Liputan6.com, Jakarta - Ketika individu merasa “jatuh cinta” tingkat dopamin mereka meningkat sedemikian rupa sehingga selalu merasa bahagia. Apalagi jika perasaan itu saling menguntungkan, mereka akan merasa seperti berada di puncak dunia dan tidak ada yang bisa menjangkaunya.
Namun, terkadang itu hanya nafsu atau kegilaan yang tidak benar-benar menjadi cinta, melainkan memudar.
Oleh karena itu, ketahui tanda-tanda apa saja yang menunjukkan Anda benar-benar mencintai pasanganmu, seperti melansir dari Bright Side, Senin (3/9/2022).
1. Anda ingin bersamanya sepanjang waktu dan Anda menjadi gugup
Anda ingin bersamanya sepanjang waktu, dan Anda tidak peduli apa yang Anda lakukan selama waktu itu, selama Anda bersama.
Anda meneleponnya, mengirim pesan kepadanya dan biasanya mencoba mencari cara untuk menjadi dekat dengannya sesering mungkin.
Bahkan setelah Anda menghabiskan sepanjang malam bersama, Anda mungkin merasa waktu yang Anda miliki bersama tidak cukup. Dan Anda tidak peduli jika mereka rewel atau sedih selama waktu Anda, karena Anda bisa berada di dekatnya.
Juga, setiap kali Anda bertemu dengannya, Anda gugup dan jantungmu berdetak sangat cepat dan keras. Jika Anda belum mengatakan “Aku mencintaimu” dulu, Anda ingin tahu bagaimana perasaannya tentang Anda.
Anda juga gugup tentang masa depanmu dan apakah hubungan itu akan memiliki masa depan. Ini tentu menjadi misteri yang tidak bisa Anda ketahui solusinya, dan itu membuat Anda terus-menerus khawatir.
Baca Juga
Advertisement
2. Anda memikirkannya sepanjang waktu dan itu terasa menyenangkan
Otak Anda kembali kepadanya dan kenangan Anda bersama-sama ketika Anda sedang bekerja atau di rumah sendirian atau di luar dengan teman-temanmu.
Anda sering melihat foto Anda bersama, dan Anda tidak berhenti membicarakannya dengan teman dan keluarga dekatmu.
Dia adalah hal pertama yang ada di pikiranmu dan jika dia mengalami hari yang buruk, Anda ingin berada di sana dan membantunya dengan cara apa pun yang Anda bisa. Anda juga membayangkan betapa hebatnya bagi lingkaranmu untuk mengenalnya.
Segalanya tampak begitu baru dan menarik, dan Anda bersedia melakukan apa pun dengannya, bahkan jika Anda sudah sering melakukannya.
Anda bahkan pergi melakukan aktivitas yang dia sukai, tapi Anda membencinya, hanya karena Anda ingin menghabiskan waktu bersama.
Perasaan cinta yang Anda miliki untuknya membuat hal-hal yang dulu membosankan bagimu menjadi menarik dan menyenangkan sekarang.
3. Anda sedikit cemburu pada orang lain dalam hidupnya
Wajar jika Anda sedikit cemburu ketika melihat orang lain di sekitar pasanganmu, dan Anda bertanya-tanya apa sifat hubungan mereka.
Tidak apa-apa jika Anda bertanya kepada dia siapa orang-orang tertentu dan apa latar belakang mereka. Mereka mungkin sangat penting bagi orang yang Anda cintai, atau mungkin hanya seorang kenalan. Tidak semua orang di sekitar mereka harus dianggap sebagai ancaman.
Namun, jika kecemburuan Anda melampaui tingkat yang sehat itu, dan Anda mulai mengecek ponsel pasanganmu atau menguntit mereka, Anda harus khawatir.
Perilaku ini sangat beracun, dan bisa menyebabkan masalah besar dalam hubungan. Anda tidak bisa mengetahui di mana pasanganmu berada setiap menit sepanjang hari. Anda berdua adalah individu dengan kehidupan di luar hubungan.
Advertisement
4. Anda ingin teman dan keluargamu bertemu dengannya
Ketika suatu hubungan itu nyata dan matang, sangat normal jika Anda ingin membawa pasangan bertemu dengan teman dan keluargamu.
Semuanya terasa sangat menyenangkan bagimu sehingga Anda ingin berbagi bagian hidupmu dengan orang-orang yang selalu ada untuk Anda.
Juga, pendapat mereka penting bagimu, dan Anda ingin mereka menyukai orang baru itu dalam hidupmu.
5. Anda merasakan empati dan kasih sayang terhadapnya
Ketika cinta sejati ada antara Anda dan pasangan, Anda merasakannya setiap kali dia sedih atau benar-benar bahagia. Bahkan jika Anda sendiri tidak dalam suasana hati yang sama, Anda akan merasa senang ketika sesuatu yang hebat terjadi padanya.
Ini adalah tingkat keintiman dan hubungan emosional yang bisa diciptakan oleh cinta murni. Di saat sakit, Anda juga ingin berada di sana untuknya sebanyak yang Anda bisa dan membantunya menjadi lebih baik sesegera mungkin.
