3 Hari Operasi, Volume Kendaraan 3 Ruas Baru Tol Becakayu Naik 42 Persen

PT Waskita Toll Road (WTR) melalui Badan Usaha Jalan Tol PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) telah memulai pengoperasian tiga akses baru pada jalan tol Becakayu

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 05 Okt 2022, 11:15 WIB
Konvoi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan menjajal Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) seusai peresmian, Jumat (3/11). Bersama rombongan, Jokowi konvoi menjajal ruas tol sepanjang 8,26 km itu. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta PT Waskita Toll Road (WTR) melalui Badan Usaha Jalan Tol PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) telah memulai pengoperasian tiga akses baru pada jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Tol Becakayu).

Ketiga akses baru Tol Becakayu tersebut yakni On Ramp Prumpung, On Ramp Casablanca, dan Seksi 1A Koneksi Jalan Tol Wiyoto Wiyono sisi Timur yang mulai beroperasi sejak 30 September 2022.

Pasca pengoperasian tiga akses baru tersebut, Waskita mengabarkan, volume lalu lintas pada Jalan Tol Becakayu dilaporkan telah mengalami peningkatan.

Direktur Utama KKDM Aris Mujiono menyampaikan, pengoperasian ketiga akses baru tersebut telah memberikan banyak manfaat bagi pengguna jalan dalam mempersingkat waktu perjalanan, khususnya bagi penduduk yang berdomisili di wilayah Jakarta Timur, Bekasi, dan sekitarnya.

"Sebelum pengoperasian tiga akses baru pada 30 September 2022 lalu, volume Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) tol Becakayu pada bulan Januari 2022 hingga September 2022 adalah sejumlah 19 ribu kendaraan. Namun dalam kurun waktu yang cukup singkat pasca pengoperasian, volume LHR pada tanggal 3 Oktober 2022 kemarin mencapai 27 ribu kendaraan, atau meningkat hampir 42 persen," terangnya, Rabu (5/10/2022).

"Ke depannya kami berharap volume LHR akan terus meningkat dan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para pengguna jalan. Kami berterima kasih atas antusiasme para pengguna jalan, dan kami akan terus menjaga komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik," imbuhnya.

 


Penerima PMN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbincang dengan Menhub Budi Karya Sumadi, Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelum meresmikan jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Jumat (3/11). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Direktur Utama WTR Rudi Purnomo menambahkan, Tol Becakayu merupakan salah satu jalan tol yang menerima dana Penyertaan Modal Negara (PMN) akhir 2021 lalu.

"Melalui PMN yang diterima, kami dapat mempercepat penyelesaian konstruksi jalan tol eksisting hingga titik tertentu. Kami berharap ke depannya pengerjaan konstruksi tol kami dapat terus berjalan dengan lancar, agar dapat memberikan jalan tol terintegrasi yang memiliki manfaat dan nilai tinggi, baik di mata masyarakat maupun investor," jelas Rudi.

Sebagai informasi, Jalan Tol Becakayu yang memiliki total panjang hingga 16,78 km dimana saat ini sepanjang 11,90 km telah beroperasi. Adapun seksi 2A dan 2A Ujung (Casablanca–Marga Jaya) sepanjang 4,88 km telah menyelesaikan tahap Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) pada September 2022, dan ditargetkan dapat beroperasi paling lambat pada akhir tahun ini.


Anak Usaha Waskita Operasikan Tiga Akses Baru di Ruas Tol Becakayu

Foto udara pembangunan konstruksi jalan Tol Becakayu (Bekasi Cawang Kampung Melayu) seksi 2A di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (14/6/2022). Pembangunan konstruksi Tol Becakayu seksi 2A telah mencapai 97,14 persen dan ditargetkan selesai pada Juni 2022. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Anak usaha PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Waskita Toll Road (WTR), melalui Badan Usaha Jalan Tol PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) selaku pemilik konsesi jalan tol Bekasi – Cawang – Kampung Melayu (Becakayu) mulai mengoperasikan tiga jalur tambahan.

Merujuk pada Keputusan Menteri PUPR No. 1234/KPTS/M/2022 pada 29 September 2022, jalur yang akan dioperasikan adalah on ramp Prumpung, on ramp Casablanca, dan Seksi 1A koneksi jalan tol Wiyoto Wiyono sisi Timur.

Ketiga jalur tersebut akan resmi beroperasi dan dapat digunakan oleh pengguna jalan pada 30 September 2022 pukul 14.30 WIB.

"Jalur on ramp Prumpung akan bermanfaat untuk menghindari kepadatan lalu lintas di jalan D.I. Panjaitan menuju Kota Bekasi. Jalur on ramp Casablanca akan mempersingkat waktu perjalanan dari area Jakarta Timur menuju Bekasi. Sedangkan Jalur Koneksi Becakayu – Wiyoto Wiyono akan mempersingkat waktu perjalanan dari arah Tanjung Priok menuju Kota Bekasi,” ujar Rudi dalam keterangan resmi, Jumat (30/9/2022).

Direktur Utama KKDM, Aris Mujiono mengatakan, tol Becakayu telah memberikan manfaat yang sudah dirasakan langsung oleh para pengguna jalan. Terutama dalam mempercepat waktu perjalanan dan melancarkan jalur distribusi dari wilayah Jakarta Timur menuju Bekasi Barat.

"Selain itu, kehadiran lintas tol tersebut akan meningkatkan angka volume lalu lintas pada Jalan Tol Becakayu secara keseluruhan,” tambah Aris.

Jalan tol Becakayu memiliki total panjang hingga 16,78 Km. Seksi 1B – C dan Seksi 1A Koneksi Wiyoto Wiyono sisi Barat (Cipinang – Jakasampurna) sepanjang 11,90 Km menghubungkan Kota Jakarta Timur dengan Kota Bekasi sudah beroperasi sejak 2017.

Sedangkan Seksi 1A Koneksi Wiyoto Wiyono sisi Timur (Casablanca – Jakasampurna) sepanjang 2 Km sedang dalam proses untuk beroperasi. Seksi 2A dan 2A Ujung (Casablanca – Marga Jaya) sepanjang 4,88 Km sedang dalam tahap mengajukan uji laik fungsi dan uji laik operasi (ULF – ULO).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya