Liputan6.com, Hannover - Daimler Truck telah meluncurkan Mercedes-Benz eActros Longhaul dalam ajang IAA Transportation 2022 di Hannover, Jerman. Truk heavy-duty listrik ini diklaim dapat menempuh jarak hingga 500 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Menurut CEO Mercedes-Benz Truck Karin Radstrom, fokus perusahaannya saat ini adalah menawarkan keuntungan yang jelas kepada para konsumennya. "Karena itu, truk listrik kami dirancang khusus untuk memberikan e-mobilitas, memberi kemampuan berkendara, efisiensi energi, dan daya tahan yang lebih baik," katanya.
Advertisement
Dari sisi tampilan, Mercedes-Benz eActros Longhaul ini memiliki desain dengan kontur yang tegas dengan strip lampu LED di area depan. Truk listrik ini memiliki tiga paket baterai dengan total kapasitas lebih dari 600 kWh yang mampu melaju hingga 500 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Baterai yang digunakan menggunakan teknologi sel Lithium-besi fosfat (LFP) dan bisa mengisi dari 20 persen hingga 80 persen dalam waktu 30 menit menggunakan charging dengan output 1 megawatt.
Mercedes-Benz eActros Longhaul mengusung dua motor listrik yang merupakan bagian dari e-Axle baru. Kedua motor listrik tersebut mampu menghasilkan tenaga terus menerus 400 kW atau setara dengan 536 HP dan tenga puncaknya lebih dari 600 kW atau setara dengan 804 HP.
Mercedes-Benz eActros Longhaul akan menjadi kendaraan produksi seri listrik pertama dari Mercedes-Benz Trucks, yang diproduksi dari awal hingga akhir di jalur perakitan pabrik truk Worth. Perakitan ini termasuk pemasangan semua komponen kelistrikan dan pengoperasian kendaraan di akhir jalur produksi.
Diproduksi Massal pada 2024
Prototipe eActros Longhaul akan mulai diuji di jalan umum pada 2022. Untuk versi pengembangan prototipe yang mendekati versi produksi bakal diuji ke konsumen Eropa pada 2023.
"Dan kami akan memulai produksinya pada 2024," ungkap Karin.
Mercedes-Benz Truck mengklaim eActros Longhaul akan didesain memiliki karakteristik truk diesel Actros, yang artinya mampu digunakan 1,2 juta kilometer di jalanan dalam waktu lebih dari 10 tahun.
Menurut Karin, konsumen yang mengoperasikan bisnis distribusi jarak jauh bisa mengandalkan eActros Longhaul karena tak perlu mengisi daya selama perjalanan. Jadi alat pengisian daya yang dimiliki cukup hanya di depot saja.
Advertisement
