Mengenal Passkey, Sistem Keamanan Pengganti Password di iOS 16

Kedatangan iPhone 14 bersama software terbaru Apple, iOS 16, telah membawa fitur passkey, sistem keamanan yang perlahan menggantikan fungsi password.

oleh Afifah Nur Andini diperbarui 28 Sep 2022, 19:00 WIB
Fingerprint scan (Photo by George Prentzas on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Kedatangan iPhone 14 bersama software terbaru Apple, iOS 16, telah membawa fitur passkey, sistem keamanan yang perlahan menggantikan fungsi password.

Perusahaan seperti Apple, Google, dan Microsoft mempercayai passkey sebagai sistem yang lebih aman dibandingkan penggunaan password dalam melindungi akses ke sebuah website, email, dan layanan online lainnya.

Mudahnya penggunaan passkey juga menjadi salah satu keuntungan dalam melakukan log-in ke dalam aplikasi tertentu.

Sebelumnya, Apple telah mendemonstrasikan passkey pada Juni lalu. Setelah perusahaan memasukkan sistem ini pada software iOS 16, passkey juga akan hadir di perangkat Google Android dan browser Chrome segera pada tahun ini.

Kehadiran passkey menjadi solusi untuk berbagai masalah yang sering terjadi ketika menggunakan password.

Pengguna tidak perlu lagi memikirkan kata sandi yang rumit dan mengingatnya setiap kali melakukan log-in. Hanya dengan melakukan scanning biometrik, pengguna sudah bisa masuk ke dalam akun dan menikmati layanan.

Passkey juga menjadi jawaban dalam melawan serangan phishing, serta menyingkirkan rumitnya two-factor authentication, seperti kode SMS yang berkaitan kuat menjadi kelemahan sistem password.

Hanya dengan sekali pengaturan passkey untuk masuk ke aplikasi atau website, kunci tersebut akan langsung tersimpan di dalam ponsel atau laptop yang digunakan. Layanan seperti iCloud Keychain milik Apple atau Chrome password manager dari Google turut memudahkan sinkronisasi passkey ke berbagai perangkat yang dimiliki pengguna.

Terdapat beberapa hal lain yang perlu diketahui pengguna mengenai passkey. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai passkey.

 

 

 


Apa itu Passkey?

Scan Fingerprint on Locked Phone (Photo by Lukenn Sabellano on Unsplash)

Passkey merupakan cara baru verifikasi saat log-in, yaitu berupa data digital milik pengguna yang dimanfaatkan smartphone dan PC untuk masuk ke dalam sebuah server.

Untuk menyetujui penggunaan data ini, pengguna bisa memberikan persetujuan dengan melakukan autentikasi, seperti pemindaian sidik jari, pendeteksian wajah, kode PIN atau pola yang biasa digunakan para pengguna Android.

Satu hal yang perlu diketahui, setelah melakukan log-in dengan passkey, pengguna akan selalu memerlukan smartphone atau PC untuk masuk ke dalam website atau akun.

Hal ini disebabkan perangkat lain tidak memiliki catatan passkey pengguna, sehingga tidak bisa melakukan pemindaian sidik jari di perangkat yang berbeda.

Akan tetapi, passkey bisa disinkronisasikan dan di-backup. Apple dan Google akan membantu mengembalikan passkey pengguna, ketika mereka mempunyai smartphone baru.

Apple dan Google pun tidak bisa melihat atau mengubah passkey, karena adanya end-to-end encryption. Apple merancang sistemnya untuk menjaga passkey agar tetap aman bahkan jika ada peretas di antara karyawan perusahaan yang berusaha menyusup ke akun iCloud penggunanya.


Bagaimana cara kerja pengaturan Passkey?

Illustration of Hand Holding a Locked Phone (Photo by Yura Fresh on Unsplash)

Cara melakukan pengaturan passkey juga mudah, pengguna tidak perlu membuat rangkaian huruf dan angka yang panjang dan rumit. Pengguna tinggal melakukan pemindaian sidik jari atau pendeteksi wajah dengan cara menghadap ke kamera.

Untuk melakukan log-in, biasanya sebuah website akan memunculkan sebuah pop-up yang meminta pengguna melakukan pemindaian sidik jari atau wajah. Setelah itu, mereka bisa langsung masuk ke dalam website.

Setelah passkey sudah tersimpan di smartphone, pengguna bisa menggunakannya untuk mengakses log-in ke perangkat terdekat lainnya.

Beberapa website atau aplikasi lain juga akan menawarkan pengguna untuk melakukan log-in menggunakan passkey yang sudah ada dalam perangkat.


Mengapa Passkey lebih aman dibandingkan Password?

Kini hampir semua akun yang ada di internet pasti dilengkapi dengan password, demi menjaga keamanan dan privasi dari pengguna.

Passkey memiliki fondasi keamanan yang telah teruji dengan waktu, dan disebut sebagai kunci kriptografi untuk operasi log-in. Ini merupakan teknologi serupa untuk melindungi nomor kartu kredit pengguna ketika mengetikkannya ke dalam sebuah website.

Kunci privasi yang digunakan untuk mengatur passkey tersimpan hanya di dalam perangkat pengguna. Jadi, tidak ada database untuk menyimpan data password yang bisa diretas oleh hacker.

Keuntungan penggunaan passkey lainnya adalah menghindari percobaan phishing. Dengan menggunakan passkey akan mengharuskan pengguna mempunyai perangkat dan bisa untuk membukanya.

Cara membukanya pun mirip seperti melakukan two-factor authetication (2FA), tetapi tidak akan mengganggu seperti menerima kode SMS. Selain itu, orang lain juga tidak bisa mengintip kata sandi pengguna ketika mengetikkan password.


Passkey sudah diluncurkan tahun ini

iPhone 14 Pro Max with Software iOS 16 (Photo by Jeremy Bezanger on Unsplash)

Sampai saat ini, passkey sudah mulai diterapkan secara perlahan tahun ini. Passkey sudah digunakan pada perangkat dengan software iOS 16 dan akan hadir di iPadOS 16 dan MacOS Ventura pada musim gugur ini.

Kepala Autentikasi Google, Mark Risher mengatakan bahwa Google juga akan menanamkan passkey ke dalam software Android akhir tahun ini, untuk menjalani pengujian dari pengembang sejak Mei lalu.

Perusahaan telah memulai proses pengujian passkey di Chrome versi Canary untuk mereka yang ingin mencoba sistem tersebut.

Beberapa aplikasi dan website juga perlahan mulai menggunakan sistem keamanan ini ketika pengguna smartphone ingin masuk ke dalam paltform. Beberapa pengembang juga menerima banyak keuntungan dari sistem keamanan yang diterapkan.

Meskipun passkey akan menjadi semakin populer, hal ini tidak lantas langsung menghilangkan penggunaan password secara instan.


Infografis 6 Cara Jaga Anak Aman Berinternet Saat Pandemi Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)

Infografis 6 Cara Jaga Anak Aman Berinternet Saat Pandemi Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya