Top 3: Stadion Kanjuruhan Malang, Markas Kebanggaan Arema FC

Artikel mengenai Stadion Kanjuruhan ini menjadi salah satu artikel yang paling banyak dibaca.

oleh Tira Santia diperbarui 03 Okt 2022, 06:40 WIB
Markas Arema FC, Stadion Kanjuruhan, sudah bersolek dan siap jamu tim peserta Piala Presiden 2022/dok.Arema FC

Liputan6.com, Jakarta Dunai sepak bola Indonesia berduka. Ratusan nyawa melayang akibat terjadinya kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu malam (1/10/2022) usai laga Arema Vs Persebaya.

Data terakhir, tercatat jumlah korban jiwa akibat tragedi Kanjuruhan tersebut sebanyak 174 orang.

Usai tragedi Kanjuruhan ini, selain kericuhan yang terjadi setelah pertandingan antar kedua klub sepak bola di Jawa Timur, nama Stadion Kanjuruhan Malang pun ramai menjadi perbincangan.

Stadion Kanjuruhan yang berlokasi di Jalan Trunojoyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang ini dibangun sejak tahun 1997 silam. Pembangunan stadion kebanggaan Arema Malang ini menelan biaya hingga Rp 35 miliar.

Artikel mengenai Stadion Kanjuruhan ini menjadi salah satu artikel yang paling banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Senin 3 Oktober 2022:

1. Stadion Kanjuruhan Malang, Markas Kebanggaan Arema FC Berbiaya Rp 35 Miliar

Duel sengit antara Arema Malang melawan Persebaya Surabaya yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang berakhir tragis. Sebanyak 127 orang meninggal dunia akibat kericuhan yang terjadi usai pertandingan Arema vs Persebaya yang berlangsung pada Sabtu (1/10/2022) malam.

Dari 127 korban jiwa, dua diantaranya merupakan petugas kepolisian sedangkan 125 korban lainnya adalah suporter Arema. Selain itu, sebanyak 180 orang korban lainnya kini dirawat di sejumlah rumah sakit.

Baca artikel selengkapnya di sini

 


2. Tragedi Kanjuruhan Makan Korban Jiwa, Erick Thohir: Tak Ada Sepak Bola Seharga Nyawa

Suporter memasuki lapangan saat terjadi kerusuhan pada pertandingan sepak bola antara Arema Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, 1 Oktober 2022. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dalam jumpa pers di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu, mengatakan dari 127 orang yang meninggal dunia tersebut, dua di antaranya merupakan anggota Polri. (AP Photo/Yudha Prabowo)

Korban meninggal dunia akibat kericuhan yang terjadi usai pertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022) malam bertambah. Sampai berita ini ditulis, tercatat sebanyak 129 korban jiwa akibat tragedi Kanjuruhan tersebut.

Ucapan simpati dan duka pun berdatangan atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan yang memakan banyak korban ini, salah satunya dari Menteri BUMN Erick Thohir.

Dalam akun Instagram-nya @erickthohir, Erick Thohir menyatakan dirinya turut prihati dan menyampaikan duka mendalam atas peristiwa yang dialami para korban tragedi di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan antara Arema Malang vs Persebaya Surabaya.

Baca artikel selengkapnya di sini


3. Ucapan Duka Cita atas Tragedi Kanjuruhan dari Menko Airlangga hingga Sri Mulyani

Suporter rusuh usai Arema kalah dari Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang. (Zainul Arifin/Liputan6.com)

Korban meninggal dunia akibat kericuhan yang terjadi usai pertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022) malam terus bertambah. Data terakhir, tercatat jumlah korban jiwa akibat tragedi Kanjuruhan tersebut sebanyak 174 orang.

Selain itu 11 orang mengalami luka berat dan 298 orang luka ringan. Para korban mendapatkan penanganan di sejumlah rumah sakit di Jawa Timur. 

Ucapan simpati dan duka cita pun berdatangan atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan yang memakan banyak korban ini, mulai dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Baca artikel selengkapnya di sini

teror bom di dunia sepakbola dalam sejarah (liputan6.com/tri yasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya