seorang warga memanggil Jokowi.

Jokowi pun tersenyum ketika dipanggil dengan gelar barunya tersebut.


Agenda Selanjutnya

Menyambut tahun 2021, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan Indonesia mampu bangkit dari pandemi COVID-19. (Biro Pers Sekretariat Presiden)

 

Dari Keraton Kesultanan Buton, Jokowi dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kantor Pos Baubau, Kota Baubau, untuk menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU).

  

Infografis Poin Penting Pidato Kenegaraan Jokowi di Sidang Tahunan MPR 2022. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya